Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Operasional Sub-Terminal 1A Bandara Soekarno-Hatta Dievaluasi Setelah Arus Balik

Kompas.com - 06/05/2022, 15:23 WIB
Muhammad Naufal,
Kristian Erdianto

Tim Redaksi

TANGERANG, KOMPAS.com - Pengelola Bandara Soekarno-Hatta, Kota Tangerang, akan mengevaluasi operasional Sub-Terminal 1A setelah puncak arus balik Lebaran 2022.

Puncak arus balik di Bandara Soekarno-Hatta diprediksi terjadi pada 7-9 Mei 2022.

Adapun Sub-Terminal 1A diaktifkan pada 1 April 2022 untuk mendukung kelancaran angkutan Lebaran, baik arus mudik maupun balik.

"Untuk Sub-Terminal 1A ini, kami tetap melakukan evaluasi. Kalau sampai hari ini kami tetap mengoperasikannya," ujar Senior Manager Branch Communication and Legal Bandara Soekarno-Hatta, M Holik Muardi, saat ditemui di Terminal 1 Bandara Soekarno-Hatta, Jumat (6/5/2022).

Baca juga: Usai Puncak Arus Balik, Operasional Skytrain Bandara Soekarno-Hatta Akan Dievaluasi

Evaluasi dilakukan untuk menentukan apakah terminal tersebut akan tetap difungsikan setelah arus balik Lebaran.

Saat ini, kata Holik, Sub-Terminal 1A tetap digunakan karena jumlah pergerakan penumpang terus meningkat.

Namun, jika jumlah pergerakan pesawat dan penumpang menurun, pihak bandara berencana menutup operasional Sub-Terminal 1A.

Hal itu guna mengefektifkan serta mengefisiensikan operasional Bandara Soekarno-Hatta secara keseluruhan.

"Jadi artinya kami harus dinamis untuk melihat situasi kapan kami harus buka, kapan kami akan tutup (Sub-Terminal 1A)," sebut Holik.

Baca juga: Usai Puncak Arus Balik, Operasional Skytrain Bandara Soekarno-Hatta Akan Dievaluasi

Rencananya, jika jumlah penumpang terus meningkat, pihaknya hendak terus mengoperasikan sub-terminal itu.

Kemudian, Sub-Terminal 1B juga akan kembali diaktifkan jika penumpang mencapai 140.000-150.000 penumpang per hari selama puncak arus mudik Lebaran.

"Jadi lihat situasinya, kalau memang jumlah penumpang naik, bahkan kita sudah siapkan Sub-Terminal 1B," ujar dia.

Sementara itu, Sub-Terminal 1A telah diaktifkan sebelum masa arus mudik Lebaran untuk mengantisipasi lonjakan jumlah penumpang.

Pengaktifan kembali terminal itu juga untuk mengurai kepadatan di Terminal 2. Maskapai yang kini beroperasi di Sub-Terminal 1A adalah Super Air Jet, Sriwijaya Air, Nam Air, Air Asia, dan Airfast.

Menurut Holik, beban di Terminal 2 dan 3 di Bandara Soekarno-Hatta berkurang setelah Sub-Terminal 1A diaktifkan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

[POPULER JABODETABEK] Spanduk Protes “Jalan Ini Sudah Mati” di Cipayung Depok | Polisi Temukan Tisu “Magic” di Tas Hitam Diduga Milik Brigadir RAT

[POPULER JABODETABEK] Spanduk Protes “Jalan Ini Sudah Mati” di Cipayung Depok | Polisi Temukan Tisu “Magic” di Tas Hitam Diduga Milik Brigadir RAT

Megapolitan
Polda Metro Jaya Kerahkan 3.454 Personel Amankan Hari Buruh di Jakarta

Polda Metro Jaya Kerahkan 3.454 Personel Amankan Hari Buruh di Jakarta

Megapolitan
Terima Mandat Partai Golkar, Benyamin-Pilar Saga Tetap Ikut Bursa Cawalkot Tangsel dari PDIP

Terima Mandat Partai Golkar, Benyamin-Pilar Saga Tetap Ikut Bursa Cawalkot Tangsel dari PDIP

Megapolitan
Brigadir RAT Bunuh Diri dengan Pistol, Psikolog: Perlu Dicek Riwayat Kesehatan Jiwanya

Brigadir RAT Bunuh Diri dengan Pistol, Psikolog: Perlu Dicek Riwayat Kesehatan Jiwanya

Megapolitan
'Mayday', 15.000 Orang Buruh dari Bekasi Bakal Unjuk Rasa ke Istana Negara dan MK

"Mayday", 15.000 Orang Buruh dari Bekasi Bakal Unjuk Rasa ke Istana Negara dan MK

Megapolitan
Maju Pilkada 2024, 2 Kader PDI-P yang Pernah Jadi Walkot Bekasi Juga Daftar Lewat PKB

Maju Pilkada 2024, 2 Kader PDI-P yang Pernah Jadi Walkot Bekasi Juga Daftar Lewat PKB

Megapolitan
3 Juta KTP Warga DKI Bakal Diganti Jadi DKJ pada Tahun Ini, Dukcapil: Masih Menunggu UU DKJ Diterapkan

3 Juta KTP Warga DKI Bakal Diganti Jadi DKJ pada Tahun Ini, Dukcapil: Masih Menunggu UU DKJ Diterapkan

Megapolitan
Saat Tekanan Batin Berujung pada Kecemasan yang Dapat Membuat Anggota Polisi Bunuh Diri

Saat Tekanan Batin Berujung pada Kecemasan yang Dapat Membuat Anggota Polisi Bunuh Diri

Megapolitan
PMI Jakbar Ajak Masyarakat Jadi Donor Darah di Hari Buruh

PMI Jakbar Ajak Masyarakat Jadi Donor Darah di Hari Buruh

Megapolitan
Gulirkan Nama Besar Jadi Bacagub DKI, PDI-P Disebut Ingin Tandingi Calon Partai Lain

Gulirkan Nama Besar Jadi Bacagub DKI, PDI-P Disebut Ingin Tandingi Calon Partai Lain

Megapolitan
Anggota Polisi Bunuh Diri, Psikolog Forensik: Ada Masalah Kesulitan Hidup Sekian Lama...

Anggota Polisi Bunuh Diri, Psikolog Forensik: Ada Masalah Kesulitan Hidup Sekian Lama...

Megapolitan
Warga Sebut Pabrik Arang di Balekambang Sebelumnya Juga Pernah Disegel

Warga Sebut Pabrik Arang di Balekambang Sebelumnya Juga Pernah Disegel

Megapolitan
Pengelola Sebut Warga Diduga Jual Beli Rusun Muara untuk Keuntungan Ekspres

Pengelola Sebut Warga Diduga Jual Beli Rusun Muara untuk Keuntungan Ekspres

Megapolitan
Nama Andika Perkasa Masuk Bursa Cagub DKI 2024, Pengamat: PDI-P Harus Gerak Cepat

Nama Andika Perkasa Masuk Bursa Cagub DKI 2024, Pengamat: PDI-P Harus Gerak Cepat

Megapolitan
Polisi Tutup Kasus Kematian Brigadir RAT, Kompolnas: Sudah Tepat karena Kasus Bunuh Diri

Polisi Tutup Kasus Kematian Brigadir RAT, Kompolnas: Sudah Tepat karena Kasus Bunuh Diri

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com