Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kawasan KBT Diajukan Jadi Lokasi Street Race di Jakarta Timur

Kompas.com - 18/01/2022, 12:11 WIB
Nirmala Maulana Achmad,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kawasan Kanal Banjir Timur (KBT) wilayah Duren Sawit, Jakarta Timur, diajukan menjadi lokasi ajang street race alias balap jalanan legal.

Kepala Satuan Lalu Lintas Wilayah Jakarta Timur AKBP Edy Surasa mengatakan, pihaknya telah mengajukan lokasi itu kepada Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya.

"Namun demikian, rencana sama Pak Dirlantas (Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya) mau disurvei dulu," kata Edy kepada wartawan, Selasa (18/1/2022).

Baca juga: Street Race Perdana di Ancol Rampung, Pembalap: Dulu Kucing-kucingan dengan Polisi, Sekarang Difasilitasi

Adapun titik lintasan street race di kawasan KBT yang sudah diajukan, yakni dari Jalan Jenderal Raden Said Soekanto, tepatnya dekat simpang McDonald, hingga ke arah Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Duren Sawit.

Panjang lintasan tersebut sekitar 500-700 meter.

"Lebarnya pun kira-kira empat sampai lima meter, cukup. Tapi tergantung dari (tinjauan) tim nanti," ujar Edy.

Baca juga: Street Race Polda Metro Jaya Tak Akan Terapkan Sistem Kejuaraan, Ini Alasannya...

Edy menyatakan, pihaknya juga telah berkoordinasi dengan Pemerintah Kota Jakarta Timur terkait pemilihan lokasi street race.

"Koordinasi dengan pihak pemerintah daerah juga oke, menyambut juga. Sudah dengan Dishub (Dinas Perhubungan DKI), termasuk dari pihak KBT," kata Edy.

Ajang balap jalanan legal alias street race digelar untuk pertama kalinya di Ancol, Jakarta Utara, Minggu (16/1/2022).

Kapolda Metro Jaya Inspektur Jenderal Fadil Imran mengungkapkan, street race yang saat ini digelar bukan hanya seremonial.

Dia merencanakan street race akan digelar di Serpong, Kota Tangerang Selatan (Tangsel), Banten, pada bulan depan.

Selain di Serpong, Fadil berharap street race juga dapat digelar di Bekasi, dan Cikarang, Jawa Barat.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kecelakaan di UI, Saksi Sebut Mobil HRV Berkecepatan Tinggi Tabrak Bus Kuning

Kecelakaan di UI, Saksi Sebut Mobil HRV Berkecepatan Tinggi Tabrak Bus Kuning

Megapolitan
Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Megapolitan
Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Megapolitan
Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Megapolitan
Mahasiswa STIP Tewas Diduga akibat Dianiaya Senior

Mahasiswa STIP Tewas Diduga akibat Dianiaya Senior

Megapolitan
Berbeda Nasib dengan Chandrika Chika, Rio Reifan Tak Akan Dapat Rehabilitasi Narkoba

Berbeda Nasib dengan Chandrika Chika, Rio Reifan Tak Akan Dapat Rehabilitasi Narkoba

Megapolitan
Lansia Korban Hipnotis di Bogor, Emas 1,5 Gram dan Uang Tunai Jutaan Rupiah Raib

Lansia Korban Hipnotis di Bogor, Emas 1,5 Gram dan Uang Tunai Jutaan Rupiah Raib

Megapolitan
Polisi Sebut Keributan Suporter di Stasiun Manggarai Libatkan Jakmania dan Viking

Polisi Sebut Keributan Suporter di Stasiun Manggarai Libatkan Jakmania dan Viking

Megapolitan
Aditya Tak Tahu Koper yang Dibawa Kakaknya Berisi Mayat RM

Aditya Tak Tahu Koper yang Dibawa Kakaknya Berisi Mayat RM

Megapolitan
Kadishub DKI Jakarta Tegaskan Parkir di Minimarket Gratis

Kadishub DKI Jakarta Tegaskan Parkir di Minimarket Gratis

Megapolitan
Koper Pertama Kekecilan, Ahmad Beli Lagi yang Besar untuk Masukkan Jenazah RM

Koper Pertama Kekecilan, Ahmad Beli Lagi yang Besar untuk Masukkan Jenazah RM

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com