Pasien Covid-19 Bisa Pinjam Tabung Oksigen Gratis di Polsek Kelapa Gading, Ini Caranya

JAKARTA, KOMPAS.com - Polsek Kelapa Gading menyediakan peminjaman tabung oksigen bagi pasien Covid-19 yang tengah menjalani isolasi mandiri.

Sebanyak lima tabung oksigen bisa dipinjam secara gratis oleh pasien Covid-19 yang membutuhkan.

"Sementara ini kami menyediakan lima tabung oksigen ukuran satu meter kubik untuk warga yang sedang berjuang melawan Covid-19 di rumah. Ke depannya mungkin bisa kami perbanyak melihat perkembangan kasus Covid-19," kata Kapolsek Kelapa Gading AKP Rio Tobing dalam keterangannya, Kamis (22/7/2021).

Baca juga: Kematian Pasien Covid-19 Isoman Meluas, Pertanda Nyata Sistem Kesehatan Kolaps

Rio menjelaskan, warga Kelapa Gading dapat meminjam tabung oksigen ini secara gratis. Syaratnya hanya menyerahkan kartu tanda penduduk (KTP) sebagai jaminan.

Peminjaman tabung oksigen ini berlaku selama satu minggu. Namun, jika tabung oksigen masih dibutuhkan, peminjaman dapat diperpanjang sesuai kebutuhan.

"Kami hanya menyediakan tabung oksigennya saja. Untuk regulator sediakan masing-masing peminjam karena itu digunakan sekali pakai," lanjutnya.

Baca juga: Pakar: Banyak Pasien Covid-19 Merasa OTG, Saat Rontgen Ternyata Ada Pneumonia

Untuk meminjam tabung oksigen, pasien Covid-19 dapat menghubungi Kepala Seksi Umum (Kasium) Polsek Kelapa Gading di nomor 0812-9994-141 untuk mendaftar.

Nantinya tabung akan dikirim ke rumah warga oleh anggota kepolisian.

Anggota Dewan Kota Jakarta Utara untuk wilayah Kelapa Gading Aji Lubis mengapresiasi inisiatif Polsek Kelapa Gading yang berupaya menyediakan tabung oksigen untuk dipinjamkan kepada warga.

Baca juga: Anies Atur Lebih Rinci Operasional Perkantoran Selama PPKM Level 4, Ini Ketentuan Lengkapnya

Meski jumlah tabung oksigen yang disediakan belum banyak, tetapi hal itu sangat membantu warga di saat kondisi darurat seperti sekarang ini.

"Saya berterima kasih kepada Kapolsek Kelapa Gading AKP Rio Tobing dan jajaran yang membantu warga Kelapa Gading. Ini suatu kolaborasi dalam penanggulangan Covid-19 di DKI Jakarta," tambahnya.