Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Waspada Ledakan Covid-19 di Jakarta: Muncul Ratusan Klaster Keluarga hingga Lonjakan Pasien di RS Wisma Atlet

Kompas.com - 11/06/2021, 11:46 WIB
Rindi Nuris Velarosdela

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Kasus Covid-19 di Jakarta kembali melonjak pasca libur Lebaran 2021. Pada Kamis (10/6/2021), tercatat lonjakan kasus baru di Jakarta yakni 2.069 kasus. Temuan kasus ini tersebar merata di 43 kecamatan di DKI Jakarta.

Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinas Kesehatan DKI Jakarta Dwi Oktavia mengatakan, ada lima kecamatan yang menyumbang penambahan kasus baru terbanyak, yaitu Cengkareng dengan 109 kasus, Cipayung 80 kasus, Jagakarsa 80 kasus, Duren Sawit 71 kasus, dan Kebon Jeruk 68 kasus.

Temuan kasus didominasi dari hasil tracing wilayah RT yang menerapkan micro lockdown. Tercatat ada 1.070 kasus baru Covid-19 atau 51 persen dari temuan berasal dari RT yang menerapkan micro lockdown.

Baca juga: Ledakan Covid-19 di Jakarta: Ada 2.096 Kasus Baru dalam Sehari hingga Ratusan Klaster Keluarga

Sedangkan 49 persen kasus lainnya berasal dari hasil pemeriksaan petugas fasilitas kesehatan di DKI Jakarta. Dwi menjelaskan, lonjakan kasus Covid-19 di Jakarta disebabkan oleh aktivitas mudik dan silaturahmi saat Lebaran 2021.

Pasca-libur Lebaran, ditemukan juga 988 klaster keluarga dengan 2.008 orang terinfeksi virus corona.

"Kita bisa lihat di sini bahwa kenaikan kasus memang terjadi pasca-libur Lebaran. Dari identifikasi klaster mudik sejak 21 Mei hingga 10 Juni 2021, terdapat 2.008 kasus positif dari 988 keluarga," ucap Dwi.

Dinkes DKI juga menemukan 19 kasus positif Covid-19 yang disebabkan oleh varian baru virus corona. Sebanyak 18 kasus ditemukan pada orang yang memiliki riwayat perjalanan luar negeri atau kasus impor, sedangkan satu kasus baru merupakan transmisi lokal.

Lonjakan Pasien di RS Wisma Atlet

Hingga Jumat (11/6/2021), jumlah pasien di RS Wisma Atlet sudah menembus 4.019 orang.

"Jumlahnya bertambah 393 orang dari hari kemarin. Semula 3.626 menjadi 4.019 orang," kata Humas RS Wisma Atlet Kolonel Marinir Aris Mudian dalam keterangan tertulis, Jumat.

Baca juga: Terus Bertambah, Pasien Covid-19 di RS Wisma Atlet Tembus 4.019 Orang

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ketika Ahok Bicara Solusi Masalah Jakarta hingga Dianggap Sinyal Maju Cagub DKI...

Ketika Ahok Bicara Solusi Masalah Jakarta hingga Dianggap Sinyal Maju Cagub DKI...

Megapolitan
Kelakuan Pria di Tanah Abang, Kerap Makan di Warteg tapi Bayar Sesukanya Berujung Ditangkap Polisi

Kelakuan Pria di Tanah Abang, Kerap Makan di Warteg tapi Bayar Sesukanya Berujung Ditangkap Polisi

Megapolitan
Viral Video Maling Motor Babak Belur Dihajar Massa di Tebet, Polisi Masih Buru Satu Pelaku Lain

Viral Video Maling Motor Babak Belur Dihajar Massa di Tebet, Polisi Masih Buru Satu Pelaku Lain

Megapolitan
Personel Gabungan TNI-Polri-Satpol PP-PPSU Diterjunkan Awasi RTH Tubagus Angke dari Prostitusi

Personel Gabungan TNI-Polri-Satpol PP-PPSU Diterjunkan Awasi RTH Tubagus Angke dari Prostitusi

Megapolitan
Tumpahan Oli di Jalan Juanda Depok Rampung Ditangani, Lalu Lintas Kembali Lancar

Tumpahan Oli di Jalan Juanda Depok Rampung Ditangani, Lalu Lintas Kembali Lancar

Megapolitan
Warga Minta Pemerintah Bina Pelaku Prostitusi di RTH Tubagus Angke

Warga Minta Pemerintah Bina Pelaku Prostitusi di RTH Tubagus Angke

Megapolitan
Jakarta Disebut Jadi Kota Global, Fahira Idris Sebut   Investasi SDM Kunci Utama

Jakarta Disebut Jadi Kota Global, Fahira Idris Sebut Investasi SDM Kunci Utama

Megapolitan
Kilas Balik Benyamin-Pilar di Pilkada Tangsel, Pernah Lawan Keponakan Prabowo dan Anak Wapres, Kini Potensi Hadapi Kotak Kosong

Kilas Balik Benyamin-Pilar di Pilkada Tangsel, Pernah Lawan Keponakan Prabowo dan Anak Wapres, Kini Potensi Hadapi Kotak Kosong

Megapolitan
Jejak Kekerasan di STIP dalam Kurun Waktu 16 Tahun, Luka Lama yang Tak Kunjung Sembuh...

Jejak Kekerasan di STIP dalam Kurun Waktu 16 Tahun, Luka Lama yang Tak Kunjung Sembuh...

Megapolitan
Makan dan Bayar Sesukanya di Warteg Tanah Abang, Pria Ini Beraksi Lebih dari Sekali

Makan dan Bayar Sesukanya di Warteg Tanah Abang, Pria Ini Beraksi Lebih dari Sekali

Megapolitan
Cerita Pelayan Warteg di Tanah Abang Sering Dihampiri Pembeli yang Bayar Sesukanya

Cerita Pelayan Warteg di Tanah Abang Sering Dihampiri Pembeli yang Bayar Sesukanya

Megapolitan
Cegah Praktik Prostitusi, Satpol PP DKI Dirikan Tiga Posko di RTH Tubagus Angke

Cegah Praktik Prostitusi, Satpol PP DKI Dirikan Tiga Posko di RTH Tubagus Angke

Megapolitan
Oli Tumpah Bikin Jalan Juanda Depok Macet Pagi Ini

Oli Tumpah Bikin Jalan Juanda Depok Macet Pagi Ini

Megapolitan
RTH Tubagus Angke Jadi Tempat Prostitusi, Komisi D DPRD DKI: Petugas Tak Boleh Kalah oleh Preman

RTH Tubagus Angke Jadi Tempat Prostitusi, Komisi D DPRD DKI: Petugas Tak Boleh Kalah oleh Preman

Megapolitan
DPRD DKI Minta Warga Ikut Bantu Jaga RTH Tubagus Angke

DPRD DKI Minta Warga Ikut Bantu Jaga RTH Tubagus Angke

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com