Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dishub DKI Siapkan 50 Bus Sekolah Selama Uji Coba Belajar Tatap Muka, Ini Rutenya

Kompas.com - 08/04/2021, 07:27 WIB
Theresia Ruth Simanjuntak

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta menyiapkan 50 bus sekolah untuk mendukung uji coba pembelajaran tatap muka yang dimulai sejak Rabu (7/4/2021).

Kepala Dishub DKI Syafrin Liputo menjelaskan, bus-bus tersebut dioperasikan di sejumlah wilayah di mana ada sekolah yang sedang mengikuti uji coba tersebut.

Baca juga: Pemblokiran Akses Warga Lagi-lagi Terjadi di Kota Tangerang

Adapun awak yang juga disiapkan Dishub DKI berjumlah 100 orang selama uji coba pada 7-29 April.

"Mulai hari ini kami sudah mengoperasionalkan bus sekolah di beberapa rute dan wilayah yang sekolahnya sudah melaksanakan tatap muka," kata Syafrin di Gedung DPRD DKI Jakarta, Rabu.

Syafrin melanjutkan, bus-bus tersebut diprioritaskan bagi siswa SMP dan SMA sederajat.

"Prioritas sekolah yang dilayani bus sekolah mulai jenjang SMP dan SMA sederajat baik negeri maupun swasta," tambah Syafrin.

Bus itu beroperasi mulai pukul 04.30 sampai 17.30 WIB, bersifat fleksibel dengan mengikuti jam pembelajaran di masing-masing sekolah.

"Titik start bus sekolah mendekati ke sekolah bisa fleksibel atau jemput bola standby di sekolah saat jam pulang sekolah," ucap Syafrin.

Baca juga: 3 Fakta Baru Kasus Koboi Duren Sawit, Mengaku Takut hingga Tolong Korban

Dia pun menegaskan bahwa operasional bus sekolah juga mengedepankan protokol kesehatan.

Selain memastikan jumlah penumpang maksimal 50 persen dari kapasitas serta duduk berjarak, bus menyediakan hand sanitizer dan masker.

"Serta pembersihan bus dengan spray disinfektan atau penguapan," paparnya.

Rute

Syafrin menambahkan, rute dari bus sekolah tersebut dibagi menjadi lima wilayah berdasarkan kota administrasi DKI Jakarta, yaitu:

Wilayah Barat

Zonasi 3 (Kamal - Kalideres)
Rute 18 (Meruya - Ciledug - Joglo)
Rute 19 (Benhil - Kemanggisan)

Wilayah Pusat

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kecelakaan di UI, Saksi Sebut Mobil HRV Berkecepatan Tinggi Tabrak Bus Kuning

Kecelakaan di UI, Saksi Sebut Mobil HRV Berkecepatan Tinggi Tabrak Bus Kuning

Megapolitan
Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Megapolitan
Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Megapolitan
Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Megapolitan
Mahasiswa STIP Tewas Diduga akibat Dianiaya Senior

Mahasiswa STIP Tewas Diduga akibat Dianiaya Senior

Megapolitan
Berbeda Nasib dengan Chandrika Chika, Rio Reifan Tak Akan Dapat Rehabilitasi Narkoba

Berbeda Nasib dengan Chandrika Chika, Rio Reifan Tak Akan Dapat Rehabilitasi Narkoba

Megapolitan
Lansia Korban Hipnotis di Bogor, Emas 1,5 Gram dan Uang Tunai Jutaan Rupiah Raib

Lansia Korban Hipnotis di Bogor, Emas 1,5 Gram dan Uang Tunai Jutaan Rupiah Raib

Megapolitan
Polisi Sebut Keributan Suporter di Stasiun Manggarai Libatkan Jakmania dan Viking

Polisi Sebut Keributan Suporter di Stasiun Manggarai Libatkan Jakmania dan Viking

Megapolitan
Aditya Tak Tahu Koper yang Dibawa Kakaknya Berisi Mayat RM

Aditya Tak Tahu Koper yang Dibawa Kakaknya Berisi Mayat RM

Megapolitan
Kadishub DKI Jakarta Tegaskan Parkir di Minimarket Gratis

Kadishub DKI Jakarta Tegaskan Parkir di Minimarket Gratis

Megapolitan
Koper Pertama Kekecilan, Ahmad Beli Lagi yang Besar untuk Masukkan Jenazah RM

Koper Pertama Kekecilan, Ahmad Beli Lagi yang Besar untuk Masukkan Jenazah RM

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com