Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

3 Wartawan Gadungan Peras Warga Rp 15 Juta di Depok, Modusnya Tuduh Korban Selingkuh

Kompas.com - 25/11/2021, 06:13 WIB
Wahyu Adityo Prodjo,
Nursita Sari

Tim Redaksi

DEPOK, KOMPAS.com - Polisi menangkap tiga wartawan gadungan yang diduga memeras korbannya hingga Rp 15 juta.

Ketiga tersangka adalah pria berinisial MB (39), SA (31), dan AJP (37).

Kapolsek Cimanggis Kompol Ibrahim Sadjab mengatakan, ketiga wartawan gadungan itu disebut memeras seorang karyawan swasta berinisal FI (57).

Awalnya, ketiga pelaku ditangkap warga dan korbannya di Kampung Banjaran Pucung, Cilangkap, Tapos, pada Senin (22/11/2021) petang.

"Pelaku mengancam korban telah berselingkuh dan akan memviralkan lalu pelaku meminta sejumlah uang kepada korban," ujar Ibrahim saat dikonfirmasi, Rabu (25/11/2021) malam.

Baca juga: Uji Coba Ganjil Genap di Depok Digelar 2 Hari pada 4-5 Desember

Ibrahim mengatakan, ketiga wartawan gadungan tersebut datang ke rumah korban pada Senin (22/11/2021) sekitar 17.45 WIB.

Ketiga wartawan gadungan tersebut mengancam korban akan memviralkan perselingkuhannya lalu meminta uang sebanyak Rp 15 juta.

Karena ketakutan, korban mengirimkan uang ke rekening milik seorang pelaku sejumlah Rp 10 juta. Namun, pelaku tetap meminta uang sebesar Rp 5 juta.

"Kemudian korban mengajak pelaku ke ATM Indomaret. Namun, karena sudah limit, maka korban tidak bisa mengambil uang di ATM tersebut dan tidak lama pelaku ditangkap oleh warga," lanjut Ibrahim.

Baca juga: UPDATE: Tambah 6 Kasus Covid-19 di Depok, 12 Pasien Sembuh

Ketiga wartawan gadungan tersebut kemudian dibawa ke MaPolsek Cimanggis untuk diperiksa lebih lanjut.

Dari tangan para tersangka, polisi menyita barang bukti kartu tanda pengenal pers, uang tunai Rp 10 juta, tiga ponsel, satu mobil, dan satu kartu ATM.

Atas perbuatannya, mereka dijerat Pasal 368 KUHP dengan ancaman penjara maksimal sembilan tahun.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kecelakaan di UI, Saksi Sebut Mobil HRV Berkecepatan Tinggi Tabrak Bus Kuning

Kecelakaan di UI, Saksi Sebut Mobil HRV Berkecepatan Tinggi Tabrak Bus Kuning

Megapolitan
Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Megapolitan
Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Megapolitan
Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Megapolitan
Mahasiswa STIP Tewas Diduga akibat Dianiaya Senior

Mahasiswa STIP Tewas Diduga akibat Dianiaya Senior

Megapolitan
Berbeda Nasib dengan Chandrika Chika, Rio Reifan Tak Akan Dapat Rehabilitasi Narkoba

Berbeda Nasib dengan Chandrika Chika, Rio Reifan Tak Akan Dapat Rehabilitasi Narkoba

Megapolitan
Lansia Korban Hipnotis di Bogor, Emas 1,5 Gram dan Uang Tunai Jutaan Rupiah Raib

Lansia Korban Hipnotis di Bogor, Emas 1,5 Gram dan Uang Tunai Jutaan Rupiah Raib

Megapolitan
Polisi Sebut Keributan Suporter di Stasiun Manggarai Libatkan Jakmania dan Viking

Polisi Sebut Keributan Suporter di Stasiun Manggarai Libatkan Jakmania dan Viking

Megapolitan
Aditya Tak Tahu Koper yang Dibawa Kakaknya Berisi Mayat RM

Aditya Tak Tahu Koper yang Dibawa Kakaknya Berisi Mayat RM

Megapolitan
Kadishub DKI Jakarta Tegaskan Parkir di Minimarket Gratis

Kadishub DKI Jakarta Tegaskan Parkir di Minimarket Gratis

Megapolitan
Koper Pertama Kekecilan, Ahmad Beli Lagi yang Besar untuk Masukkan Jenazah RM

Koper Pertama Kekecilan, Ahmad Beli Lagi yang Besar untuk Masukkan Jenazah RM

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com