Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sepekan Beroperasi, Stasiun BNI Layani 18.622 Penumpang KRL

Kompas.com - 08/08/2022, 11:23 WIB
Ihsanuddin

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Uji coba Stasiun BNI City sebagai stasiun yang juga melayani penumpang kereta rel listrik atau KRL sudah berjalan sepekan.

Total 18.622 orang penumpang naik dan turun di stasiun yang sebelumnya hanya melayani penumpang kereta bandara itu.

Vice President Corporate Secretary KAI Commuter Erni Sylviane Purba menjelaskan, layanan naik dan turun pengguna KRL di Stasiun BNI City dimulai sejak Sabtu (30/7/2022).

Tercatat, total pengguna KRL di Stasiun BNI City sejak mulai dibuka untuk layanan KRL hingga Sabtu (6/8/2022) sejumlah 18.622 orang.

”Sebanyak 6.535 orang naik dan 12.087 orang yang turun di stasiun ini,” jelas Purba dilansir dari Kompas.id, Senin (8/8/2022).

Baca juga: Stasiun BNI City Kini Layani KRL, Penumpang Masih Menumpuk di Stasiun Sudirman

Adapun selama pekan pertama Agustus 2022 volume pengguna KRL Jabodetabek tercatat sebanyak 3.895.946 orang atau rata-rata sebanyak 649.324 orang setiap hari.

Persebaran pengguna KRL pada hari kerja terfokus pada jam sibuk pagi pukul 05.30–07.30, serta pada jam sibuk sore pukul 16.00–18.00.

Untuk mendukung layanan penumpang, Purba melanjutkan, saat ini KAI Commuter tetap mengoperasikan perjalanan KRL sebanyak 1.080 setiap hari mulai pukul 04.00–24.00. Sebanyak 95 rangkaian kereta dioperasikan.

”Dari 1.080 perjalanan itu sebanyak 199 perjalanan KRL di antaranya dilayani di Stasiun BNI City dengan melayani relasi Cikarang/Bekasi–Kampung Bandan via Pasar Senen ataupun via Manggarai,” jelas Purba.

Baca juga: Stasiun BNI City Tetap Layani KA Bandara, Jadwal Tak Terganggu

Direktur KAI Commuter Roppiq Lutzfi Azhar mengatakan, Stasiun BNI City diharapkan menjadi alternatif pengguna KRL sehingga tidak terjadi penumpukan penumpang di Stasiun Sudirman dan Stasiun Karet saat jam sibuk.

"Uji coba pengoperasian stasiun ini juga diharapkan dapat memberikan lagi kemudahan dan kenyamanan dalam menggunakan transportasi KRL," ujar Roppiq dalam keterangannya, Jumat (29/7/2022).

Stasiun BNI City akan melayani perjalanan KRL relasi Cikarang atau Bekasi menuju Kampung Bandan melalui Stasiun Pasar Senen atau Stasiun Manggarai.

"KAI Commuter juga memprediksi volume pengguna yang akan beralih ke Stasiun BNI City dari Stasiun Sudirman sebanyak 40 persen dan 30 persen pengguna dari Stasiun Karet," jelas dia.

Baca juga: 8 Tempat Nongkrong Sekitar Stasiun BNI City, Ada Lokasi Instagramable

Meski Stasiun BNI City melayani penumpang KRL, namun jadwal perjalanan kereta bandara tetap berjalan normal alias tidak ada perubahan.

Direktur Utama KAI Bandara, Anggoro Triwibowo menambahkan, dengan dijadikannya Stasiun BNI City melayani perjalanan KRL, diharapkan menjadi alternatif bagi penumpang KA Bandara yang akan melakukan perpindahan antarmoda di Stasiun BNI City.

"Jika sebelumnya penumpang KA Bandara yang turun di Stasiun BNI City harus berjalan 200 sampai 300 meter untuk melanjutkan menggunakan Commuterline di Stasiun Sudirman, maka kini penumpang cukup tap out di lantai 1 Stasiun BNI City dan melanjutkan Commuterline pada peron yang sama," kata Anggoro.

 

Berita ini telah tayang di Kompas.id dengan judul "Sepekan Uji Coba, Stasiun BNI Layani 18.622 Penumpang KRL"

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Megapolitan
Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Megapolitan
Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Megapolitan
Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Megapolitan
Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Megapolitan
Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Megapolitan
Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Megapolitan
Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program 'Bebenah Kampung'

Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program "Bebenah Kampung"

Megapolitan
Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Megapolitan
Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Megapolitan
Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Megapolitan
Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Megapolitan
2 Pria Rampok Taksi 'Online' di Kembangan untuk Bayar Pinjol

2 Pria Rampok Taksi "Online" di Kembangan untuk Bayar Pinjol

Megapolitan
Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Megapolitan
Polda Metro Jadwalkan Pemeriksaan Pendeta Gilbert Lumoindong Terkait Dugaan Penistaan Agama

Polda Metro Jadwalkan Pemeriksaan Pendeta Gilbert Lumoindong Terkait Dugaan Penistaan Agama

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com