JAKARTA, KOMPAS.com - Polisi menangkap lima pemuda di Jakarta Selatan, Sabtu (4/12/2021) malam, karena membawa senjata tajam. Mereka diduga hendak melakukan tawuran.
Kapolres Metro Jakarta Selatan, Kombes Pol Azis Andriansyah mengatakan, lima pemuda itu ditangkap saat jajarannya bersama TNI dan Satpol PP menggelar operasi Cipta Kondisi.
"Kemarin Sabtu, malam Minggu kami gelar patroli gabungan. Masih saja ada beberapa kelompok pemuda yang berkeliaran membawa sajam (senjata tajam). Para pelaku ada lima orang," kata Azis di Polres Jakarta Selatan, Senin.
Baca juga: Tawuran Pelajar Terjadi di Pinang Tangerang, Polisi: Langsung Dibubarkan Warga
Azis menjelaskan, operasi Cipta Kondisi digelar untuk mencegah keributan antar kelompok di Jakarta Selatan. Azis menyatakan, beberapa waktu terkahir sejumlah kelompok pemuda hingga geng motor kerap terlibat keributan.
Tak sedikit dari keributan itu mengakibatkan korban luka dan meninggal dunia.
"Operasi Cipta Kondisi ini sasaran kepada potensi peristiwa adanya perkelahian. Kami cegah dengan melaksanakan upaya-upaya preventif hingga represif," ucap Azis.
Saat ini operasi Cipta Kondisi akan terus dilakukan Polri, TNI dan Satpol PP guna mencegah terjadinya tawuran dan keributan antar pemuda di Jakarta Selatan.
"Kami tiga pilar memutuskan, kami perlu memberi situasi yang tenang di Jaksel. Maka kami melaksanakan operasi Cipta Kondisi," ujar Azis.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.