BrandzView
Konten ini merupakan kerja sama Kompas.com dengan Astra Honda Motor

Kisah Sukartono, Menginspirasi Warga Sekitar untuk Bersinergi Kelola Sampah Jadi Barang Bernilai

Kompas.com - 23/09/2021, 09:48 WIB
Alek Kurniawan,
Agung Dwi E

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Bagi sebagian orang, sampah merupakan benda tak berharga yang tidak lagi memiliki nilai. Namun, anggapan itu tidak berlaku bagi Sukartono, salah satu warga Kelurahan Sunter Jaya, Tanjung Priok, Jakarta Utara.

Pasalnya, ia memiliki semangat bersinergi dan saling membantu dalam menjaga kelestarian lingkungan sekitar. Sukartono pun memulai aksi nyata dalam menjaga kebersihan lingkungan dengan mengajak warga sekitar mengelola sampah melalui Bank Sampah Program Kampung Iklim (Proklim).

Untuk diketahui, Sukartono sudah mulai menjalankan aksi positifnya sejak 2014. Kala itu, hatinya tersentuh saat melihat tingginya timbunan sampah di lingkungannya. Ia sadar bahwa sampah-sampah ini berpotensi menyebabkan banjir, mengundang penyakit, dan beragam hal kurang baik lainnya.

Baca juga: Buka 9 Kelas, AHM Kembali Gelar Honda Modif Contest 2021

Karenanya, ia tergerak untuk membuat Bank Sampah Proklim. Di luar dugaan, warga sekitar memberikan respons positif. Apalagi, warga yang terlibat bisa mendapatkan keuntungan dari hasil penjualan sampah.

Dianggap membawa banyak manfaat, warga pun mulai saling bersinergi mengelola sampah rumah tangga. Layaknya sistem menabung, warga yang menjadi nasabah akan mendapatkan uang dari sampah yang disetorkan sesuai dengan berat timbangan.

Kunjungan Menteri LHK Siti Nurbaya di Kampung Berseri Astra (KBA) Proklim RW 01 Sunter Jaya yang merupakan binaan dari PT Astra Honda Motor (AHM).DOK. AHM Kunjungan Menteri LHK Siti Nurbaya di Kampung Berseri Astra (KBA) Proklim RW 01 Sunter Jaya yang merupakan binaan dari PT Astra Honda Motor (AHM).

Hingga saat ini, Sukartono bersama warga Sunter Jaya mengelola Bank Sampah Unit Puspa Cindra Kana (PCK) yang berada di Kampung Berseri Astra (KBA) Proklim, RW 01, Sunter Jaya.
Sebagai informasi, Bank Sampah PCK merupakan binaan dari PT Astra Honda Motor (AHM). Bank sampah ini pun telah memiliki lebih dari 200 nasabah.

Jumlah nasabah atau warga yang berkecimpung tak hanya berasal dari lingkungan RW 01, tetapi juga berasal dari lingkungan sekitar di Kelurahan Sunter Jaya.

Baca juga: Pertajam Konsistensi, AHM Hadirkan Sinergi Bagi Negeri

Dari sampah plastik yang diberikan warga tersebut, pihak Bank Sampah PCK akan mengolahnya kembali menjadi paving block yang mempunyai nilai lebih tinggi. Pemanfaatan cacahan limbah plastik polypropylene (PP) sebagai substitusi agregat dalam pembuatannya pun mampu meningkatkan nilai kuat tekan paving block.

“Warga sekitar Sunter Jaya telah merasakan langsung dampak sinergi positif dalam menyukseskan program Bank Sampah Proklim. Lingkungan jadi bersih, lebih nyaman, kegiatan perekonomian semakin hidup, dan kami bisa mengedukasi sikap peduli lingkungan sejak dini pada anak-anak di wilayah kami,” ujar Sukartono dalam keterangan pers yang diterima Kompas.com, Senin (20/9/2021).

GM Corporate Communication Ahmad Muhibbuddin (kiri atas) bersama para narasumber inspiratif pada gelaran Talkshow Sinergi Bagi Negeri (11/9/2021).DOK. AHM GM Corporate Communication Ahmad Muhibbuddin (kiri atas) bersama para narasumber inspiratif pada gelaran Talkshow Sinergi Bagi Negeri (11/9/2021).

Dapat penghargaan

Sebagai wujud apresiasi atas aktivitas positif tersebut, PT Astra Honda Motor (AHM) menganugerahkan penghargaan kepada Sukartono yang telah menjadi motivator penggerak warga dalam pengelolaan lingkungan dan Bank Sampah Proklim.

Adapun penyerahan apresiasi secara simbolik diselenggarakan secara virtual pada gelaran Talk Show Sinergi Bagi Negeri, Sabtu (11/9/2021).

General Manager Corporate Communication AHM Ahmad Muhibbuddin mengatakan, pihaknya berharap, semangat dalam menebar energi positif, seperti yang dilakukan Sukartono, dapat menginspirasi banyak orang.

Baca juga: Peringati Hari Pelanggan Nasional, AHM Hadirkan Serangkaian Acara Spesial Bagi Konsumen

“Jadi, masyarakat dapat bersinergi menjadikan negeri ini lebih baik, bersih, dan nyaman, baik bagi generasi saat ini maupun penerus di masa mendatang,” ujar Muhibbuddin.

Sukartono, lanjutnya, merupakan cerminan semangat Sinergi Bagi Negeri yang diperkenalkan AHM sebagai bentuk komitmen untuk memperkuat kontribusi dalam membangun Indonesia menjadi lebih baik.

Untuk diketahui, kolaborasi yang kreatif dan adaptif dengan berbagai pihak juga dilakukan pada berbagai bidang dalam program tersebut, seperti pendidikan, kesehatan, lingkungan, pemberdayaan ekonomi masyarakat, dan keselamatan berkendara.

Baca juga: AHM Gelar Pelatihan Pedagogi Teknis Sepeda Motor buat Guru SMK

“Selain hadir melalui produk sepeda motor Honda hasil karya anak bangsa, kami berharap dapat memperkuat sinergi bersama masyarakat dan jaringan bisnis kami dalam berbagai aksi nyata untuk sesama, menginspirasi banyak orang, dan melangkah wujudkan perubahan yang lebih baik,” jelas Muhibbuddin.

Selain itu, imbuhnya, masyarakat dapat merasakan langsung dampak positif dari program Sinergi Bagi Negeri yang akan segera digulirkan oleh AHM.

Baca tentang

Terkini Lainnya

[POPULER JABODETABEK] Mobil Dinas Polda Jabar Sebabkan Kecelakaan Beruntun di Tol MBZ | Apesnya Si Kribo Usai 'Diviralkan' Pemilik Warteg

[POPULER JABODETABEK] Mobil Dinas Polda Jabar Sebabkan Kecelakaan Beruntun di Tol MBZ | Apesnya Si Kribo Usai "Diviralkan" Pemilik Warteg

Megapolitan
Cara Naik Bus City Tour Transjakarta dan Harga Tiketnya

Cara Naik Bus City Tour Transjakarta dan Harga Tiketnya

Megapolitan
Diperiksa Polisi, Ketum PITI Serahkan Video Dugaan Penistaan Agama oleh Pendeta Gilbert

Diperiksa Polisi, Ketum PITI Serahkan Video Dugaan Penistaan Agama oleh Pendeta Gilbert

Megapolitan
Minta Diskusi Baik-baik, Ketua RW di Kalideres Harap SK Pemecatannya Dibatalkan

Minta Diskusi Baik-baik, Ketua RW di Kalideres Harap SK Pemecatannya Dibatalkan

Megapolitan
Ada 292 Aduan Terkait Pembayaran THR 2024 Lewat Website Kemenaker

Ada 292 Aduan Terkait Pembayaran THR 2024 Lewat Website Kemenaker

Megapolitan
Bantah Gonta-ganti Pengurus Tanpa Izin, Ketua RW di Kalideres: Sudah Bersurat ke Lurah

Bantah Gonta-ganti Pengurus Tanpa Izin, Ketua RW di Kalideres: Sudah Bersurat ke Lurah

Megapolitan
Pelaku Pelecehan Payudara Siswi di Bogor Diduga ODGJ, Kini Dibawa ke RSJ

Pelaku Pelecehan Payudara Siswi di Bogor Diduga ODGJ, Kini Dibawa ke RSJ

Megapolitan
Longsor di New Anggrek 2 GDC Depok, Warga: Sudah Hubungi Semua Pihak, Tidak Ada Jawaban

Longsor di New Anggrek 2 GDC Depok, Warga: Sudah Hubungi Semua Pihak, Tidak Ada Jawaban

Megapolitan
Cuaca Panas Ekstrem di Arab Saudi, Fahira Idris Minta Jemaah Haji Jaga Kondisi Fisik

Cuaca Panas Ekstrem di Arab Saudi, Fahira Idris Minta Jemaah Haji Jaga Kondisi Fisik

Megapolitan
Mahasiswa Dikeroyok di Tangsel, Setara Institute Minta Hentikan Narasi Kebencian Pemicu Konflik

Mahasiswa Dikeroyok di Tangsel, Setara Institute Minta Hentikan Narasi Kebencian Pemicu Konflik

Megapolitan
Khawatir Kalah karena Politik Uang, Hanya 1 Kader PKB Daftar Pilkada Bogor

Khawatir Kalah karena Politik Uang, Hanya 1 Kader PKB Daftar Pilkada Bogor

Megapolitan
Dari 11, 4 Aduan Pekerja di Jakarta Terkait Pembayaran THR 2024 Telah Ditindaklanjuti

Dari 11, 4 Aduan Pekerja di Jakarta Terkait Pembayaran THR 2024 Telah Ditindaklanjuti

Megapolitan
Ketum PITI Diperiksa Polisi Terkait Laporan Terhadap Pendeta Gilbert

Ketum PITI Diperiksa Polisi Terkait Laporan Terhadap Pendeta Gilbert

Megapolitan
Lurah di Kalideres Tak Masalah jika Digugat soal Penonaktifan Ketua RW, Yakin Keputusannya Tepat

Lurah di Kalideres Tak Masalah jika Digugat soal Penonaktifan Ketua RW, Yakin Keputusannya Tepat

Megapolitan
Polisi Selidiki Kepemilikan Pelat Putih Mobil Dinas Polda Jabar yang Kecelakaan di Tol MBZ

Polisi Selidiki Kepemilikan Pelat Putih Mobil Dinas Polda Jabar yang Kecelakaan di Tol MBZ

Megapolitan
komentar di artikel lainnya
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com