Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pengemudi BMW yang Kabur Setelah Isi Bensin Full adalah Remaja Iseng, Kini Sudah Damai

Kompas.com - 30/07/2021, 20:36 WIB
Wahyu Adityo Prodjo,
Jessi Carina

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kasus kaburnya pengemudi mobil BMW berwarna putih setelah mengisi bensin di Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) Kodam Bintaro 34-12304 di Jalan Bintaro Permai Raya, Pesanggrahan, Jakarta Selatan pada pada Jumat (30/7/2021) pagi berujung damai.

Kepala Unit Reserse Kriminal Polsek Pesanggrahan, AKP Achmad Fajrul Choir mengatakan, pihak keluarga telah bertemu dengan pihak SPBU.

“Keluarganya balik ke TKP dan sudah diselesaikan secara kekeluargaan, antara pihak keluarga dengan SPBU,” ujar Fajrul saat dikonfirmasi, Jumat (30/7/2021) malam.

Fajrul mengatakan, pengemudi BMW tersebut merupakan seorang anak baru gede (ABG). Ia menyebutkan, pengemudi tersebut iseng kabur dan tak membayar tagihan bensin.

Baca juga: Isi Bensin hingga Full Tank di SPBU Kodam Bintaro, Pengemudi BMW Langsung Kabur Tak Bayar Tagihan

“(Motifnya) iseng. Yang dateng balik ke SPBU keluarganya (kakak pengemudi),” tambah Fajrul.

Pihak keluarga sudah membayar tagihan bensin yang sempat tak dibayar oleh pengemudi. Fajrul memastikan, kondisi pengemudi saat kabur tak mabuk.

Sebelumnya, peristiwa mobil yang tak membayar tagihan bensin tersebut terekam kamera CCTV dan beredar viral di media sosial.

Awalnya mobil tersebut datang untuk mengisi Pertamax Turbo.

Pengemudi BMW tersebut bertanya kepada Dhiaz, pegawai SPBU, terkait metode pembayaran.

“Terus dia ngomong "pake debit bisa bang" terus saya bilang "bisa bang" nah disitu saya isi dulu kan sampai full,” kata Dhiaz.

Baca juga: Pengemudi BMW Kabur Setelah Isi Bensin Full Tank, Petugas SPBU Ganti Rugi Rp 602.000

Setelah mengisi full bensin sebanyak 61 liter, Dhiaz bertanya kepada pengemudi mobil BMW terkait metode pembayaran debit. Ia pun meminta pengemudi mobil BMW menunggu karena harus mengambil mesin EDC di tiang pom lain.

“Di saat saya mengambil, dia langsung nyalain mesin mobil langsung kabur gitu aja, karena saya panik saya teriak langsung saya kejar, pas udh smpe jalan raya saya lihat sudah jauh karena kan jalanan memang lagi sepi jam segitu. Makanya dia tancap gas ngebut,” tambah Dhiaz.

Ia mengatakan, saat itu pengemudi mobil membuka kaca mobil sebelum mengisi bensin. Dhiaz menduga pengemudi mobil masih berusia muda.

“Saya gak inget persis ciri-cirinya. Pertama memang dia ga keluar sama sekali dari mobil, kedua dia memakai masker. Pokoknya saya rasa umurnya masih terbilang muda banget,” ujar Dhiaz.

Akhirnya, petugas pom bensin harus menanggung kerugian sebesar Rp602.000. Dhiaz mengatakan, dirinya sedangnya kesusahan saat kaburnya pengemudi BMW setelah mengisi bensin.

“Untuk kerugian ditanggung bertiga yang kerja shift malam,” ujar petugas pom bensin yang saat itu bertugas, Dhiaz Adiansyah ketika dikonfirmasi wartawan, Jumat (30/7/2021) sore.

Saat itu, ia tak berprasangka buruk terhadap pengemudi mobil BMW tersebut. Namun ternyata, pengemudi mobil BMW tersebut malah kabur dan tak membayar tagihan bensin sebanyak 61 liter dan sebesar Rp602.000.

“Harapannya semoga biar bisa cepat ketemu pelakunya biar bisa diminta pertanggung jawabannya. Maklum sekarang kondisi lagi kaya begini semua serba susah, ditambah ada yang jelas orang berada malah ngerugiin orang-orang kecil seperti saya,” tambah Dhiaz.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Motor dan STNK Mayat di Kali Sodong Raib, Keluarga Duga Dijebak Seseorang

Motor dan STNK Mayat di Kali Sodong Raib, Keluarga Duga Dijebak Seseorang

Megapolitan
Terganggu Pembangunan Gedung, Warga Bentrok dengan Pengawas Proyek di Mampang Prapatan

Terganggu Pembangunan Gedung, Warga Bentrok dengan Pengawas Proyek di Mampang Prapatan

Megapolitan
Ponsel Milik Mayat di Kali Sodong Hilang, Hasil Lacak Tunjukkan Posisi Masih di Jakarta

Ponsel Milik Mayat di Kali Sodong Hilang, Hasil Lacak Tunjukkan Posisi Masih di Jakarta

Megapolitan
Pakai Seragam Parkir Dishub, Jukir di Duri Kosambi Bingung Tetap Diamankan Petugas

Pakai Seragam Parkir Dishub, Jukir di Duri Kosambi Bingung Tetap Diamankan Petugas

Megapolitan
Sekolah di Tangerang Selatan Disarankan Buat Kegiatan Sosial daripada 'Study Tour' ke Luar Kota

Sekolah di Tangerang Selatan Disarankan Buat Kegiatan Sosial daripada "Study Tour" ke Luar Kota

Megapolitan
RS Bhayangkara Brimob Beri Trauma Healing untuk Korban Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana

RS Bhayangkara Brimob Beri Trauma Healing untuk Korban Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana

Megapolitan
KPU Kota Bogor Tegaskan Caleg Terpilih Harus Mundur jika Mencalonkan Diri di Pilkada 2024

KPU Kota Bogor Tegaskan Caleg Terpilih Harus Mundur jika Mencalonkan Diri di Pilkada 2024

Megapolitan
Pemilik Mobil yang Dilakban Warga gara-gara Parkir Sembarangan Mengaku Ketiduran di Rumah Saudara

Pemilik Mobil yang Dilakban Warga gara-gara Parkir Sembarangan Mengaku Ketiduran di Rumah Saudara

Megapolitan
Sebelum Ditemukan Tak Bernyawa di Kali Sodong, Efendy Pamit Beli Bensin ke Keluarga

Sebelum Ditemukan Tak Bernyawa di Kali Sodong, Efendy Pamit Beli Bensin ke Keluarga

Megapolitan
Pemprov DKI Diminta Prioritaskan Warga Jakarta dalam Rekrutmen PJLP dan Tenaga Ahli

Pemprov DKI Diminta Prioritaskan Warga Jakarta dalam Rekrutmen PJLP dan Tenaga Ahli

Megapolitan
Polisi Kesulitan Identifikasi Pelat Motor Begal Casis Bintara di Jakbar

Polisi Kesulitan Identifikasi Pelat Motor Begal Casis Bintara di Jakbar

Megapolitan
Parkir Sembarangan Depan Toko, Sebuah Mobil Dilakban Warga di Koja

Parkir Sembarangan Depan Toko, Sebuah Mobil Dilakban Warga di Koja

Megapolitan
Terminal Bogor Tidak Berfungsi Lagi, Lahannya Jadi Lapak Pedagang Sayur

Terminal Bogor Tidak Berfungsi Lagi, Lahannya Jadi Lapak Pedagang Sayur

Megapolitan
Duga Ada Tindak Pidana, Kuasa Hukum Keluarga Mayat di Kali Sodong Datangi Kantor Polisi

Duga Ada Tindak Pidana, Kuasa Hukum Keluarga Mayat di Kali Sodong Datangi Kantor Polisi

Megapolitan
Dijenguk Polisi, Casis Bintara yang Dibegal di Jakbar 'Video Call' Bareng Aipda Ambarita

Dijenguk Polisi, Casis Bintara yang Dibegal di Jakbar "Video Call" Bareng Aipda Ambarita

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com