Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Wajah Baru Halte Transjakarta GBK Setelah Direvitalisasi

Kompas.com - 19/08/2022, 13:43 WIB
Muhammad Isa Bustomi,
Kristian Erdianto

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Halte Transjakarta Gelora Bung Karno (GBK) kembali beroperasi mulai Rabu (17/8/2022). Halte ini merupakan salah satu dari 46 halte yang direvitalisasi pada 2022.

Kini, halte yang berdekatan dengan sasana olahraga dan sejumlah gedung perkantoran itu memiliki wajah baru.

Pada Jumat (19/8/2022), Kompas.com mendatangi halte tersebut. Konstruksi bangunannya tampak baru dan didominasi dengan warna krem serta putih.

Baca juga: Selesai Direvitalisasi, Halte Transjakarta GBK Kembali Beroperasi Hari Ini

Ini berbeda dengan halte sederetnya, seperti Halte Transjakarta Bundaran Senayan yang memiliki warna cat abu-abu. Sejumlah fasilitas pendukung seperti kamera pengawas atau CCTV terpasang di tiap sudut.

Kemudian, hal unik lainnya yakni pohon di dalam halte. Saat revitalisasi, pohon yang berada di trotoar tidak ditebang, namun tetap dibiarkan dan diberi besi dan kawat sehingga menimbulkan kesan estetis.

Sebelumnya, Kepala Divisi Sekretaris Perusahaan dan Humas Transjakarta Anang Rizkani Noor mengatakan, Halte Gelora Bung Karno kembali beroperasi pada Rabu (Rabu (17/8/2022)), bertepatan dengan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-77 Republik Indonesia.

"Halte GBK merupakan salah satu dari total 46 halte yang direvitalisasi pada 2022 sebagai upaya Transjakarta untuk meningkatkan layanan dan fasilitas bagi pelanggan," tutur Anang dalam keterangan resmi yang diterima Kompas.com, Rabu.

PT Transportasi Jakarta (Transjakarta) telah merampungkan revitalisasi  Halte Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta Pusat, Rabu (17/8/2022).Doc. Transjakarta PT Transportasi Jakarta (Transjakarta) telah merampungkan revitalisasi Halte Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta Pusat, Rabu (17/8/2022).

Halte baru ini hadir dengan kapasitas yang lebih besar. Selain itu, dilengkapi dengan berbagai fasilitas yakni mesin gate, toilet, kamera pengawas atau CCTV, passanger information system (PIS), Wi-Fi, mushala dan lainnya.

Baca juga: Revitalisasi Rampung, Halte Transjakarta Kwitang Kembali Beroperasi

PT Transjakarta merevitalisasi 46 halte dengan anggaran senilai Rp 600 miliar pada tahun ini. Revitalisasi dilakukan secara bertahap dengan lama pengerjaan selama enam bulan atau hingga Desember 2022.

Dalam revitalisasi tersebut, kapasitas dan fasilitas halte transjakarta akan ditingkatkan. Revitalisasi diprioritaskan bagi halte-halte kesulitan menampung lebih banyak penumpang.

Halte akan dibuat dengan suasana yang lebih terbuka, untuk memberikan sirkulasi udara yang lebih luas. Jadi pelanggan akan lebih nyaman berada di halte transjakarta.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi 'Penindakan'

Taruna STIP Tewas Dianiaya, Polisi Ungkap Pemukulan Senior ke Junior Jadi Tradisi "Penindakan"

Megapolitan
Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Empat Taruna STIP yang Diduga Saksikan Pelaku Aniaya Junior Tak Ikut Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Motif Pelaku Aniaya Taruna STIP hingga Tewas: Senioritas dan Arogansi

Megapolitan
Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Penyebab Utama Tewasnya Taruna STIP Bukan Pemukulan, tapi Ditutup Jalur Pernapasannya oleh Pelaku

Megapolitan
Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Polisi Tetapkan Tersangka Tunggal dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP Jakarta

Megapolitan
Hasil Otopsi Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior: Memar di Mulut, Dada, hingga Paru

Hasil Otopsi Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior: Memar di Mulut, Dada, hingga Paru

Megapolitan
Akhir Penantian Ibu Pengemis yang Paksa Orang Sedekah, Dua Adiknya Datang Menjenguk ke RSJ

Akhir Penantian Ibu Pengemis yang Paksa Orang Sedekah, Dua Adiknya Datang Menjenguk ke RSJ

Megapolitan
Polisi Sebut Ahmad dan RM Semula Rekan Kerja, Jalin Hubungan Asmara sejak Akhir 2023

Polisi Sebut Ahmad dan RM Semula Rekan Kerja, Jalin Hubungan Asmara sejak Akhir 2023

Megapolitan
Praktik Prostitusi di RTH Tubagus Angke Dinilai Bukan PR Pemprov DKI Saja, tapi Juga Warga

Praktik Prostitusi di RTH Tubagus Angke Dinilai Bukan PR Pemprov DKI Saja, tapi Juga Warga

Megapolitan
Keluarga Harap Tak Ada Intervensi dalam Pengusutan Kasus Mahasiswa STIP yang Tewas Dianiaya Senior

Keluarga Harap Tak Ada Intervensi dalam Pengusutan Kasus Mahasiswa STIP yang Tewas Dianiaya Senior

Megapolitan
Pro-Kontra Warga soal Janji Dishub DKI Tertibkan Juru Parkir, Tak Keberatan jika Jukir Resmi

Pro-Kontra Warga soal Janji Dishub DKI Tertibkan Juru Parkir, Tak Keberatan jika Jukir Resmi

Megapolitan
Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior, Pengawasan dan Tata Tertib Kampus Jadi Sorotan

Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior, Pengawasan dan Tata Tertib Kampus Jadi Sorotan

Megapolitan
Hari Ini, Polisi Lakukan Gelar Perkara Kasus Mahasiswa STIP Tewas Diduga Dianiaya Senior

Hari Ini, Polisi Lakukan Gelar Perkara Kasus Mahasiswa STIP Tewas Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Usul Heru Budi Bangun “Jogging Track” di RTH Tubagus Angke Dinilai Tak Tepat dan Buang Anggaran

Usul Heru Budi Bangun “Jogging Track” di RTH Tubagus Angke Dinilai Tak Tepat dan Buang Anggaran

Megapolitan
Polisi Sebut Pembunuh Wanita Dalam Koper Tak Berniat Ambil Uang Kantor yang Dibawa Korban

Polisi Sebut Pembunuh Wanita Dalam Koper Tak Berniat Ambil Uang Kantor yang Dibawa Korban

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com