Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemkot Tangerang Siapkan Proses Penyuntikan Dosis Kedua Vaksin Covid-19

Kompas.com - 08/03/2021, 18:23 WIB
Muhammad Naufal,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

TANGERANG, KOMPAS.com - Pemerintah Kota Tangerang telah merampungkan vaksinasi Covid-19 tahap dua untuk dosis pertama di Kota Tangerang, Banten, Jumat (5/3/2021).

Saat ini, Pemerintah Kota Tangerang sedang menyiapkan rencana vaksinasi tahap dua untuk dosis kedua.

Hal tersebut dinyatakan oleh Kabag Protokol dan Komunikasi Pimpinan Sekretariat Daerah Kota Tangerang Buceu Gartina.

Baca juga: Pemkot Tangerang Targetkan Vaksinasi Covid-19 Tahap 2 Rampung Hari Ini

"Pelaksanaan vaksinasi tahap satu dosis pertama sudah selesai," ungkap Buceu melalui pesan singkat, Senin (8/3/2021) sore.

"Dosis keduanya sedang dirapatkan sekarang," imbuh dia.

Penerima vaksin CoronaVac pada tahap dua di Kota Tangerang adalah pelayan publik yang terdiri dari petugas TNI-Polri, personel pemadam kebakaran dan Satpol PP, dan lainnya.

Baca juga: Vaksinasi Covid-19 yang Bikin Tenang Pengemudi Transportasi Umum di Kota Tangerang...

Secara terpisah, Kabid Kesehatan Masyarakat Dinas Kesehatan Kota Tangerang Televisianingsih berujar, pihaknya telah merapatkan proses penyuntikan dosis kedua bersama Kementerian Kesehatan pada hari ini.

"Rencananya hari Kamis (11/3/2021) nanti mulai pemberian vaksin dosis dua," kata Televisianingsih melalui pesan singkat, Senin sore.

Tempat pelaksanaan penyuntikan dosis dua itu, lanjut dia, ada di beberapa lokasi yang tersebar di Kota Tangerang.

Beberapa lokasi tersebut sama dengan titik penyuntikan dosis pertama, seperti di Pusat Pemerintahan Kota Tangerang, Kantor MUI Kota Tangerang, Terminal Poris Plawad, dan Pasar Anyar, dan lainnya.

Di satu sisi, kata dia, Dinas Kesehatan Kota Tangerang mengundang para penerima vaksin dosis kedua tersebut kepada tiap-tiap instansi mereka, bukan perindividu.

"Untuk undangan penyuntikan dosis dua itu memang belum (dikirimkan ke instansi yang bertanggungjawab), tapi dari pertama mereka (penerima vaksin) disuntik itu sudah kami beritau lokasi dan hari mereka disuntik," tutur Televisianingsih.

Televisianingsih juga mengingatkan agar tiap-tiap orang yang akan divaksin dosis kedua untuk membawa surat tanda telah divaksin dosis pertama.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

[POPULER JABODETABEK] Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper | Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

[POPULER JABODETABEK] Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper | Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

Megapolitan
Daftar 73 SD/MI Gratis di Tangerang dan Cara Daftarnya

Daftar 73 SD/MI Gratis di Tangerang dan Cara Daftarnya

Megapolitan
Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi 'Penindakan'

Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi "Penindakan"

Megapolitan
Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Megapolitan
Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Megapolitan
Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Megapolitan
Hasil Otopsi Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior: Memar di Mulut, Dada, hingga Paru

Hasil Otopsi Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior: Memar di Mulut, Dada, hingga Paru

Megapolitan
Akhir Penantian Ibu Pengemis yang Paksa Orang Sedekah, Dua Adiknya Datang Menjenguk ke RSJ

Akhir Penantian Ibu Pengemis yang Paksa Orang Sedekah, Dua Adiknya Datang Menjenguk ke RSJ

Megapolitan
Polisi Sebut Ahmad dan RM Semula Rekan Kerja, Jalin Hubungan Asmara sejak Akhir 2023

Polisi Sebut Ahmad dan RM Semula Rekan Kerja, Jalin Hubungan Asmara sejak Akhir 2023

Megapolitan
Praktik Prostitusi di RTH Tubagus Angke Dinilai Bukan PR Pemprov DKI Saja, tapi Juga Warga

Praktik Prostitusi di RTH Tubagus Angke Dinilai Bukan PR Pemprov DKI Saja, tapi Juga Warga

Megapolitan
Keluarga Harap Tak Ada Intervensi dalam Pengusutan Kasus Mahasiswa STIP yang Tewas Dianiaya Senior

Keluarga Harap Tak Ada Intervensi dalam Pengusutan Kasus Mahasiswa STIP yang Tewas Dianiaya Senior

Megapolitan
Pro-Kontra Warga soal Janji Dishub DKI Tertibkan Juru Parkir, Tak Keberatan jika Jukir Resmi

Pro-Kontra Warga soal Janji Dishub DKI Tertibkan Juru Parkir, Tak Keberatan jika Jukir Resmi

Megapolitan
Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior, Pengawasan dan Tata Tertib Kampus Jadi Sorotan

Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior, Pengawasan dan Tata Tertib Kampus Jadi Sorotan

Megapolitan
Hari Ini, Polisi Lakukan Gelar Perkara Kasus Mahasiswa STIP Tewas Diduga Dianiaya Senior

Hari Ini, Polisi Lakukan Gelar Perkara Kasus Mahasiswa STIP Tewas Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com