Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menlu Inggris Luncurkan Program Nurture To Scale di Kota Bogor

Kompas.com - 12/11/2021, 22:27 WIB
Ramdhan Triyadi Bempah,
Egidius Patnistik

Tim Redaksi

BOGOR, KOMPAS.com - Menteri Luar Negeri Inggris, Elizabeth Truss, berkunjung ke Kota Bogor, Jawa Barat, untuk meluncurkan program Nurture To Scale, Jumat (12/11/2021).

Kedatangan Truss itu disambut oleh Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, dan Wali Kota Bogor Bima, Arya Sugiarto. Tampak hadir pula Duta Besar Inggris untuk Indonesia, Owen Jenkins bersama para staf Kedutaan Inggris untuk Indonesia.

Truss mengatakan, Nurture To Scale merupakan program untuk membantu perusahaan rintisan teknologi menjadi unicorn. Ada 35 bisnis yang terpilih yang menjadi bagian dari program tersebut.

Baca juga: Anggota DPRD Kritik Sejumlah Proyek Pembangunan di Kota Bogor yang Tak Kunjung Tuntas

“Kami ingin membangun kerja sama dalam bidang ekonomi perdagangan investasi dan teknologi. Saya bisa melihat energi dan kegembiraan dalam hubungan teknologi serta kreativitas yang menjadi peluang di masa depan,” ungkap Truss.

Truss mengungkapkan, dia tidak sabar menantikan kerja sama yang lebih erat ke depan. Sebab, sambung dia, Indonesia merupakan prioritas bagi Inggris Raya.

Ia menuturkan, Indonesia dan Inggris berada dalam posisi yang tepat untuk memimpin revolusi teknologi kreatif di masa depan.

"Kami telah menginvestasikan sekitar setengah juta poundsterling untuk pengembangan kapasitas kewirausahaan di Indonesia, serta memberdayakan lebih dari 3.000 perempuan dalam literasi digital dan keuangan," ujar Truss.

Wali Kota Bogor, Bima Arya Sugiarto mengatakan, untuk pengembangan ekonomi kreatif di Kota Bogor, dia akan menyampaikan isu-isu yang menarik dan menjadi konsen dunia internasional, yakni lingkungan hidup, energi, efisiensi dan lainnya.

Terkait adanya perwakilan startup dari Kota Bogor yang akan di bawa ke Inggris, Bima pun menyambutnya dengan baik.

Rencananya, April 2022, Ridwan Kamil bersama Bima Arya akan berkunjung ke London, Inggris, untuk memenuhi undangan Menteri Luar Negeri Inggris.

"Kunjungan ini untuk mengkoneksikan apa yang sudah diprogramkan di Kota Bogor untuk diskalabesarkan di London," kata Bima.

(Catatan Redaksi. Berita ini telah mengalami sedikit revisi. Sebelumnya disebutkan "Inggris telah berinvestasi 35 juta dolar untuk membangun kapasitas kewirausahaan di Indonesia....")  Angka yang benar adalah setegah juta poundsterling. Mohon atas kekeliruan yang terjadi.)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Korban Pelecehan Payudara di Jaksel Trauma, Takut Saat Orang Asing Mendekat

Korban Pelecehan Payudara di Jaksel Trauma, Takut Saat Orang Asing Mendekat

Megapolitan
Dilecehkan Pria di Jakbar, 5 Bocah Laki-laki Tak Berani Lapor Orangtua

Dilecehkan Pria di Jakbar, 5 Bocah Laki-laki Tak Berani Lapor Orangtua

Megapolitan
Rute Transjakarta 12C Waduk Pluit-Penjaringan

Rute Transjakarta 12C Waduk Pluit-Penjaringan

Megapolitan
Rute KA Gumarang, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Gumarang, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Kronologi Perempuan di Jaksel Jadi Korban Pelecehan Payudara, Pelaku Diduga Pelajar

Kronologi Perempuan di Jaksel Jadi Korban Pelecehan Payudara, Pelaku Diduga Pelajar

Megapolitan
Masuk Rumah Korban, Pria yang Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Jakbar Ngaku Salah Rumah

Masuk Rumah Korban, Pria yang Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Jakbar Ngaku Salah Rumah

Megapolitan
Cegah Penyebaran Penyakit Hewan Kurban, Pemprov DKI Perketat Prosedur dan Vaksinasi

Cegah Penyebaran Penyakit Hewan Kurban, Pemprov DKI Perketat Prosedur dan Vaksinasi

Megapolitan
Viral Video Gibran, Bocah di Bogor Menangis Minta Makan, Lurah Ungkap Kondisi Sebenarnya

Viral Video Gibran, Bocah di Bogor Menangis Minta Makan, Lurah Ungkap Kondisi Sebenarnya

Megapolitan
Kriteria Sosok yang Pantas Pimpin Jakarta bagi Ahok, Mau Buktikan Sumber Harta sampai Menerima Warga di Balai Kota

Kriteria Sosok yang Pantas Pimpin Jakarta bagi Ahok, Mau Buktikan Sumber Harta sampai Menerima Warga di Balai Kota

Megapolitan
Sedang Jalan Kaki, Perempuan di Kebayoran Baru Jadi Korban Pelecehan Payudara

Sedang Jalan Kaki, Perempuan di Kebayoran Baru Jadi Korban Pelecehan Payudara

Megapolitan
Polisi Tangkap Aktor Epy Kusnandar Terkait Penyalahgunaan Narkoba

Polisi Tangkap Aktor Epy Kusnandar Terkait Penyalahgunaan Narkoba

Megapolitan
Pemprov DKI Jakarta Bakal Cek Kesehatan Hewan Kurban Jelang Idul Adha 1445 H

Pemprov DKI Jakarta Bakal Cek Kesehatan Hewan Kurban Jelang Idul Adha 1445 H

Megapolitan
Pekerja yang Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan Disebut Sedang Bersihkan Talang Air

Pekerja yang Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan Disebut Sedang Bersihkan Talang Air

Megapolitan
Setuju Jukir Ditertibakan, Pelanggan Minimarket: Kalau Enggak Dibayar Suka Marah

Setuju Jukir Ditertibakan, Pelanggan Minimarket: Kalau Enggak Dibayar Suka Marah

Megapolitan
Bercak Darah Masih Terlihat di Lokasi Terjatuhnya Pekerja dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Bercak Darah Masih Terlihat di Lokasi Terjatuhnya Pekerja dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com