Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Video Viral Pengemudi Pajero Marahi dan Tampar Sopir Yaris, Polisi Terjun ke Lokasi Kejadian

Kompas.com - 23/05/2022, 15:41 WIB
Mita Amalia Hapsari,
Ivany Atina Arbi

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Jajaran Polres Metro Jakarta Barat terjun ke Pintu Tol Tomang, Jakarta Barat, yang diduga menjadi tempat aksi arogan pengemudi mobil Pajero terekam kamera amatir.

Sebelumnya diberitakan, sebuah video amatir merekam aksi kekerasan yang dilakukan pengemudi Pajero terhadap pengemudi Yaris di sebuah pintu tol. Video tersebut viral di media sosial.

"Lokasi di Pintu Tol Tomang. Video tersebut memperlihatkan seseorang melakukan aksi kekerasan terhadap pengendara lain," kata Kasie Humas Polres Metro Jakbar Kompol Taufik di Mapolres Jakarta Barat, Senin (23/5/2022).

Taufik menyebutkan, polisi telah melakukan penyelidikan di tempat kejadian tersebut.

Baca juga: [POPULER JABODETABEK] Anies Tak Hadiri Silaturahim karena Dikabarkan Terima Lamaran Putrinya | Video Viral Pengemudi Pajero Tampar Sopir Yaris

"Polres Jakarta Barat telah melakukan langkah-langkah cek tempat kejadian dan melakukan penyelidikan," kata Taufik. Kasus tersebut saat ini ditangani oleh Polda Metro Jaya.

Lebih lanjut, Taufik mengatakan bahwa korban telah melapor ke Polda Metro Jaya pada Minggu (22/5/2022) sekitar pukul 21.00 WIB.

"Lantaran laporan di Polda Metro, Polres Jakarta Barat belum dapat informasi terkait adanya limpahan penanganan perkara tersebut," imbuhnya.

Video viral tersebut diketahui diunggah oleh Wakil Ketua Komisi III DPR RI dari Fraksi Partai Nasdem Ahmad Sahroni melalui akun Instagram-nya, @ahmadsahroni, pada hari Minggu.

Baca juga: Unggah Video Pengemudi Pajero Marahi dan Tampar Sopir Yaris, Sahroni: Arogan Banget

Sahroni menulis, kejadian bermula saat pengemudi Pajero Sport memacu kendaraannya secara ugal-ugalan.

Ketika sampai di pintu tol, SUV bongsor itu memotong jalan mobil Toyota Yaris. Pengemudi mobil Yaris tidak terima dan enggan memberi jalan.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Megapolitan
Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Megapolitan
Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Megapolitan
Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Megapolitan
Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Megapolitan
Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Megapolitan
Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Megapolitan
Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program 'Bebenah Kampung'

Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program "Bebenah Kampung"

Megapolitan
Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Megapolitan
Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Megapolitan
Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Megapolitan
Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Megapolitan
2 Pria Rampok Taksi 'Online' di Kembangan untuk Bayar Pinjol

2 Pria Rampok Taksi "Online" di Kembangan untuk Bayar Pinjol

Megapolitan
Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Megapolitan
Polda Metro Jadwalkan Pemeriksaan Pendeta Gilbert Lumoindong Terkait Dugaan Penistaan Agama

Polda Metro Jadwalkan Pemeriksaan Pendeta Gilbert Lumoindong Terkait Dugaan Penistaan Agama

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com