TANGERANG SELATAN, KOMPAS.com - Polisi belum berhasil menemukan pemilik truk mogok yang terbengkalai berbulan-bulan di Jalan Raya Legok-Karawaci, Kelapa Dua, Kabupaten Tangerang.
Kanit Turjawali Polres Tangerang Selatan Iptu Rokhmatulloh menjelaskan, pihaknya sudah berupaya menelusuri identitas pemilik truk dengan mengecek nomor polisi yang terpasang di depan kendaraan.
Hasilnya, nomor polisi kendaraan pengangkut tanah itu diduga palsu karena tidak terdaftar atau teregistrasi dalam sistem.
"Sampai sekarang belum diketahui pemiliknya siapa. Nomor polisi kendaraan ada, tapi setelah dicek tidak muncul di registrasi. Nihil," ujar Rokhmatulloh saat dihubungi, Jumat (20/8/2021).
Baca juga: Truk Mogok Terbengkalai di Pinggir Jalan Tangerang hingga Tumbuh Rumput dan Pohon Pisang
Polisi kemudian mencoba menelusuri lewat nomor rangka dan mesin. Namun, hasilnya masih nihil.
"Kami mau coba cari dari nomor mesinnya, tapi kan mesinnya sudah enggak ada. Hilang. Nomor rangkanya saya cari semalam sudah susah. Kendaraannya kondisinya udah kayak gitu," ungkapnya.
Adapun saat ini, truk pengangkut sampah yang terbengkalai di pinggir jalan itu sudah dipindahkan petugas ke Polres Tangerang Selatan.
Hal tersebut dilakukan agar truk tersebut tidak mengganggu aktivitas warga maupun arus lalu lintas di Jalan Raya Legok-Karawaci.
"Evakuasi selesai itu (Jumat) jam 02.00 WIB dini hari, baru bisa diderek. Sampai Polres jam 03.15 WIB," pungkasnya.
Baca juga: Polisi Cari Pemilik Truk Mogok yang Terbengkalai Berbulan-bulan di Pinggir Jalan Tangerang
Dalam video yang beredar di media sosial, truk tersebut berada tepat di sisi jalan dan menutup sebagian gerbang masuk bangunan.
Truk hijau tersebut tampak sudah usang dan berkarat di beberapa bagian. Sejumlah suku cadangnya terlihat hilang dan terlepas dari kendaraan tersebut.
Di sisi truk terlihat rumput liar tumbuh dan menjalar dari dalam bak hingga ke badan kendaraan.
Sedangkan di bagian atasnya, tumbuh pohon pisang dari tanah yang diangkutnya.
Herli (25), warga sekaligus pegawai toko Jati Motor yang berada di belakang truk tersebut menjelaskan, kendaraan pengangkut tanah tersebut pertama kali terparkir di lokasi sekitar awal April 2021.
Saat itu, truk tersebut diduga mogok, lalu ditinggal begitu saja di sisi jalan raya oleh sang sopir beserta kernetnya.
"Awal April 2021 kalau enggak salah, sebelum Hari Raya Idul Fitri pokoknya," ujar Herli saat dikonfirmasi, Kamis (19/8/2021).
Baca juga: Setelah Terbengkalai Berbulan-bulan, Truk Mogok di Pinggir Jalan Tangerang Akhirnya Dievakuasi
Herli mengaku tidak mengetahui secara pasti siapa pemilik maupun pengendara truk bermuatan tanah yang terbengkalai itu.
Pasalnya, sopir maupun kernet tidak melaporkan atau menitipkan pesan kepada warga sekitar, ketika meletakkan kendaraannya di sisi jalan.
"Enggak ada yang lapor, nitip-nitip ke orang sini juga enggak. Daerah sini memang macet, ditambah ada truk ini jadi semakin parah," ungkapnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.