Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kebakaran Besar di Pasar Kambing Tanah Abang Timbulkan Kerugian hingga Rp 1 Miliar

Kompas.com - 09/04/2021, 12:25 WIB
Ivany Atina Arbi

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Kebakaran besar terjadi di Pasar Kambing, Jalan Sabeni Raya, Kebon Melati, Tanah Abang, Jakarta Pusat, pada Kamis (8/4/2021) sore.

Setidaknya 174 lapak dagangan hangus terbakar pada peristiwa itu. Total kerugian ditaksir mencapai Rp1 miliar, ujar Humas Pemadam Kebakaran DKI Jakarta, Mulat Wijayanto, Kamis malam.

Kebakaran yang terjadi sekitar pukul 16.50 WIB dan berlangsung hampir tiga jam itu diduga terjadi akibat arus pendek listrik pada lapak yang menjual perabotan.

Awalnya, warga berusaha memadamkan kobaran api sendirian. Namun, upaya mereka gagal hingga akhirnya menghubungi petugas pemadam kebakaran (damkar).

Baca juga: Terbakar, Pasar Kambing Tanah Abang Akan Ditata Ulang

"Diduga kebakaran berasal dari korsleting Listrik pada lapak 2 perabotan. Api diketahui oleh warga sudah membesar dan warga berusaha memadamkan. Namun, api tidak berhasil dipadamkan dan menghubungi petugas damkar," jelas Mulat, dilansir dari Tribunnews.com.

Evakuasi kambing

Pantauan Kompas.com di lokasi, kambing-kambing yang dijual di pasar itu dievakuasi dengan cara digendong.

Satu persatu kambing dikeluarkan dalam kandang. Suara embikan kambing pun terdengar silih berganti.

“Tempat yang terbakar ini memang tempat jualan kambing,” ujar warga sekitar, Jamal (60), kepada Kompas.com, Kamis (8/4/2021).

Baca juga: Kebakaran Besar di Pasar Kambing Tanah Abang, 17 Mobil Pemadam Dikerahkan

(Tribunnews.com/ Danang Triatmojo, Kompas.com/ Wahyu Adityo Prodjo)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul "Kebakaran di Tanah Abang Hanguskan 174 Lapak, Kerugian Ditaksir Rp 1 Miliar".

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

3 Orang Tewas akibat Kebakaran Kapal di Muara Baru

3 Orang Tewas akibat Kebakaran Kapal di Muara Baru

Megapolitan
PPKUKM Akui Tumpukan Sampah 3 Ton Jadi Faktor Utama Sepinya Lokbin Pasar Minggu

PPKUKM Akui Tumpukan Sampah 3 Ton Jadi Faktor Utama Sepinya Lokbin Pasar Minggu

Megapolitan
3 Kapal Nelayan di Muara Baru Terbakar akibat Mesin Pendingin Ikan Meledak

3 Kapal Nelayan di Muara Baru Terbakar akibat Mesin Pendingin Ikan Meledak

Megapolitan
Jelang Pilkada 2024, Demokrat Ungkap Kriteria yang Cocok Jadi Cagub Jakarta

Jelang Pilkada 2024, Demokrat Ungkap Kriteria yang Cocok Jadi Cagub Jakarta

Megapolitan
Upaya Mencari Titik Terang Kasus Junior Tewas di Tangan Senior STIP

Upaya Mencari Titik Terang Kasus Junior Tewas di Tangan Senior STIP

Megapolitan
Pelaku Pembunuhan Kakak Tiri di Medan Serahkan Diri ke Polresta Bogor

Pelaku Pembunuhan Kakak Tiri di Medan Serahkan Diri ke Polresta Bogor

Megapolitan
Cerita Warga Trauma Naik JakLingko, Tegur Sopir Ugal-ugalan Malah Diteriaki 'Gue Orang Miskin'...

Cerita Warga Trauma Naik JakLingko, Tegur Sopir Ugal-ugalan Malah Diteriaki "Gue Orang Miskin"...

Megapolitan
Pendisiplinan Tanpa Kekerasan di STIP Jakarta Utara, Mungkinkah?

Pendisiplinan Tanpa Kekerasan di STIP Jakarta Utara, Mungkinkah?

Megapolitan
STIP Didorong Ikut Bongkar Kasus Junior Tewas di Tangan Senior

STIP Didorong Ikut Bongkar Kasus Junior Tewas di Tangan Senior

Megapolitan
Janji Dishub DKI Tertibkan Juru Parkir di Minimarket dan Simalakama Jukir yang Beroperasi

Janji Dishub DKI Tertibkan Juru Parkir di Minimarket dan Simalakama Jukir yang Beroperasi

Megapolitan
Taruna STIP Tewas Dianiaya Senior, Kuasa Hukum Berharap Ada Tersangka Baru Usai Pra-rekonstruksi

Taruna STIP Tewas Dianiaya Senior, Kuasa Hukum Berharap Ada Tersangka Baru Usai Pra-rekonstruksi

Megapolitan
Cerita Farhan Kena Sabetan Usai Lerai Keributan Mahasiswa Vs Warga di Tangsel

Cerita Farhan Kena Sabetan Usai Lerai Keributan Mahasiswa Vs Warga di Tangsel

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini, 7 Mei 2024 dan Besok: Nanti Malam Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini, 7 Mei 2024 dan Besok: Nanti Malam Hujan Ringan

Megapolitan
Provokator Gunakan Petasan untuk Dorong Warga Tawuran di Pasar Deprok

Provokator Gunakan Petasan untuk Dorong Warga Tawuran di Pasar Deprok

Megapolitan
Tawuran Kerap Pecah di Pasar Deprok, Polisi Sebut Ulah Provokator

Tawuran Kerap Pecah di Pasar Deprok, Polisi Sebut Ulah Provokator

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com