JAKARTA, KOMPAS.com - Kepolisian Resor (Polres) Jakarta Timur mengajak masyarakat untuk terlibat aktif dalam mengantisipasi tawuran saat bulan Ramadhan 1443 Hijriah.
Hal ini disampaikan Wakil Kepala Polres Jakarta Timur, AKBP Ahmad Fanani, saat meninjau pelaksanaan vaksinasi Covid-19 dosis ketiga atau booster di Utan Kayu Utara, Matraman, Senin (4/4/2022).
"Masyarakat yang ada di wilayah Jakarta timur, agar mengantisipasi, melakukan pembinaan kepada anaknya supaya jangan sampai keluar malam yang tidak berarti," ujar Fanani, Senin.
Baca juga: Kapolsek Cilincing Ingatkan Peran Orangtua Cegah Tawuran Antar-remaja
Fanani menambahkan, jajarannya telah mendirikan pos pengamanan (pospam) dan pos pelayanan (posyan) di kelurahan-kelurahan dengan berkolaborasi bersama unsur masyarakat.
"Untuk mengantisipasi kegiatan tawuran, dari polres sudah membuat pospam dan posyan di mana pos tersebut dijaga oleh anggota, masyarakat, dan teman-teman organisasi masyarakat lainnya," ucap Fanani.
Fanani berharap, tidak ada lagi korban jiwa yang timbul akibat tawuran.
Kasus terbaru, tawuran menewaskan seorang pemuda berinisial F (18) di Jalan Prumpung Sawah, Kelurahan Cipinang Besar Utara, Kecamatan Jatinegara, Jakarta Timur, Jumat (1/4/2022) dini hari.
Polisi menyebutkan, tawuran itu berawal dari janjian lewat aplikasi pesan singkat atau chat.
"Itu diawali dengan adanya chat untuk melakukan duel tanding, di situ mungkin sebelumnya ada masalah, sehingga mereka bersepakat untuk bertemu di lokasi," kata Kepala Kepolisian Sektor (Kapolsek) Jatinegara Kompol Entong Raharja, Minggu (3/4/2022).
Baca juga: Polisi Tetapkan Dua Tersangka Tawuran yang Tewaskan Satu Pemuda di Jatinegara
Entong mengatakan, korban dan pelaku sama-sama memiliki kelompok dan senjata tajam.
Kedua kelompok itu pun saling serang. Namun, setelah itu, F dalam kondisi kalah sehingga terdesak dan melarikan diri.
"Karena terpepet, si korban kalah duel dan terjatuh, lalu korban dikeroyok tiga pelaku," ujar Entong.
Ketiga pelaku yang mengeroyok F itu masing-masing berinisial IG alias W (20), AM (26), dan AD. F tewas setelah dibacok bagian dadanya oleh IG dan AD.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.