Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Korban Pencurian di Pom Bensin S Parman Rugi Belasan Juta Rupiah

Kompas.com - 23/03/2021, 12:37 WIB
Sonya Teresa Debora,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Barang-barang di dalam mobil yang sedang terparkir di pom bensin kawasan Jalan S Parman, Palmerah, Jakarta Barat, dicuri pada Sabtu (20/3/2021) malam.

Menurut Kanit Kriminal Umum Polres Jakarta Barat AKP Dimitri Mahendra, dari peristiwa tersebut, korban mengalami kerugian belasan juta rupiah.

"Korban merugi belasan juta rupiah, Hp dan tas serta barang lainnya," kata Dimitri dalam keterangan tertulis, Selasa (23/3/2021).

Diungkapkan Dimitri, korban sedang tertidur di dalam mobil ketika barang-barangnya digondol maling.

"Terduga pelaku memang mencari korban yang sedang beristirahat," kata Dimitri.

Baca juga: Pencurian di Pom Bensin S Parman: Korban Tertidur di Mobil Saat Barangnya Raib

Polisi juga telah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dengan memeriksa rekaman CCTV yang ada.

"Dari hasil menyisir CCTV, pelaku mendatangi mobil korban kemudian mengetuk dan mengintip kaca mobil," kata Dimitri.

Setelah mendapati korban tertidur, pelaku segera membuka pintu mobil korban kemudian mengambil sejumlah barang berharga.

Masih dijelaskan Dimitri, pelaku yang terlibat dalam pencurian ini diduga berjumlah dua orang.

Secara bergantian, para pelaku mengambil barang berharga dari dalam mobil korban.

Rekaman kamera CCTV yang memperlihatkan detik-detik peristiwa pencurian itu viral di media sosial.

Dalam video berdurasi empat menit 55 detik yang tersebar, para pelaku terlihat mengendarai mobil berwarna putih.

Salah seorang pelaku terlihat turun dari mobil.

Ia kemudian membuka pintu kiri mobil yang jadi target curiannya, kemudian mengambil beberapa barang. Setelahnya, pelaku kembali ke mobil yang ia tumpangi.

Belum sempat keluar dari area parkir, mobil pelaku kembali berhenti.

Satu orang pelaku lainnya, yang mengenakan kemeja warna hitam, turun dari mobil.

Lalu, ia membuka pintu kanan mobil sasaran pencurian, kemudian mengambil barang-barang dari dalam mobil tersebut.

Setelah itu, pelaku kembali masuk ke dalam mobilnya, lalu melaju pergi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Rute Transjakarta 10A Rusun Marunda-Tanjung Priok

Rute Transjakarta 10A Rusun Marunda-Tanjung Priok

Megapolitan
Rute KA Cikuray, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Cikuray, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Bantah Pernyataan Ketua STIP soal Tak Ada Lagi Perpeloncoan, Alumni: Masih Ada, tapi pada Enggak Berani Berkoar

Bantah Pernyataan Ketua STIP soal Tak Ada Lagi Perpeloncoan, Alumni: Masih Ada, tapi pada Enggak Berani Berkoar

Megapolitan
Remaja Tusuk Seorang Ibu di Bogor Hingga Pisau Patah

Remaja Tusuk Seorang Ibu di Bogor Hingga Pisau Patah

Megapolitan
Jukir Liar Minimarket Ikhlas “Digusur” Asal Pemerintah Beri Pekerjaan Baru

Jukir Liar Minimarket Ikhlas “Digusur” Asal Pemerintah Beri Pekerjaan Baru

Megapolitan
Warga Bekasi Tewas Tertabrak Kereta di Kemayoran karena Terobos Palang Pelintasan

Warga Bekasi Tewas Tertabrak Kereta di Kemayoran karena Terobos Palang Pelintasan

Megapolitan
Manjakan Lansia, Asrama Haji Embarkasi Jakarta-Bekasi Tak Lagi Pakai Tempat Tidur Tingkat

Manjakan Lansia, Asrama Haji Embarkasi Jakarta-Bekasi Tak Lagi Pakai Tempat Tidur Tingkat

Megapolitan
KAI Commuter: Perjalanan Commuter Line Rangkasbitung-Tanah Abang Picu Pertumbuhan Ekonomi Lokal

KAI Commuter: Perjalanan Commuter Line Rangkasbitung-Tanah Abang Picu Pertumbuhan Ekonomi Lokal

Megapolitan
Tiga Jenazah ABK Kapal yang Terbakar di Muara Baru Telah Dijemput Keluarga

Tiga Jenazah ABK Kapal yang Terbakar di Muara Baru Telah Dijemput Keluarga

Megapolitan
Gangguan Jiwa Berat, Ibu yang Bunuh Anak Kandung di Bekasi Sempat Dirawat di RSJ

Gangguan Jiwa Berat, Ibu yang Bunuh Anak Kandung di Bekasi Sempat Dirawat di RSJ

Megapolitan
Jika Profesinya Dihilangkan, Jukir Liar Minimarket: Rawan Maling Motor dan Copet!

Jika Profesinya Dihilangkan, Jukir Liar Minimarket: Rawan Maling Motor dan Copet!

Megapolitan
Polisi: Ibu yang Bunuh Anak Kandung di Bekasi Alami Gangguan Kejiwaan Berat

Polisi: Ibu yang Bunuh Anak Kandung di Bekasi Alami Gangguan Kejiwaan Berat

Megapolitan
Imbas Tanah Longsor, Warga New Anggrek 2 GDC Depok Khawatir Harga Rumah Anjlok

Imbas Tanah Longsor, Warga New Anggrek 2 GDC Depok Khawatir Harga Rumah Anjlok

Megapolitan
Kisah Iyan, Korban Banjir Cipayung yang Terpaksa Mengungsi ke Rumah Mertua 2 Bulan Lamanya...

Kisah Iyan, Korban Banjir Cipayung yang Terpaksa Mengungsi ke Rumah Mertua 2 Bulan Lamanya...

Megapolitan
Maling Motor 'Ngadu' ke Ibunya Lewat 'Video Call' Saat Tertangkap Warga: Mak, Tolongin...

Maling Motor 'Ngadu' ke Ibunya Lewat 'Video Call' Saat Tertangkap Warga: Mak, Tolongin...

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com