Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kecelakaan Beruntun Libatkan 6 Kendaraan di Flyover Kranji, Diduga karena Rem Blong

Kompas.com - 15/07/2022, 18:52 WIB
Joy Andre,
Nursita Sari

Tim Redaksi

BEKASI, KOMPAS.com - Kecelakaan beruntun yang melibatkan enam kendaraan terjadi di Jalan Raya Jenderal Sudirman, tepatnya di Flyover Kranji, Bekasi Barat, Kamis (14/7/2022) malam pukul 18.00 WIB.

Kepala Unit Laka Lantas Polres Metro Bekasi Kota Ajun Komisaris Polisi Farida mengatakan, insiden tabrakan beruntun itu terjadi diduga akibat truk tronton dengan nomor polisi B 9003 PEU mengalami rem blong.

"Keterangan sopir truk yakni Husen, kendaraan yang ia kemudikan mengalami rem blong dan Husen tidak dapat mengendalikan truknya," ucap Farida saat dihubungi, Jumat (15/7/2022).

Mengetahui truk yang dikemudikan mengalami rem blong, Husen kemudian berpindah lajur kiri ke sisi kanan.

Baca juga: Ada Pesta Pernikahan Anak Anggota DPRD DKI, Setu Babakan Bakal Ditutup Sabtu Besok

Akibatnya, truk tronton yang ia kemudikan menabrak sebuah Avanza dengan nomor polisi B 1709 KIN yang dikemudikan oleh Muhemin.

"Akibat dorongan dari truk tronton yang dikendalikan Husen, minibus Avanza selanjutnya membentur motor Yamaha N-Max dan motor Honda PCX sekaligus," lanjut Farida.

Insiden tabrakan itu pun berlanjut. Honda PCX yang tertabrak selanjutnya menabrak Toyota Innova bernomor polisi B 2007 KAL, Toyota Innova selanjutnya menabrak Honda Jazz dengan nomor polisi B 1447 TZH.

Baca juga: Harga Elpiji 12 Kg Naik, Agen di Tanah Abang: Barangnya Juga Langsung Langka

Farida memastikan tidak ada korban jiwa dalam insiden tabrakan yang melibatkan enam kendaraan sekaligus tersebut.

Pihaknya memastikan bahwa semua korban yang mengalami luka sudah dibawa ke Rumah Sakit Ananda dan insiden tabrakan itu sedang diselidiki lebih lanjut.

"Enggak ada korban meninggal. Kerugian ditaksir juga lebih dari Rp 100 juta. Jadi kami masih dalami masalah kecelakaan itu," jelas Farida.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polisi Selidiki Dugaan Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel Saat Sedang Ibadah

Polisi Selidiki Dugaan Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel Saat Sedang Ibadah

Megapolitan
Mahasiswa di Tangsel Diduga Dikeroyok saat Beribadah, Korban Disebut Luka dan Trauma

Mahasiswa di Tangsel Diduga Dikeroyok saat Beribadah, Korban Disebut Luka dan Trauma

Megapolitan
Kasus Kekerasan di STIP Terulang, Pengamat: Ada Sistem Pengawasan yang Lemah

Kasus Kekerasan di STIP Terulang, Pengamat: Ada Sistem Pengawasan yang Lemah

Megapolitan
Kasus Penganiayaan Putu Satria oleh Senior, STIP Masih Bungkam

Kasus Penganiayaan Putu Satria oleh Senior, STIP Masih Bungkam

Megapolitan
Beredar Video Sekelompok Mahasiswa di Tangsel yang Sedang Beribadah Diduga Dianiaya Warga

Beredar Video Sekelompok Mahasiswa di Tangsel yang Sedang Beribadah Diduga Dianiaya Warga

Megapolitan
Tegar Tertunduk Dalam Saat Dibawa Kembali ke TKP Pembunuhan Juniornya di STIP...

Tegar Tertunduk Dalam Saat Dibawa Kembali ke TKP Pembunuhan Juniornya di STIP...

Megapolitan
Rumah Warga di Bogor Tiba-tiba Ambruk Saat Penghuninya Sedang Nonton TV

Rumah Warga di Bogor Tiba-tiba Ambruk Saat Penghuninya Sedang Nonton TV

Megapolitan
Jadwal Pendaftaran PPDB Kota Bogor 2024 untuk SD dan SMP

Jadwal Pendaftaran PPDB Kota Bogor 2024 untuk SD dan SMP

Megapolitan
Sejumlah Warga Setujui Usulan Heru Budi Bangun 'Jogging Track' di RTH Tubagus Angke untuk Cegah Prostitusi

Sejumlah Warga Setujui Usulan Heru Budi Bangun "Jogging Track" di RTH Tubagus Angke untuk Cegah Prostitusi

Megapolitan
Taruna Tingkat 1 STIP Dipulangkan Usai Kasus Penganiayaan oleh Senior

Taruna Tingkat 1 STIP Dipulangkan Usai Kasus Penganiayaan oleh Senior

Megapolitan
Ketika Ahok Bicara Solusi Masalah Jakarta hingga Dianggap Sinyal Maju Cagub DKI...

Ketika Ahok Bicara Solusi Masalah Jakarta hingga Dianggap Sinyal Maju Cagub DKI...

Megapolitan
Kelakuan Pria di Tanah Abang, Kerap Makan di Warteg tapi Bayar Sesukanya Berujung Ditangkap Polisi

Kelakuan Pria di Tanah Abang, Kerap Makan di Warteg tapi Bayar Sesukanya Berujung Ditangkap Polisi

Megapolitan
Viral Video Maling Motor Babak Belur Dihajar Massa di Tebet, Polisi Masih Buru Satu Pelaku Lain

Viral Video Maling Motor Babak Belur Dihajar Massa di Tebet, Polisi Masih Buru Satu Pelaku Lain

Megapolitan
Personel Gabungan TNI-Polri-Satpol PP-PPSU Diterjunkan Awasi RTH Tubagus Angke dari Prostitusi

Personel Gabungan TNI-Polri-Satpol PP-PPSU Diterjunkan Awasi RTH Tubagus Angke dari Prostitusi

Megapolitan
Tumpahan Oli di Jalan Juanda Depok Rampung Ditangani, Lalu Lintas Kembali Lancar

Tumpahan Oli di Jalan Juanda Depok Rampung Ditangani, Lalu Lintas Kembali Lancar

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com