Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sebaran Warga Depok yang Positif Covid-19: Kecamatan Sukmajaya 382 Orang, Cimanggis 342 Pasien

Kompas.com - 15/12/2020, 09:41 WIB
Vitorio Mantalean,
Nursita Sari

Tim Redaksi

DEPOK, KOMPAS.com – Jumlah pasien atau kasus aktif Covid-19 di Depok kini mencapai 2.547 orang hingga data diperbarui pada Senin (7/12/2020) malam.

Kini, seluruh kecamatan di Depok mencatat lebih dari 100 warganya sedang positif Covid-19.

Jumlah pasien Covid-19 di Depok saat ini terbanyak merupakan warga Kecamatan Sukmajaya dengan 382 kasus aktif, disusul Kecamatan Cimanggis dengan 342 kasus aktif.

Baca juga: UPDATE: Tambah 168 Kasus di Depok, 7 Pasien Covid-19 Meninggal

Berikut ini daftar sebaran kasus positif Covid-19 di setiap kecamatan di Depok, diurut dari kecamatan dengan jumlah kasus aktif terbanyak hingga data terakhir diperbarui kemarin:

1. Sukmajaya

  • Kasus aktif : 382 pasien
  • Wafat: 49 pasien
  • Pulih: 1.355 pasien

2. Cimanggis

  • Kasus aktif: 342 pasien
  • Wafat: 46 pasien
  • Pulih: 1.386 pasien

3. Pancoran Mas

  • Kasus aktif: 282 pasien
  • Wafat: 40 pasien
  • Pulih: 1.243 pasien

4. Beji

  • Kasus aktif: 279 pasien
  • Wafat: 36 pasien
  • Pulih: 984 pasien

5. Tapos

  • Kasus aktif: 254 pasien
  • Wafat: 41 pasien
  • Pulih: 993 pasien

Baca juga: KPU Klaim Partisipasi Pemilih di Pilkada Depok Saat Pandemi Malah Naik

6. Cilodong

  • Kasus aktif: 237 pasien
  • Wafat: 21 pasien
  • Pulih: 788 pasien

7. Cipayung

  • Kasus aktif: 228 pasien
  • Wafat: 11 pasien
  • Pulih: 668 pasien

8. Sawangan

  • Kasus aktif: 167 pasien
  • Wafat: 22 pasien
  • Pulih: 824 pasien

9. Bojongsari

  • Kasus aktif: 152 pasien
  • Wafat: 25 pasien
  • Pulih: 843 pasien

10. Limo

  • Kasus aktif: 139 pasien
  • Wafat: 22 pasien
  • Pulih: 510 pasien

11. Cinere

  • Kasus aktif: 76 pasien
  • Wafat: 12 pasien
  • Pulih: 441 pasien 
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bertambah 3, Kini Ada 4 Tersangka Kasus Penganiayaan Taruna STIP hingga Tewas

Bertambah 3, Kini Ada 4 Tersangka Kasus Penganiayaan Taruna STIP hingga Tewas

Megapolitan
Polisi Tak Ingin Gegabah dalam Penyidikan Kasus Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior

Polisi Tak Ingin Gegabah dalam Penyidikan Kasus Tewasnya Taruna STIP di Tangan Senior

Megapolitan
Polisi Bantah Senior Penganiaya Taruna STIP hingga Tewas adalah Anak Pejabat

Polisi Bantah Senior Penganiaya Taruna STIP hingga Tewas adalah Anak Pejabat

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta 9 Mei 2024 dan Besok: Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta 9 Mei 2024 dan Besok: Tengah Malam ini Cerah Berawan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Cerita Eks Taruna STIP soal Lika-liku Perpeloncoan oleh Senior | Junior di STIP Disebut Wajib Panggil Senior dengan Sebutan “Nior”

[POPULER JABODETABEK] Cerita Eks Taruna STIP soal Lika-liku Perpeloncoan oleh Senior | Junior di STIP Disebut Wajib Panggil Senior dengan Sebutan “Nior”

Megapolitan
Rute Transjakarta 10A Rusun Marunda-Tanjung Priok

Rute Transjakarta 10A Rusun Marunda-Tanjung Priok

Megapolitan
Rute KA Cikuray, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Cikuray, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Bantah Pernyataan Ketua STIP soal Tak Ada Lagi Perpeloncoan, Alumni: Masih Ada, tapi pada Enggak Berani Berkoar

Bantah Pernyataan Ketua STIP soal Tak Ada Lagi Perpeloncoan, Alumni: Masih Ada, tapi pada Enggak Berani Berkoar

Megapolitan
Remaja Tusuk Seorang Ibu di Bogor Hingga Pisau Patah

Remaja Tusuk Seorang Ibu di Bogor Hingga Pisau Patah

Megapolitan
Jukir Liar Minimarket Ikhlas “Digusur” Asal Pemerintah Beri Pekerjaan Baru

Jukir Liar Minimarket Ikhlas “Digusur” Asal Pemerintah Beri Pekerjaan Baru

Megapolitan
Warga Bekasi Tewas Tertabrak Kereta di Kemayoran karena Terobos Palang Pelintasan

Warga Bekasi Tewas Tertabrak Kereta di Kemayoran karena Terobos Palang Pelintasan

Megapolitan
Manjakan Lansia, Asrama Haji Embarkasi Jakarta-Bekasi Tak Lagi Pakai Tempat Tidur Tingkat

Manjakan Lansia, Asrama Haji Embarkasi Jakarta-Bekasi Tak Lagi Pakai Tempat Tidur Tingkat

Megapolitan
KAI Commuter: Perjalanan Commuter Line Rangkasbitung-Tanah Abang Picu Pertumbuhan Ekonomi Lokal

KAI Commuter: Perjalanan Commuter Line Rangkasbitung-Tanah Abang Picu Pertumbuhan Ekonomi Lokal

Megapolitan
Tiga Jenazah ABK Kapal yang Terbakar di Muara Baru Telah Dijemput Keluarga

Tiga Jenazah ABK Kapal yang Terbakar di Muara Baru Telah Dijemput Keluarga

Megapolitan
Gangguan Jiwa Berat, Ibu yang Bunuh Anak Kandung di Bekasi Sempat Dirawat di RSJ

Gangguan Jiwa Berat, Ibu yang Bunuh Anak Kandung di Bekasi Sempat Dirawat di RSJ

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com