BEKASI, KOMPAS.com - Seorang jambret bernama Karang (27) diamuk massa setelah tertangkap ketika beraksi di Jalan Chairil Anwar, Margahayu, Bekasi Timur.
Pelaku sampai loncat ke Kalimalang.
“Pelaku lari dan mencebur ke Kalimalang depan SMPN 2 Bekasi. Setelah itu berhasil ditangkap dan dikeroyok oleh massa,” ujar Kapolsek Bekasi Timir Sutoyo saat dikonfirmasi, Rabu (26/8/2020).
Sutoyo mengatakan, pelaku beraksi pada Selasa malam. Ia mengincar seorang korban yang tengah melintas di kawasan Universitas Unisma.
Pelaku menjambret ponsel korban yang disimpan di dalam kantong jaket. Korban langsung teriak ketika sadar ponselnya dirampas.
Pelaku sempat menabrak sepeda motor pelaku. Ketika menabrak kedua kali, korban terjatuh.
“Kemudian pelaku belok kiri arah Bulak Kapal dan oleh pengguna jalan, pelaku tersebut tetap dikejar sehingga pelaku ditendang dan jatuh di depan Careful Jalan Cut Mutia Kelurahan Margahayu Kecamatan Bekasi Timur,” kata dia.
Setelah terjatuh, pelaku saat itu lari dan mengeluarkan sebilah golok lalu menyerang warga. Akibatnya, warga tersebut mengalami luka di kepala dan leher.
Setelah warga semakin banyak, pelaku loncat ke Kalimalang depan SMPN 2 Bekasi.
“Setelah itu berhasil ditangkap dan dikeroyok oleh massa,” kata dia.
Pelaku kemudian dibawa ke Polsek Bekasi Timur. Kini polisi tengah memproses hukum pelaku.
“Sepeda motor pelaku, ponsel Iphone 7, dan satu golok diamankan di Polsek Bekasi Timur,” tutur dia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.