Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dinkes Klaim Kasus Harian Covid-19 di Kota Tangerang Menurun

Kompas.com - 21/02/2022, 22:33 WIB
Muhammad Naufal,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

TANGERANG, KOMPAS.com - Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Tangerang mencatat penurunan kasus harian Covid-19 yang terjadi pada beberapa hari belakangan ini.

Kepala Dinkes Kota Tangerang Tangerang Dini Anggraeini berujar, penurunan kasus terlihat dalam kurun waktu tujuh hari ke belakang.

“Kalau dilihat dari data tujuh hari terakhir memang cenderung turun," ucap dia, dalam keterangannya, Senin (21/2/2022).

Baca juga: UPDATE 20 Februari: Tambah 903 Kasus di Kota Tangerang, 14.916 Pasien Covid-19 Masih Dirawat

Berdasarkan pengalaman dari gelombang kedua Covid-19, saat positivity rate menurun, maka jumlah kasus harian juga turut mengalami penurunan.

"Kalau belajar dari puncak kasus penularan pada sebelum-sebelumnya, kalau positivity rate-nya turun, jumlah kasusnya juga turun," sebut Dini.

Dalam keterangan itu, Dini tak menguraikan apa penyebab dari penurunan kasus Covid-19 di Kota Tangerang itu.

Dia menambahkan, penurunan kasus ini diiringi oleh penurunan tingkat keterisian kasur (bed occupancy rate/BOR) khusus Covid-19 di rumah sakit (RS) dan di rumah isolasi terkonsentrasi (RIT).

BOR di RS kini menyentuh angka 51,85 persen dan BOR di RIT menyentuh angka 19,30 persen.

Baca juga: Tempat Vaksin Booster di Tangerang dan Link Pendaftarannya

Sedangkan, lanjut Dini, BOR di RS sempat mencapai angka 55 persen dan BOR di RIT mencapai 40,48 persen pada pekan lalu.

"Warga tidak boleh gegabah, tidak boleh euforia berlebihan, selalu jaga protokol kesehatan, ikuti vaksinasi Covid-19. Semoga angka kasus harian terus menurun," paparnya.

Berikut merupakan angka kasus Covid-19 di Kota Tangerang selama beberapa hari terakhir:

  • 16 Februari 2022: 2.178 kasus Covid-19
  • 17 Februari 2022: 1.972 kasus Covid-19
  • 18 Februari 2022: 1.557 kasus Covid-19
  • 19 Februari 2022: 1.313 kasus Covid-19
  • 20 Februari 2022: 903 kasus Covid-19

Sebagai informasi, kasus harian tertinggi selama pandemi Covid-19 di Kota Tangerang tercatat pada 12 Februari 2022, yakno 2.253 kasus.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polda Metro Jaya Kerahkan 3.454 Personel Amankan Hari Buruh di Jakarta

Polda Metro Jaya Kerahkan 3.454 Personel Amankan Hari Buruh di Jakarta

Megapolitan
Terima Mandat Partai Golkar, Benyamin-Pilar Saga Tetap Ikut Bursa Cawalkot Tangsel dari PDIP

Terima Mandat Partai Golkar, Benyamin-Pilar Saga Tetap Ikut Bursa Cawalkot Tangsel dari PDIP

Megapolitan
Brigadir RAT Bunuh Diri dengan Pistol, Psikolog: Perlu Dicek Riwayat Kesehatan Jiwanya

Brigadir RAT Bunuh Diri dengan Pistol, Psikolog: Perlu Dicek Riwayat Kesehatan Jiwanya

Megapolitan
'Mayday', 15.000 Orang Buruh dari Bekasi Bakal Unjuk Rasa ke Istana Negara dan MK

"Mayday", 15.000 Orang Buruh dari Bekasi Bakal Unjuk Rasa ke Istana Negara dan MK

Megapolitan
Maju Pilkada 2024, 2 Kader PDI-P yang Pernah Jadi Walkot Bekasi Juga Daftar Lewat PKB

Maju Pilkada 2024, 2 Kader PDI-P yang Pernah Jadi Walkot Bekasi Juga Daftar Lewat PKB

Megapolitan
3 Juta KTP Warga DKI Bakal Diganti Jadi DKJ pada Tahun Ini, Dukcapil: Masih Menunggu UU DKJ Diterapkan

3 Juta KTP Warga DKI Bakal Diganti Jadi DKJ pada Tahun Ini, Dukcapil: Masih Menunggu UU DKJ Diterapkan

Megapolitan
Saat Tekanan Batin Berujung pada Kecemasan yang Dapat Membuat Anggota Polisi Bunuh Diri

Saat Tekanan Batin Berujung pada Kecemasan yang Dapat Membuat Anggota Polisi Bunuh Diri

Megapolitan
PMI Jakbar Ajak Masyarakat Jadi Donor Darah di Hari Buruh

PMI Jakbar Ajak Masyarakat Jadi Donor Darah di Hari Buruh

Megapolitan
Gulirkan Nama Besar Jadi Bacagub DKI, PDI-P Disebut Ingin Tandingi Calon Partai Lain

Gulirkan Nama Besar Jadi Bacagub DKI, PDI-P Disebut Ingin Tandingi Calon Partai Lain

Megapolitan
Anggota Polisi Bunuh Diri, Psikolog Forensik: Ada Masalah Kesulitan Hidup Sekian Lama...

Anggota Polisi Bunuh Diri, Psikolog Forensik: Ada Masalah Kesulitan Hidup Sekian Lama...

Megapolitan
Warga Sebut Pabrik Arang di Balekambang Sebelumnya Juga Pernah Disegel

Warga Sebut Pabrik Arang di Balekambang Sebelumnya Juga Pernah Disegel

Megapolitan
Pengelola Sebut Warga Diduga Jual Beli Rusun Muara untuk Keuntungan Ekspres

Pengelola Sebut Warga Diduga Jual Beli Rusun Muara untuk Keuntungan Ekspres

Megapolitan
Nama Andika Perkasa Masuk Bursa Cagub DKI 2024, Pengamat: PDI-P Harus Gerak Cepat

Nama Andika Perkasa Masuk Bursa Cagub DKI 2024, Pengamat: PDI-P Harus Gerak Cepat

Megapolitan
Polisi Tutup Kasus Kematian Brigadir RAT, Kompolnas: Sudah Tepat karena Kasus Bunuh Diri

Polisi Tutup Kasus Kematian Brigadir RAT, Kompolnas: Sudah Tepat karena Kasus Bunuh Diri

Megapolitan
Pengedar Narkoba yang Ditangkap di Depok Konsumsi Ganja Berbentuk 'Liquid'

Pengedar Narkoba yang Ditangkap di Depok Konsumsi Ganja Berbentuk "Liquid"

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com