Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kapasitas RS untuk Covid-19 Hampir Full, Pemprov DKI Diminta Segera Tambah Tempat Tidur

Kompas.com - 01/09/2020, 18:13 WIB
Ryana Aryadita Umasugi,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta dari Fraksi PAN Zita Anjani meminta Pemerintah Provinsi DKI Jakarta agar segera menambah bed atau kapasitas tempat tidur di rumah sakit untuk perawatan pasien Covid-19.

Pasalnya, kapasitas tempat tidur saat ini semakin banyak terpakai menyusul makin banyaknya pasien Covid-19.

"ICU full, rumah sakit rujukan full. Harus tambah bed segera, ini akan naik terus," ucap Zita saat dihubungi Kompas.com, Selasa (1/9/2020).

Baca juga: Lonjakan Kasus Covid-19 di Jakarta dan Darurat Kapasitas RS, Haruskah Tarik Rem Darurat?

Bahkan Zita menyarankan agar wacana Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan untuk menarik rem darurat atau emergency brake dilakukan, mengingat jumlah pasien semakin meningkat dan bahkan mencapai angka 1.000 kasus dalam dua hari terakhir.

"Harus diperketat, Pak Anies pernah bilang emergency break, ini saatnya. Hari ini kedua kali tembus 1.000 kasus baru," kata dia.

Meski demikian Zita juga mengapresiasi langkah Pemprov DKI yang merekrur tenaga kesehatan untuk menangani Covid-19.

Baca juga: Bagaimana Saat Kapasitas RS Covid-19 Penuh? Ini Saran Epidemiolog

"Yang dilakukan Pemprov sudah tepat, buka lowongan nakes," tuturnya.

Adapun, kapasitas ketersediaan tempat tidur rawat inap ruang ICU di seluruh rumah sakit umum daerah (RSUD) di DKI Jakarta telah terisi lebih dari 90 persen.

Berdasarkan data Dinas Kesehatan DKI Jakarta dalam laman http://eis.dinkes.jakarta.go.id hingga Selasa (1/9/2020) pukul 11.18 WIB, hanya tersisa empat ruang ICU di empat RSUD.

Rinciannya empat rumah sakit itu, yakni RSUD Pesanggarahan, Jakarta Selatan; RSUD Tebet, Jakarta Selatan; RSUD Budhi Asih, Jakarta Timur, dan RSUD Cengkareng, Jakarta Barat.

Selanjutnya, tersisa 27 tempat tidur rawat inap ruang VIP di 5 rumah sakit.

Rinciannya adalah 5 tempat tidur di RSUD Tarakan, Jakarta Pusat; 1 tempat tidur di RSUD Tugu Koja, Jakarta Utara; 5 tempat tidur di RSUD Pasar Minggu, Jakarta Selatan; 8 tempat tidur di RSUD Budhi Asih, Jakarta Timur; dan 8 tempat tidur di RSUD Cengkareng, Jakarta Barat.

Sementara itu, kapasitas tempat tidur NICU tersisa 38, tempat tidur PICU tersisa 9, ruang rawat inap HCU tersisa 40, dan ruang rawat inap ICCU tersisa 17.

Untuk ruang isolasi, tersisa 140 tempat tidur isolasi untuk pasien Covid-19 di 17 RSUD di seluruh Jakarta.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polda Metro Jadwalkan Pemeriksaan Pendeta Gilbert Lumoindong Terkait Dugaan Penistaan Agama

Polda Metro Jadwalkan Pemeriksaan Pendeta Gilbert Lumoindong Terkait Dugaan Penistaan Agama

Megapolitan
Prabowo-Gibran Belum Dilantik, Pedagang Pigura: Belum Berani Jual, Presidennya Masih Jokowi

Prabowo-Gibran Belum Dilantik, Pedagang Pigura: Belum Berani Jual, Presidennya Masih Jokowi

Megapolitan
Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Sendiri Pakai Senpi

Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Sendiri Pakai Senpi

Megapolitan
2 Pria Rampok Taksi Online di Jakbar, Leher Sopir Dijerat dan Ditusuk

2 Pria Rampok Taksi Online di Jakbar, Leher Sopir Dijerat dan Ditusuk

Megapolitan
Polisi Periksa Kejiwaan Orangtua yang Buang Bayi ke KBB Tanah Abang

Polisi Periksa Kejiwaan Orangtua yang Buang Bayi ke KBB Tanah Abang

Megapolitan
Golkar Buka Peluang Lanjutkan Koalisi Indonesia Maju pada Pilkada DKI 2024

Golkar Buka Peluang Lanjutkan Koalisi Indonesia Maju pada Pilkada DKI 2024

Megapolitan
Di Tanah Tinggi Hampir Mustahil Menyuruh Anak Tidur Pukul 10 Malam untuk Cegah Tawuran

Di Tanah Tinggi Hampir Mustahil Menyuruh Anak Tidur Pukul 10 Malam untuk Cegah Tawuran

Megapolitan
Cekoki Remaja dengan Narkoba hingga Tewas, Pelaku: Saya Tidak Tahu Korban Masih Dibawah Umur

Cekoki Remaja dengan Narkoba hingga Tewas, Pelaku: Saya Tidak Tahu Korban Masih Dibawah Umur

Megapolitan
Polisi Periksa 5 Saksi Terkait Kasus Begal Mobil di Tajur Bogor

Polisi Periksa 5 Saksi Terkait Kasus Begal Mobil di Tajur Bogor

Megapolitan
Banyak Warga Protes NIK-nya Dinonaktifkan, Petugas: Mereka Keukeuh Ingin Gunakan Alamat Tak Sesuai Domisili

Banyak Warga Protes NIK-nya Dinonaktifkan, Petugas: Mereka Keukeuh Ingin Gunakan Alamat Tak Sesuai Domisili

Megapolitan
Keluarga Tolak Otopsi, Korban Tewas Kebakaran Cinere Depok Langsung Dimakamkan

Keluarga Tolak Otopsi, Korban Tewas Kebakaran Cinere Depok Langsung Dimakamkan

Megapolitan
Beberapa Warga Tanah Tinggi Terpaksa Jual Rumah karena Kebutuhan Ekonomi, Kini Tinggal di Pinggir Jalan

Beberapa Warga Tanah Tinggi Terpaksa Jual Rumah karena Kebutuhan Ekonomi, Kini Tinggal di Pinggir Jalan

Megapolitan
Polisi Tewas dengan Luka Tembak di Kepala, Kapolres Jaksel Sebut karena Bunuh Diri

Polisi Tewas dengan Luka Tembak di Kepala, Kapolres Jaksel Sebut karena Bunuh Diri

Megapolitan
Polisi Dalami Dugaan Perempuan Dalam Koper di Bekasi Tewas karena Dibunuh

Polisi Dalami Dugaan Perempuan Dalam Koper di Bekasi Tewas karena Dibunuh

Megapolitan
Bursa Pilkada DKI 2024, Golkar: Ridwan Kamil Sudah Diplot buat Jabar

Bursa Pilkada DKI 2024, Golkar: Ridwan Kamil Sudah Diplot buat Jabar

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com