JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah Kota Jakarta Pusat menemukan sejumlah sumur resapan di perkantoran, baik milik pemerintah maupun swasta, tidak berfungsi secara maksimal.
Asisten Perekonomian dan Pembangunan Kota Administrasi Jakarta Pusat Bakwan Ferizan Ginting mengatakan, temuan tersebut berdasarkan hasil monitoring tim pengawas.
"Jadi ada yang sudah dibuat sumur resapan, tapi karena banyak lumpur, jadi tidak berfungsi. Masih perlu klarifikasi dengan tim teknis gedung," kata Bakwan saat dikonfirmasi, Rabu (27/10/2021).
Selain itu, ada juga perkantoran yang jumlah sumur resapannya tidak sesuai ketentuan Izin Mendirikan Bangunan (IMB).
Baca juga: Prakiraan Cuaca BMKG: Waspada Potensi Banjir di Jakarta, Bodebek Hujan Petir
"Harusnya jumlah sumur resapannya ada tiga, tapi yang satu tidak bisa ditunjukkan ke tim," kata Bakwan.
Perusahaan pemilik gedung akan diberi kesempatan selama 30 hari untuk membangun sumur resapan sesuai Peraturan Gubernur (Pergub) Nomor 20 Tahun 2013 tentang Air Tanah.
"Jika dalam waktu 30 hari belum membangun sumur resapan juga, maka akan diberi sanksi," kata Bakwan.
Bakwan menambahkan, saat ini monitoring terhadap keberadaan sumur resapan di gedung perkantoran Jakarta Pusat masih terus berjalan.
Pemkot Jakpus menargetkan untuk mengecek sumur resapan di 400 gedung. Sementara tim sejauh ini baru melakukan audit pada 61 gedung perkantoran.
Baca juga: Gedung Tak Punya Sumur Resapan di Jakpus Akan Diberi Sanksi
Pemkot Jakarta Pusat membentuk tiga tim untuk mengecek keberadaan sumur resapan di perkantoran yang tersebar di tiga kecamatan prioritas, yakni Karet Tengsin, Menteng dan Kenari.
Tim pengawas ini terdiri dari jajaran Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) dari Suku Dinas Cipta Karya, Tata Ruang dan Pertanahan, Suku Dinas Sumber Daya Air, Satpol PP dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP) Jakarta Pusat.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.