Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ada Peserta Antre sejak Pukul 9 Pagi di Slipi Jaya demi Booster Pfizer

Kompas.com - 11/03/2022, 16:16 WIB
Mita Amalia Hapsari,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Antrean panjang terjadi menjelang pembukaan pendaftaran di tempat di vaksinasi Covid-19 dosis ketiga atau booster di Plaza Slipi Jaya, Jakarta Barat, Jumat (11/3/2022) siang.

Monika (22) warga Slipi mengaku sudah mengantre sejak pukul 09.00 WIB, demi mendapatkan dosis ketiga atau booster dengan vaksin Pfizer.

Meski datang sejak pagi, Monika tidak bisa langsung melakukan vaksin, sebab ia belum mendaftar secara daring sebagai calon peserta vaksinasi Covid-19 di sana.

Baca juga: Epidemiolog Usul Vaksinasi Booster Digelar di Bandara hingga Stasiun

"Tadi datang dari jam 09.00 WIB, tapi saya enggak tahu kalau yang pagi itu untuk orang yang sudah daftar. Jadinya saya menunggu sampai sekarang," kata Monika di ujung antrean pendaftaran vaksinasi, di lantai 3 Slipi Jaya.

Monika mengaku tidak masalah harus menunggu hingga pukul 12.00 WIB. Sebab, ia menunggu bersama dua temannya.

"Enggak masalah nunggu, soalnya saya bareng teman-teman yang nunggu juga. Sambil ngobrol-ngobrol, jadi santai," imbuh dia.

Baca juga: Dinkes DKI Jakarta Imbau Masyarakat Tidak Pilih-pilih Vaksin Booster

Selain itu, ia juga sudah berencana untuk mendapatkan vaksinasi Covid-19 dengan vaksin Pfizer. Menurut dia, vaksin Pfizer cukup sulit dicari di sekitar kediamannya.

"Karena ini Pfizer kan, saya nyarinya cukup sulit dari kemarin-kemarin. Nah, mumpung sekarang jadwalnya Pfizer, jadi enggak masalah nunggu sebentar, daripada nyari-nyari lagi di lokasi lain," ungkap Monika.

Hal yang sama juga dirasakan Wina (55), dia mengantre sejak pukul 11.30 WIB.

Baca juga: Dinkes DKI: Masyarakat Tidak Boleh Pilih-pilih Vaksin Covid-19, Semua Merek Aman

"Saya datang dari tadi bersama suami. Tapi suami yang antre, karena suami sudah booster minggu lalu, jadi dia yang mengantrekan saya," kata Wina.

Wina melihat antrean pendaftaran sudah cukup panjang, dia berharap dapat kebagian jatah vaksinasi pada hari ini.

"Semoga kebagian ya, yang lain juga. Kalau enggak kebagian terus gimana dong, nyari vaksin ke mana lagi," kata Wina.

Baca juga: Resmi Jadi Vaksin Booster, Berikut Efek Samping Pfizer, AstraZeneca, Coronavac, Moderna, dan Zifivax

Sementara itu, sekitar seratus orang mengantre di sepanjang selasar di lantai 3 jelang pembukaan pendaftaran vaksinasi pukul 12.00 WIB.

Sari, penanggung jawab kegiatan vaksinasi Covid-19 dari Puskesmas Palmerah mengatakan, warga yang mengantre tersebut belum melakukan pendaftaran secara online.

"Jadi dari pukul 09.00 WIB sampai 11.00 WIB itu kami jadwalnya melakukan vaksinasi kepada peserta yang sudah terlebih dahulu melalui JAKI atau dari link booster Puskesmas Palmerah," kata Sari, saat ditemui di lokasi, Jumat.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Puncak Kasus DBD Terjadi April 2024, 57 Pasien Dirawat di RSUD Tamansari

Puncak Kasus DBD Terjadi April 2024, 57 Pasien Dirawat di RSUD Tamansari

Megapolitan
Ahok : Buat Tinggal di Jakarta, Gaji Ideal Warga Rp 5 Juta

Ahok : Buat Tinggal di Jakarta, Gaji Ideal Warga Rp 5 Juta

Megapolitan
Ahok: Saya Mendorong Siapa Pun yang Jadi Gubernur Jakarta Harus Serahkan Nomor HP Pribadi ke Warga

Ahok: Saya Mendorong Siapa Pun yang Jadi Gubernur Jakarta Harus Serahkan Nomor HP Pribadi ke Warga

Megapolitan
Susul PKS dan Golkar, Partai Nasdem Gabung Koalisi Usung Imam-Ririn di Pilkada Depok 2024

Susul PKS dan Golkar, Partai Nasdem Gabung Koalisi Usung Imam-Ririn di Pilkada Depok 2024

Megapolitan
Masih Ada 7 Anak Pasien DBD yang Dirawat di RSUD Tamansari

Masih Ada 7 Anak Pasien DBD yang Dirawat di RSUD Tamansari

Megapolitan
Viral Video Sekelompok Orang yang Diduga Gangster Serang Warga Bogor

Viral Video Sekelompok Orang yang Diduga Gangster Serang Warga Bogor

Megapolitan
PKS dan Golkar Berkoalisi, Dukung Imam Budi-Ririn Farabi Jadi Pasangan di Pilkada Depok

PKS dan Golkar Berkoalisi, Dukung Imam Budi-Ririn Farabi Jadi Pasangan di Pilkada Depok

Megapolitan
Cerita Pinta, Bangun Rumah Singgah demi Selamatkan Ratusan Anak Pejuang Kanker

Cerita Pinta, Bangun Rumah Singgah demi Selamatkan Ratusan Anak Pejuang Kanker

Megapolitan
Soal Jakarta Tak Lagi Jadi Ibu Kota, Ahok: Jangan Hanya Jadi Kota Besar, tapi Penduduknya Tidak Kenyang

Soal Jakarta Tak Lagi Jadi Ibu Kota, Ahok: Jangan Hanya Jadi Kota Besar, tapi Penduduknya Tidak Kenyang

Megapolitan
Jukir Minimarket: Kalau Dikasih Pekerjaan, Penginnya Gaji Setara UMR Jakarta

Jukir Minimarket: Kalau Dikasih Pekerjaan, Penginnya Gaji Setara UMR Jakarta

Megapolitan
Bakal Dikasih Pekerjaan oleh Pemprov DKI, Jukir Minimarket: Mau Banget, Siapa Sih yang Pengin 'Nganggur'

Bakal Dikasih Pekerjaan oleh Pemprov DKI, Jukir Minimarket: Mau Banget, Siapa Sih yang Pengin "Nganggur"

Megapolitan
Bayang-bayang Kriminalitas di Balik Upaya Pemprov DKI atasi Jukir Minimarket

Bayang-bayang Kriminalitas di Balik Upaya Pemprov DKI atasi Jukir Minimarket

Megapolitan
Kala Wacana Heru Budi Beri Pekerjaan Eks Jukir Minimarket Terbentur Anggaran yang Tak Dimiliki DPRD...

Kala Wacana Heru Budi Beri Pekerjaan Eks Jukir Minimarket Terbentur Anggaran yang Tak Dimiliki DPRD...

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta 10 Mei 2024 dan Besok: Siang Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta 10 Mei 2024 dan Besok: Siang Cerah Berawan

Megapolitan
Sudah Ada 4 Tersangka, Proses Penyidikan Kasus Tewasnya Taruna STIP Belum Final

Sudah Ada 4 Tersangka, Proses Penyidikan Kasus Tewasnya Taruna STIP Belum Final

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com