Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Anies: Kita Melihat Harga Pangan Makin Hari Makin Tinggi

Kompas.com - 07/04/2022, 13:32 WIB
Singgih Wiryono,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengatakan, harga pangan saat Ramadhan dari hari ke hari semakin tinggi.

Persoalan kenaikan harga pangan, kata Anies, dibahas dalam rapat bersama Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) pada Selasa (5/4/2022).

"Intinya kita melihat tren kenaikan (harga pangan) makin hari makin tinggi," kata Anies saat ditemui di Gedung Blok G Balai Kota DKI Jakarta, Kamis (7/4/2022).

Baca juga: Serba-serbi Pasar Ciputat: Harga Pangan Terus Naik meski Sepi Pembeli, Stok Minyak Goreng Curah Pun Langka

Anies mengatakan, dalam rapat tersebut juga dibahas langkah-langkah praktis yang akan dilakukan Pemprov DKI Jakarta untuk mengendalikan harga pangan.

Salah satunya adalah menambah pasokan pangan agar harga bisa ditekan dan tidak terus meningkat.

"Jadi tentu dari kami mencoba untuk menambah pasokan supaya bisa meningkatkan suplai agar harga bisa lebih terkendali," tutur Anies.

Baca juga: Habis Pandemi, Terbitlah Kenaikan Harga Barang...

Namun, Anies mengatakan bahwa sebagian stok pangan di bawah kontrol DKI, namun sebagian lainnya ada di luar kontrol DKI.

"Nah yang ada dalam kontrol DKI kami akan ikhtiarkan agar mengurangi beban masyarakat," ucap Anies.

Dilansir dari info pangan Jakarta Kamis (7/4/2022) pukul 13.18, harga minyak goreng, cabe rawit hijau, ayam boiler hingga telur ayam ras alami kenaikan.

Baca juga: Harga Pangan Jakarta Hari Ini, Daging Ayam Tembus Rp 40.444 Per Ekor

Minyak goreng curah kini mencapai Rp 19.790 per kilogram, cabai rawit hijau Rp 51.326 per kilogram, ayam boiler Rp 40.465 per ekor dan telur ayam ras mencapai Rp 25.021 per kilogram.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jelang Pilkada 2024, 8 Nama Daftar Jadi Calon Wali Kota Bogor Melalui PKB

Jelang Pilkada 2024, 8 Nama Daftar Jadi Calon Wali Kota Bogor Melalui PKB

Megapolitan
Satpol PP Minta Pihak Keluarga Jemput dan Rawat Ibu Pengemis Viral Usai Dirawat di RSJ

Satpol PP Minta Pihak Keluarga Jemput dan Rawat Ibu Pengemis Viral Usai Dirawat di RSJ

Megapolitan
Mulai Hari Ini, KPU DKI Jakarta Buka Pendaftaran Cagub Independen

Mulai Hari Ini, KPU DKI Jakarta Buka Pendaftaran Cagub Independen

Megapolitan
Kala Senioritas dan Arogansi Hilangkan Nyawa Taruna STIP...

Kala Senioritas dan Arogansi Hilangkan Nyawa Taruna STIP...

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper | Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

[POPULER JABODETABEK] Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper | Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

Megapolitan
Daftar 73 SD/MI Gratis di Tangerang dan Cara Daftarnya

Daftar 73 SD/MI Gratis di Tangerang dan Cara Daftarnya

Megapolitan
Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi 'Penindakan'

Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi "Penindakan"

Megapolitan
Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Megapolitan
Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Megapolitan
Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Megapolitan
Hasil Otopsi Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior: Memar di Mulut, Dada, hingga Paru

Hasil Otopsi Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior: Memar di Mulut, Dada, hingga Paru

Megapolitan
Akhir Penantian Ibu Pengemis yang Paksa Orang Sedekah, Dua Adiknya Datang Menjenguk ke RSJ

Akhir Penantian Ibu Pengemis yang Paksa Orang Sedekah, Dua Adiknya Datang Menjenguk ke RSJ

Megapolitan
Polisi Sebut Ahmad dan RM Semula Rekan Kerja, Jalin Hubungan Asmara sejak Akhir 2023

Polisi Sebut Ahmad dan RM Semula Rekan Kerja, Jalin Hubungan Asmara sejak Akhir 2023

Megapolitan
Praktik Prostitusi di RTH Tubagus Angke Dinilai Bukan PR Pemprov DKI Saja, tapi Juga Warga

Praktik Prostitusi di RTH Tubagus Angke Dinilai Bukan PR Pemprov DKI Saja, tapi Juga Warga

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com