JAKARTA, KOMPAS.com - Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran meminta jajarannya tidak menggunakan cara yang biasa-biasa saja dalam pengamanan Ramadhan 1442 Hijriah di DKI Jakarta.
"Saya minta betul-betul-betul diantisipasi dengan mengerahkan sumber daya manusia (SDM), membangun konsep, tidak ada lagi yang bekerja dengan pendekatan yang biasa-biasa saja," ujar Fadil, Kamis (31/3/2022).
Baca juga: Kapolda Metro Minta Intel Polisi Awasi Peredaran Mercon saat Ramadhan
Fadil pun memperingatkan para Kepala Bagian Operasional (Kabag Ops) di setiap Polres untuk memberikan arahan kepada jajaran agar bekerja maksimal.
Dia akan setiap hari mengevaluasi setiap jajarannya berkait dengan pengamanan selama Ramadhan 1442 Hijriah.
"Ini saya warning Kabagops sampaikan dengan para kapolsek kapolres, sampaikan betul dengan seluruh Kasatopstra tidak ada yang melakukan tindakan dengan pendekatan biasa-biasa saja," kata Fadil.
"Akan saya evaluasi setiap hari, ini penekanan saya," sambung dia.
Sebelumnya, Fadil memerintahkan jajarannya untuk melakukan pengamanan maksimal di wilayah DKI Jakarta pada saat Ramadhan tahun ini.
Baca juga: Minta Pengamanan Maksimal Saat Ramadhan, Kapolda Metro: Saya Tidak Mau Kesannya Tak Berdaya...
"Harus kita antisipasi (gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat). Ini yang namanya melayani umat Islam yang sedang melaksanakan ibadah di bulan suci Ramadhan," ujar dia.
Fadil meminta seluruh jajarannya untuk bekerja maksimal dan tidak terkecoh dengan para pelaku tindak kejahatan ataupun pihak-pihak yang hendak mengganggu keamanan dan ketertiban masyarakat.
"Saya tidak mau kesannya kita kalah, tidak berdaya, tidak mampu, tidak bisa mengantisipasi fenomena yang saya sebutkan," imbuh dia.
Seluruh Kapolres dan pejabat utama di Polda Metro Jaya, kata Fadil, sudah harus menyiagakan anggota di setiap titik-titik di wilayah DKI.
Dengan begitu, diharapkan gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat yang mungkin terjadi pada saat Ramadhan bisa diantisipasi.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.