Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Fakta Penemuan Mayat di Semak-semak Lippo Cikarang, Sudah Membusuk hingga Disebut Tanpa Kepala

Kompas.com - 22/02/2022, 07:26 WIB
Joy Andre,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

BEKASI, KOMPAS.com - Sesosok mayat berjenis kelamin laki-laki ditemukan di sebuah lahan kosong di kawasan Lippo Cikarang, Kabupaten Bekasi pada Senin (21/2/2022) lalu, sekitar pukul 09.30 WIB.

Mayat yang identitasnya diketahui bernama Dani Nofa (24) tersebut merupakan seorang warga asal Tempolakan, Kecamatan Tungtang, Kabupaten Semarang.

Berikut fakta-fakta di lapangan berkait penemuan mayat tersebut:

Sudah membusuk

Kapolsek Cikarang Selatan Kompol Satirin menduga bahwa korban sudah meninggal berhari-hari. Sebab, saat ditemukan, kondisi korban sudah lebam dan dalam keadaan membusuk.

"Kondisi mayat menggunakan sweater berwarna abu-abu dan celana panjang warna hitam," jelas Kapolsek Cikarang Selatan, Kompol Satirin saat dikonfirmasi oleh wartawan, Senin (21/2/2022) kemarin.

Baca juga: Bantah Penemuan Jenazah Tanpa Kepala di Cikarang, Polisi: Kondisi Masih Lengkap

Ditemukan petugas pemotong rumput

Saksi bernama Udin (62), yang sehari-hari bekerja sebagai pemotong rumput menuturkan kepada polisi bahwa saat itu ia hendak melaksanakan pekerjaannya.

Ketika hendak memotong rumput di lokasi, Udin mencium bau menyengat dari arah semak-semak.

Saat ditelusuri dari mana asal bau menyengat tersebut, Udin kemudian menemukan jenazah yang posisinya telentang dengan keadaan membusuk dan sudah berbelatung.

Sisa minuman keras

Selain ditemukan membusuk dan menimbulkan bau menyengat, polisi menemukan berbagai barang milik korban.

"Di dekat mayat tersebut juga ditemukan sisa minuman keras (miras) dalam kemasan air mineral, rokok Gudang Garam Filter, korek gas, sepatu bagian kanan lepas, dompet berisi uang Rp 300.000, sebuah ponsel dengan merk Huawei dalam keadaan off (mati)," jelas Satirin.

Viral di media sosial

Dikabarkan sebelumnya bahwa penemuan jenazah tanpa kepala viral di media sosial dan menjadi perbincangan.

Akun Twitter @txtdrbekasi mengunggah tangkapan layar percakapan yang menyebutkan mayat tanpa kepala itu ditemukan di lahan kosong, seberang sekolah Trinitas Lippo Cikarang.

Baca juga: Sisa Miras hingga Dompet Ditemukan Dekat Lokasi Temuan Jenazah di Lippo Cikarang

Pihak kepolisian kemudian langsung membantah bahwa mayat tersebut ditemukan dalam keadaan tanpa kepala.

"Nah itu yang enggak ke TKP (tempat kejadian perkara), itu posisi mayat masih lengkap, membusuk sudah bau menyengat ya, mukanya sudah lebam jadi enggak terlihat jelas," ungkap Satirin.

Terkini, jenazah tersebut sudah dibawa ke RS Kramat Jati, Jakarta Timur untuk dilakukan proses autopsi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Megapolitan
Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Megapolitan
Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Megapolitan
Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Megapolitan
Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Megapolitan
Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Megapolitan
Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Megapolitan
Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program 'Bebenah Kampung'

Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program "Bebenah Kampung"

Megapolitan
Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Megapolitan
Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Megapolitan
Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Megapolitan
Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Megapolitan
2 Pria Rampok Taksi 'Online' di Kembangan untuk Bayar Pinjol

2 Pria Rampok Taksi "Online" di Kembangan untuk Bayar Pinjol

Megapolitan
Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Megapolitan
Polda Metro Jadwalkan Pemeriksaan Pendeta Gilbert Lumoindong Terkait Dugaan Penistaan Agama

Polda Metro Jadwalkan Pemeriksaan Pendeta Gilbert Lumoindong Terkait Dugaan Penistaan Agama

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com