Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ini Alasan Kalimalang Dipilih Jadi Lokasi Perayaan HUT RI Turun Temurun Warga Cipinang Melayu

Kompas.com - 28/08/2022, 17:36 WIB
Muhammad Naufal,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Perangkat RW04, Kelurahan Cipinang Melayu, Kecamatan Makasar, Jakarta Timur, menggelar puncak acara perayaan HUT ke-77 RI di aliran Kalimalang pada 27-28 Agustus 2022.

Aliran kali itu terletak di antara Jalan Tol Becakayu, RW04.

Sekretaris RW04 Eko Hariyanto mengaku bahwa ada alasan tersendiri dibalik pemilihan Kalimalang sebagai lokasi puncak acara.

Baca juga: Kemeriahan Suasana Lomba di Kalimalang, Peserta Meniti Bambu di Sungai untuk Dapatkan Hadiah

Menurut dia, warga setempat telah menggelar perayaan HUT RI di Kalimalang sejak tahun 1970-1980.

Oleh karena itu, perangkatnya meneruskan tradisi warga setempat untuk merayakan HUT RI di sana.

"Kenapa dipilih di Kalimalang karena ini tradisi ya. Dari tahun 1970-an, 1980-an, setiap Agustus-an, kami merayakan kegiatan itu (puncak acara perayaan HUT RI) di Kalimalang," tutur Eko ketika ditemui di kawasan Kalimalang, Minggu.

Menurut dia, Kalimalang yang merupakan ikon Jakarta Timur juga menjadi alasan dijadikan tempat menggelar lomba.

"Kalimalang juga menjadi ikon Jakarta Timur," kata dia.

Baca juga: Acara Puncak HUT ke-77 RI, RW04 Cipinang Melayu Gelar Pawai hingga Lomba Titian Bambu di Kalimalang

Berdasarkan sejumlah alasan itu, perangkat RW04 selalu menggelar perayaan HUT RI di Kalimalang.

Ia pun menilai bahwa aliran di Kalimalang itu tergolong aman.

Sebagai antisipasi, perangkat RW04 juga telah menyiagakan personel pemadam kebakaran ketika menggelar puncak acara perayaan HUT ke-77 RI.

"Dari kami ada kerjasama dengan tim safety dari pemadam kebakaran, tim dari kelurahan juga ada, antisipasinya sudah bagus," kata Eko.

Eko sebelumnya berujar, puncak acara HUT ke-77 RI di wilayahnya digelar sejak Minggu pagi.

Baca juga: Lomba HUT Ke-77 RI di Kalimalang Kembali Digelar Setelah 2 Tahun Ditiadakan

"Hari ini dimulai jam 07.00 WIB, kami mulai dengan lomba pawai karnaval antar-RT (di RW04)," katanya.

Ia menyatakan, ada sembilan grup yang terdiri dari sembilan RT di RW04 yang mengikuti pawai tersebut.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kronologi Perempuan di Jaksel Jadi Korban Pelecehan Payudara, Pelaku Diduga Pelajar

Kronologi Perempuan di Jaksel Jadi Korban Pelecehan Payudara, Pelaku Diduga Pelajar

Megapolitan
Masuk Rumah Korban, Pria yang Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Jakbar Ngaku Salah Rumah

Masuk Rumah Korban, Pria yang Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Jakbar Ngaku Salah Rumah

Megapolitan
Cegah Penyebaran Penyakit Hewan Kurban, Pemprov DKI Perketat Prosedur dan Vaksinasi

Cegah Penyebaran Penyakit Hewan Kurban, Pemprov DKI Perketat Prosedur dan Vaksinasi

Megapolitan
Viral Video Gibran, Bocah di Bogor Menangis Minta Makan, Lurah Ungkap Kondisi Sebenarnya

Viral Video Gibran, Bocah di Bogor Menangis Minta Makan, Lurah Ungkap Kondisi Sebenarnya

Megapolitan
Kriteria Sosok yang Pantas Pimpin Jakarta bagi Ahok, Mau Buktikan Sumber Harta sampai Menerima Warga di Balai Kota

Kriteria Sosok yang Pantas Pimpin Jakarta bagi Ahok, Mau Buktikan Sumber Harta sampai Menerima Warga di Balai Kota

Megapolitan
Sedang Jalan Kaki, Perempuan di Kebayoran Baru Jadi Korban Pelecehan Payudara

Sedang Jalan Kaki, Perempuan di Kebayoran Baru Jadi Korban Pelecehan Payudara

Megapolitan
Polisi Tangkap Aktor Epy Kusnandar Terkait Penyalahgunaan Narkoba

Polisi Tangkap Aktor Epy Kusnandar Terkait Penyalahgunaan Narkoba

Megapolitan
Pemprov DKI Jakarta Bakal Cek Kesehatan Hewan Kurban Jelang Idul Adha 1445 H

Pemprov DKI Jakarta Bakal Cek Kesehatan Hewan Kurban Jelang Idul Adha 1445 H

Megapolitan
Pekerja yang Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan Disebut Sedang Bersihkan Talang Air

Pekerja yang Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan Disebut Sedang Bersihkan Talang Air

Megapolitan
Setuju Jukir Ditertibakan, Pelanggan Minimarket: Kalau Enggak Dibayar Suka Marah

Setuju Jukir Ditertibakan, Pelanggan Minimarket: Kalau Enggak Dibayar Suka Marah

Megapolitan
Bercak Darah Masih Terlihat di Lokasi Terjatuhnya Pekerja dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Bercak Darah Masih Terlihat di Lokasi Terjatuhnya Pekerja dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Megapolitan
Pekerja Proyek Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan, Diduga Tak Pakai Alat Pengaman

Pekerja Proyek Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan, Diduga Tak Pakai Alat Pengaman

Megapolitan
Pendaftar Masih Kurang, Perekrutan Anggota PPS di Jakarta untuk Pilkada 2024 Diperpanjang

Pendaftar Masih Kurang, Perekrutan Anggota PPS di Jakarta untuk Pilkada 2024 Diperpanjang

Megapolitan
Pekerja Proyek Diduga Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Pekerja Proyek Diduga Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Megapolitan
25 Warga Depok Tertipu Investasi Emas 'Bodong', Total Kerugian Capai Rp 6 Miliar

25 Warga Depok Tertipu Investasi Emas "Bodong", Total Kerugian Capai Rp 6 Miliar

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com