Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polisi Amankan 8 Remaja yang Diduga Hendak "Perang Sarung" di Tangsel

Kompas.com - 05/04/2022, 19:04 WIB
Annisa Ramadani Siregar,
Kristian Erdianto

Tim Redaksi

TANGERANG SELATAN, KOMPAS.com - Kepolisian Resor (Polres) Tangerang Selatan mengamankan delapan remaja yang diduga hendak "perang sarung" di Jalan Boulevard Raya, Parigi Lama, Pondok Aren, Kota Tangerang Selatan.

Delapan remaja yang diamankan yakni JJ (15), MF (14), FS (14), HW (15), JHW (15), IP (17), NR (21) dan VS (17). Mereka terdiri dari enam pelajar dan dua pengangguran.

Kepala Polres Tangerang Selatan AKBP Sarly Sollu mengatakan, terduga pelaku diamankan pada Senin (4/4/2022) sekitar pukul 23.00 WIB.

Baca juga: Polisi Tangkap 8 Remaja yang Perang Sarung di Kulon Progo

Modus para pelaku yakni merencanakan "perang sarung" atau tawuran menggunakan sarung yang berisi batu, melalui media sosial.

Penangkapan berawal saat polisi berpatroli dalam mencegah tawuran dan balap liar. Kemudian saat melewati Jalan Kelurahan Pondok Jaya, tim patroli melihat segerombolan anak muda yang sedang berkumpul dan diduga akan melakukan tawuran.

"Karena merasa curiga, tim langsung mengamankan delapan orang anak muda yang sedang konvoi tersebut," ujar Sarly kepada wartawan, Selasa (5/4/2022).

"Dan ketika dilakukan penggeledahan ditemukan chat dari akun medsos salah satu pemuda yang diamankan ternyata di dalam handphone tersebut terdapat percakapan yang isinya akan merencanakan tawuran antarkampung," tutur dia.

Baca juga: Perang Sarung Antar-remaja di Cibubur Dibubarkan Bapak-bapak, Polisi: Mereka Saling Ejek Usai Tarawih

Ia menuturkan, polisi mengamankan barang bukti berupa batu dibungkus kain sarung dari para pelaku.

Meski tawuran belum terjadi, polisi membawa delapan anak muda tersebut ke Polsek Pondok Aren untuk didata dan dilakukan dokumentasi.

"Kelompok yang hendak tawuran dari kelompok Parlam (Parigi Lama) melawan kelompok Setu (Parigi Lama)," tutur Sarly.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Sendiri Pakai Senpi

Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Sendiri Pakai Senpi

Megapolitan
2 Pria Rampok Taksi Online di Jakbar, Leher Sopir Dijerat dan Ditusuk

2 Pria Rampok Taksi Online di Jakbar, Leher Sopir Dijerat dan Ditusuk

Megapolitan
Polisi Periksa Kejiwaan Orangtua yang Buang Bayi ke KBB Tanah Abang

Polisi Periksa Kejiwaan Orangtua yang Buang Bayi ke KBB Tanah Abang

Megapolitan
Golkar Buka Peluang Lanjutkan Koalisi Indonesia Maju pada Pilkada DKI 2024

Golkar Buka Peluang Lanjutkan Koalisi Indonesia Maju pada Pilkada DKI 2024

Megapolitan
Di Tanah Tinggi Hampir Mustahil Menyuruh Anak Tidur Pukul 10 Malam untuk Cegah Tawuran

Di Tanah Tinggi Hampir Mustahil Menyuruh Anak Tidur Pukul 10 Malam untuk Cegah Tawuran

Megapolitan
Cekoki Remaja dengan Narkoba hingga Tewas, Pelaku: Saya Tidak Tahu Korban Masih Dibawah Umur

Cekoki Remaja dengan Narkoba hingga Tewas, Pelaku: Saya Tidak Tahu Korban Masih Dibawah Umur

Megapolitan
Polisi Periksa 5 Saksi Terkait Kasus Begal Mobil di Tajur Bogor

Polisi Periksa 5 Saksi Terkait Kasus Begal Mobil di Tajur Bogor

Megapolitan
Banyak Warga Protes NIK-nya Dinonaktifkan, Petugas: Mereka Keukeuh Ingin Gunakan Alamat Tak Sesuai Domisili

Banyak Warga Protes NIK-nya Dinonaktifkan, Petugas: Mereka Keukeuh Ingin Gunakan Alamat Tak Sesuai Domisili

Megapolitan
Keluarga Tolak Otopsi, Korban Tewas Kebakaran Cinere Depok Langsung Dimakamkan

Keluarga Tolak Otopsi, Korban Tewas Kebakaran Cinere Depok Langsung Dimakamkan

Megapolitan
Beberapa Warga Tanah Tinggi Terpaksa Jual Rumah karena Kebutuhan Ekonomi, Kini Tinggal di Pinggir Jalan

Beberapa Warga Tanah Tinggi Terpaksa Jual Rumah karena Kebutuhan Ekonomi, Kini Tinggal di Pinggir Jalan

Megapolitan
Polisi Tewas dengan Luka Tembak di Kepala, Kapolres Jaksel Sebut karena Bunuh Diri

Polisi Tewas dengan Luka Tembak di Kepala, Kapolres Jaksel Sebut karena Bunuh Diri

Megapolitan
Polisi Dalami Dugaan Perempuan Dalam Koper di Bekasi Tewas karena Dibunuh

Polisi Dalami Dugaan Perempuan Dalam Koper di Bekasi Tewas karena Dibunuh

Megapolitan
Bursa Pilkada DKI 2024, Golkar: Ridwan Kamil Sudah Diplot buat Jabar

Bursa Pilkada DKI 2024, Golkar: Ridwan Kamil Sudah Diplot buat Jabar

Megapolitan
Prioritaskan Kader Internal, Golkar Belum Jaring Nama-nama untuk Cagub DKI

Prioritaskan Kader Internal, Golkar Belum Jaring Nama-nama untuk Cagub DKI

Megapolitan
Korban Kebakaran di Depok Ditemukan Terkapar di Atas Meja Kompor

Korban Kebakaran di Depok Ditemukan Terkapar di Atas Meja Kompor

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com