JAKARTA, KOMPAS.com - Syahril, peserta ajang balap jalanan legal alias street race di Ancol, Jakarta Utara, menyampaikan masukannya terhadap penyelenggara.
Sebagaimana diketahui, street race di Ancol digelar pertama kalinya oleh Polda Metro Jaya pada Minggu (16/1/2022).
Syahril mengungkapkan, permukaan lintasan atau trek yang disediakan penyelenggara seharusnya lebih diperhalus lagi.
Sebab, permukaan trek itu dirasa kurang rata oleh para peserta alias joki motor.
Baca juga: Street Race di Ancol Rampung, Polda Metro Jaya Soroti Masalah Ketertiban Penonton
"Treknya harus diperhalus lagi, kurang rata bagi para rider-nya," ujar Syahril usai street race rampung, Minggu.
Selain itu, dia merasa bahwa pit stop atau tempat tunggu para joki beserta kendaraannya terlalu sempit.
Ke depan, Syahril berharap polisi dapat menyediakan pit stop yang lebih besar lagi.
Adapun pit stop yang sempit itu membuat timnya dan tim lain harus berdempet-dempetan saat menunggu giliran berlomba.
"Buat pit stop-nya agak lebih diperbesar ya. Dempet-dempetan ini sama (tim) yang lain," tutur dia.
Baca juga: Ini 8 Kelas yang Bertanding di Ajang Street Race Ancol
Selain itu, nihilnya aliran listrik di pit stop juga menjadi hambatan bagi Syahril dan tim.
Padahal, timnya membutuhkan aliran listrik untuk melakukan beberapa hal, seperti mengisi daya aki motor.
"Tapi secara kesuluruhan kita udah senang dengan adanya ini, kita bisa tes motor lebih murah lah," ungkap Syahril.
Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Pol Sambodo Purnomo Yogo sebelumnya menyebut, giat street race yang rampung sekira pukul 15.00 WIB itu berlangsung dengan lancar.
"Alhamdulillah tidak ada trouble, tidak ada kecelakaan, alhamdulillah lancar," ucapnya pada awak media, Minggu.
Meski demikian, Sambodo tak menampik bahwa ada hal yang perlu dievaluasi oleh pihak kepolisian.
Salah satunya, dia mengakui, adalah ketertiban penonton saat di lokasi.
Agar penonton dapat semakin menjaga ketertiban, kepolisian akan menambah jumlah personel saat ajang serupa kembali dihelat.
Dia melanjutkan, ajang street race itu juga sempat terhenti lantaran hujan yang cukup deras. Setelah sempat terhenti, kegiatan itu terus berlanjut hingga rampung.
Sambodo turut menambahkan, tak ada joki yang terluka akibat kecelakaan saat melaju di lintasan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.