Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

PKL Samping Istiqlal Ditertibkan, Pemkot: Biar kayak Masjid Luar Negeri

Kompas.com - 07/01/2021, 12:32 WIB
Ihsanuddin,
Irfan Maullana

Tim Redaksi


JAKARTA, KOMPAS.com - Wali Kota Jakarta Pusat Irwandi menyebut keberadaan pedagang kaki lima di sekitar Masjid Istiqlal Jakarta dapat mengganggu keindahan masjid terbesar di Asia Tenggara itu.

Oleh karena itu, pihaknya hari ini menertibkan PKL di kawasan tersebut.

"Sebelumnya kalau dilihat dari atas Masjid Istiqlal sangat jelek. Kalau sekarang kita bersihkan jadi rapi. Kayak masjid di luar negeri," kata Irwandi kepada wartawan di sela penertiban, Selasa (7/1/2021).

Apalagi, Masjid Istiqlal baru saja selesai direnovasi secara besar-besaran. Irwandi ingin tak hanya bagian dalam masjid itu yang terlihat rapi, namun juga di wilayah sekitar masjid.

Baca juga: Masjid Istiqlal Selesai Direhab, PKL di Kolong Jembatan Ditertibkan

"Karena bagaimana pun Istiqlal kebanggaan nasional dan internasional. Jadi nanti tamu datang sudah nyaman," kata dia.

Irwandi pun memastikan seluruh PKL yang ditertibkan akan didata dan nantinya akan difasilitasi untuk berjualan di tempat lain.

Menurut dia, Suku Dinas Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) Jakarta Pusat sudah menyediakan tempat bagi PKL yang tergusur.

"Kita tempatkan di berbagai tempat. Yang penting mereka punya usaha," ujarnya.

Baca juga: Makin Megah Usai Renovasi, Berikut Sejarah Pembangunan Masjid Istiqlal Jakarta

Dalam penertiban ini, Pemkot Jakpus menurunkan 150 petugas gabungan yang berasal dari TNI-Polri, Satpol PP, Dishub, kecamatan, kelurahan, serta Suku Dinas Sosial.

Irwandi pun memastikan kolong jembatan ini akan dipantau secara rutin agar tak ada lagi PKL atau PMKS yang kembali usai ditertibkan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Terbentur Aturan, Wacana Duet Anies-Ahok pada Pilkada DKI 2024 Sirna

Terbentur Aturan, Wacana Duet Anies-Ahok pada Pilkada DKI 2024 Sirna

Megapolitan
Pria Diduga ODGJ Lempar Batu ke Kepala Ibu-ibu, Korban Jatuh Tersungkur

Pria Diduga ODGJ Lempar Batu ke Kepala Ibu-ibu, Korban Jatuh Tersungkur

Megapolitan
Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Positif Narkoba

Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Positif Narkoba

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Sabtu dan Besok: Tengah Malam Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Sabtu dan Besok: Tengah Malam Berawan

Megapolitan
Pencuri Motor yang Dihakimi Warga Pasar Minggu Ternyata Residivis, Pernah Dipenjara 3,5 Tahun

Pencuri Motor yang Dihakimi Warga Pasar Minggu Ternyata Residivis, Pernah Dipenjara 3,5 Tahun

Megapolitan
Aksinya Tepergok, Pencuri Motor Babak Belur Diamuk Warga di Pasar Minggu

Aksinya Tepergok, Pencuri Motor Babak Belur Diamuk Warga di Pasar Minggu

Megapolitan
Polisi Temukan Ganja dalam Penangkapan Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez

Polisi Temukan Ganja dalam Penangkapan Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez

Megapolitan
Bukan Hanya Epy Kusnandar, Polisi Juga Tangkap Yogi Gamblez Terkait Kasus Narkoba

Bukan Hanya Epy Kusnandar, Polisi Juga Tangkap Yogi Gamblez Terkait Kasus Narkoba

Megapolitan
Diduga Salahgunakan Narkoba, Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Ditangkap di Lokasi yang Sama

Diduga Salahgunakan Narkoba, Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Ditangkap di Lokasi yang Sama

Megapolitan
Anies-Ahok Disebut Sangat Mungkin Berpasangan di Pilkada DKI 2024

Anies-Ahok Disebut Sangat Mungkin Berpasangan di Pilkada DKI 2024

Megapolitan
Pria yang Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Cengkareng Ditetapkan Tersangka

Pria yang Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Cengkareng Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Disuruh Beli Rokok tapi Tidak Pulang-pulang, Ternyata AF Diamuk Warga

Disuruh Beli Rokok tapi Tidak Pulang-pulang, Ternyata AF Diamuk Warga

Megapolitan
Korban Pelecehan Payudara di Jaksel Trauma, Takut Saat Orang Asing Mendekat

Korban Pelecehan Payudara di Jaksel Trauma, Takut Saat Orang Asing Mendekat

Megapolitan
Dilecehkan Pria di Jakbar, 5 Bocah Laki-laki Tak Berani Lapor Orangtua

Dilecehkan Pria di Jakbar, 5 Bocah Laki-laki Tak Berani Lapor Orangtua

Megapolitan
Rute Transjakarta 12C Waduk Pluit-Penjaringan

Rute Transjakarta 12C Waduk Pluit-Penjaringan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com