Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ini 50 Kelurahan di Jakarta dengan Kasus Aktif Covid-19 Tertinggi...

Kompas.com - 10/02/2022, 19:15 WIB
Rakhmat Nur Hakim

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Kasus Covid-19 di Jakarta terus bertambah seiring meluasnya penyebaran varian Omicron di Jakarta.

Berdasarkan data terbaru yang dirilis Satgas Penanganan Covid-19 pada Kamis (10/2/2022), kasus harian Covid-19 di Jakarta bertambah 11.090.

Baca juga: UPDATE 10 Februari: Sebaran 40.618 Kasus Baru Covid-19, Tertinggi DKI dengan 11.090 Kasus

Adapun kasus aktif Covid-19 di Jakarta saat ini mencapai 86.901 yang terdiri dari 67.456 kasus menjalani isolasi mandiri dan 19.445 kasus menjalani perawatan di rumah sakit. Dengan demikian kasus aktif di Jakarta bertambah 5.620 dalam 24 jam terakhir.

Sejumlah kelurahan di Jakarta pun tercatat masuk dalam kategori zona merah karena masifnya penularan Covid-19 di sana.

Kelurahan Pasar Manggis di Setiabudi, Jakarta Selatan menjadi salah satu kelurahan yang masuk daftar zona merah. Kendati demikian kasus aktif terbanyak berada di Kelurahan Sunter Agung, Tanjung Priok, Jakarta Utara, yakn sebanyak 832 kasus.

Baca juga: UPDATE 10 Februari: Kasus Baru Covid-19 Bertambah 40.618

Kompas.com pun merangkum 50 kelurahan di Jakarta yang memiliki kasus aktif paling banyak. Berikut paparannya:

1. Kelurahan Sunter Agung: 832 kasus

2. Kelurahan Pejagalan: 736 kasus

3. Kelurahan Kapuk: 705 kasus

4. Kelurahan Pluit 675 kasus

5. Kelurahan Cilandak barat: 671 kasus

6. Kelurahan Duri Kepa: 670 kasus

7. Kelurahan Pegadungan: 665 kasus

8. Kelurahan Duren Sawit: 660 kasus

9. Kelurahan Kebon jeruk: 649 kasus

10. Kelurahan Pegangsaan Dua: 641 kasus

11. Kelurahan Sunter Jaya: 638 kasus

12. Kelurahan Kelapa Gading Timur: 631 kasus

13. Kelurahan Cengkareng Timur: 617 kasus

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

PKS-Golkar-Nasdem Masih Terbuka ke Parpol Lain untuk Berkoalisi di Pilkada Depok 2024

PKS-Golkar-Nasdem Masih Terbuka ke Parpol Lain untuk Berkoalisi di Pilkada Depok 2024

Megapolitan
Dukung Penertiban Jukir Liar, Pegawai Minimarket: Kadang Mereka Suka Resek!

Dukung Penertiban Jukir Liar, Pegawai Minimarket: Kadang Mereka Suka Resek!

Megapolitan
Diduga Mengantuk, Sopir Angkot di Bogor Tabrak Pengendara Sepeda Motor hingga Tewas

Diduga Mengantuk, Sopir Angkot di Bogor Tabrak Pengendara Sepeda Motor hingga Tewas

Megapolitan
Pengendara Motor Tewas Usai Ditabrak Angkot di Bogor

Pengendara Motor Tewas Usai Ditabrak Angkot di Bogor

Megapolitan
Soal Jakarta Tak Lagi Jadi Ibu Kota, Ahok : Harusnya Tidak Ada Pengangguran

Soal Jakarta Tak Lagi Jadi Ibu Kota, Ahok : Harusnya Tidak Ada Pengangguran

Megapolitan
Keterlibatan 3 Tersangka Baru Kasus Tewasnya Taruna STIP, dari Panggil Korban sampai 'Kompori' Tegar untuk Memukul

Keterlibatan 3 Tersangka Baru Kasus Tewasnya Taruna STIP, dari Panggil Korban sampai "Kompori" Tegar untuk Memukul

Megapolitan
Puncak Kasus DBD Terjadi April 2024, 57 Pasien Dirawat di RSUD Tamansari

Puncak Kasus DBD Terjadi April 2024, 57 Pasien Dirawat di RSUD Tamansari

Megapolitan
Ahok : Buat Tinggal di Jakarta, Gaji Ideal Warga Rp 5 Juta

Ahok : Buat Tinggal di Jakarta, Gaji Ideal Warga Rp 5 Juta

Megapolitan
Ahok: Saya Mendorong Siapa Pun yang Jadi Gubernur Jakarta Harus Serahkan Nomor HP Pribadi ke Warga

Ahok: Saya Mendorong Siapa Pun yang Jadi Gubernur Jakarta Harus Serahkan Nomor HP Pribadi ke Warga

Megapolitan
Susul PKS dan Golkar, Partai Nasdem Gabung Koalisi Usung Imam-Ririn di Pilkada Depok 2024

Susul PKS dan Golkar, Partai Nasdem Gabung Koalisi Usung Imam-Ririn di Pilkada Depok 2024

Megapolitan
Masih Ada 7 Anak Pasien DBD yang Dirawat di RSUD Tamansari

Masih Ada 7 Anak Pasien DBD yang Dirawat di RSUD Tamansari

Megapolitan
Viral Video Sekelompok Orang yang Diduga Gangster Serang Warga Bogor

Viral Video Sekelompok Orang yang Diduga Gangster Serang Warga Bogor

Megapolitan
PKS dan Golkar Berkoalisi, Dukung Imam Budi-Ririn Farabi Jadi Pasangan di Pilkada Depok

PKS dan Golkar Berkoalisi, Dukung Imam Budi-Ririn Farabi Jadi Pasangan di Pilkada Depok

Megapolitan
Cerita Pinta, Bangun Rumah Singgah demi Selamatkan Ratusan Anak Pejuang Kanker

Cerita Pinta, Bangun Rumah Singgah demi Selamatkan Ratusan Anak Pejuang Kanker

Megapolitan
Soal Jakarta Tak Lagi Jadi Ibu Kota, Ahok: Jangan Hanya Jadi Kota Besar, tapi Penduduknya Tidak Kenyang

Soal Jakarta Tak Lagi Jadi Ibu Kota, Ahok: Jangan Hanya Jadi Kota Besar, tapi Penduduknya Tidak Kenyang

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com