Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

PMI Jakarta Utara Galang Partisipasi Masyarakat untuk Program Kemanusiaan

Kompas.com - 07/09/2022, 09:37 WIB
Zintan Prihatini,
Kristian Erdianto

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com -  Palang Merah Indonesia (PMI) cabang Jakarta Utara menyosialisasikan Bulan Dana di Kantor Kelurahan Rorotan, Cilincing, Jakarta Utara, Selasa (6/9/2022).

Bulan Dana PMI merupakan agenda tahunan untuk menggalang partisipasi masyarakat dalam mendukung program kemanusiaan.

"Tahun ini Bulan Dana dilaksanakan sejak Juli hingga September. Makanya kita sepakati batas pengumpulan penggalangan dana kemanusiaan pada 16 September 2022," ujar Lurah Rorotan, Ahmad Fitroh, dalam keterangannya, Rabu (7/9/2022).

Baca juga: PMI Pastikan Stok Darah Aman untuk Korban Luka dalam Kecelakaan Maut Bekasi

Fitroh menekankan, seluruh hasil dari Bulan Dana PMI akan dikembalikan kepada masyarakat dalam bentuk layanan kemanusiaan.

"Dana masyarakat yang terkumpul juga untuk kemanusiaan, akan kembali digunakan menjalankan program-program kemanusiaan," jelasnya.

Secara teknis, sebanyak 151 RT dari 14 RW di Kelurahan Rorotan akan didistribusikan media Bulan Dana PMI berbentuk map list.

Fitroh berharap kader Dasawisma sebagai bagian dari pengurus RT/RW dapat mengambil peran menggalang partisipasi masyarakat.

Sementara itu, Ketua Bidang Penanggulangan Bencana PMI Kota Jakarta Utara, Heri Asmedi menerangkan, PMI merupakan lembaga kemanusiaan yang tidak hanya mengurusi soal pengelolaan darah semata.

Baca juga: Turap Kali Sitamu Jebol, Warga Terdampak Banjir Dapat Bantuan Dinsos dan PMI

PMI juga menyiagakan layanan darurat medis, mobil ambulans jenazah, kebencanaan serta layanan kemanusiaan lainnnya.

Selain itu terdapat program peningkatan kemampuan relawan, dan edukasi kesiapsiagaan bencana bagi masyarakat dan sekolah.

Dalam waktu dekat, kata Heri, pihaknya juga akan meresmikan klinik kesehatan.

"Semua layanan ini diberikan secara gratis. Karena itu, kami berharap dukungan dan partisipasi masyarakat agar bisa menyelenggarakan layanan kemanusiaan secara maksimal," ungkap Heri.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

[POPULER JABODETABEK] Kronologi Penganiayaan Taruna STIP hingga Tewas | Senior yang Aniaya Taruna STIP Panik saat Korban Tumbang

[POPULER JABODETABEK] Kronologi Penganiayaan Taruna STIP hingga Tewas | Senior yang Aniaya Taruna STIP Panik saat Korban Tumbang

Megapolitan
Suasana Berbeda di RTH Tubagus Angke yang Dulunya Tempat Prostitusi, Terang Setelah Pohon Dipangkas

Suasana Berbeda di RTH Tubagus Angke yang Dulunya Tempat Prostitusi, Terang Setelah Pohon Dipangkas

Megapolitan
Dedie Rachim Daftar Penjaringan Cawalkot ke Partai Lain, Bentuk Bujuk Rayu PAN Cari Koalisi di Pilkada

Dedie Rachim Daftar Penjaringan Cawalkot ke Partai Lain, Bentuk Bujuk Rayu PAN Cari Koalisi di Pilkada

Megapolitan
Kemenhub Tambah CCTV di STIP usai Kasus Pemukulan Siswa Taruna hingga Tewas

Kemenhub Tambah CCTV di STIP usai Kasus Pemukulan Siswa Taruna hingga Tewas

Megapolitan
Kasus Kecelakaan HR-V Tabrak Bus Kuning UI Diselesaikan Secara Kekeluargaan

Kasus Kecelakaan HR-V Tabrak Bus Kuning UI Diselesaikan Secara Kekeluargaan

Megapolitan
Taruna STIP Dipukul Senior hingga Tewas, Kemenhub Bentuk Tim Investigasi

Taruna STIP Dipukul Senior hingga Tewas, Kemenhub Bentuk Tim Investigasi

Megapolitan
Dedie Rachim Ikut Penjaringan Cawalkot Bogor ke Beberapa Partai, PAN: Agar Tidak Terkesan Sombong

Dedie Rachim Ikut Penjaringan Cawalkot Bogor ke Beberapa Partai, PAN: Agar Tidak Terkesan Sombong

Megapolitan
Kebakaran Landa Ruko Tiga Lantai di Kebon Jeruk, Petugas Masih Padamkan Api

Kebakaran Landa Ruko Tiga Lantai di Kebon Jeruk, Petugas Masih Padamkan Api

Megapolitan
Kronologi Penganiayaan Taruna STIP hingga Tewas, Pukulan Fatal oleh Senior dan Pertolongan yang Keliru

Kronologi Penganiayaan Taruna STIP hingga Tewas, Pukulan Fatal oleh Senior dan Pertolongan yang Keliru

Megapolitan
Dijenguk Adik di RSJ Bogor, Pengemis Rosmini Disebut Tenang dan Tak Banyak Bicara

Dijenguk Adik di RSJ Bogor, Pengemis Rosmini Disebut Tenang dan Tak Banyak Bicara

Megapolitan
Senior yang Aniaya Taruna STIP Panik saat Korban Tumbang, Polisi: Dia Berusaha Bantu, tapi Fatal

Senior yang Aniaya Taruna STIP Panik saat Korban Tumbang, Polisi: Dia Berusaha Bantu, tapi Fatal

Megapolitan
Pengemis yang Suka Marah-marah Dijenguk Adiknya di RSJ, Disebut Tenang saat Mengobrol

Pengemis yang Suka Marah-marah Dijenguk Adiknya di RSJ, Disebut Tenang saat Mengobrol

Megapolitan
BOY STORY Bawakan Lagu 'Dekat di Hati' Milik RAN dan Joget Pargoy

BOY STORY Bawakan Lagu "Dekat di Hati" Milik RAN dan Joget Pargoy

Megapolitan
Lepas Rindu 'My Day', DAY6 Bawakan 10 Lagu di Saranghaeyo Indonesia 2024

Lepas Rindu "My Day", DAY6 Bawakan 10 Lagu di Saranghaeyo Indonesia 2024

Megapolitan
Jelang Pilkada 2024, 8 Nama Daftar Jadi Calon Wali Kota Bogor Melalui PKB

Jelang Pilkada 2024, 8 Nama Daftar Jadi Calon Wali Kota Bogor Melalui PKB

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com