JAKARTA, KOMPAS.com - Kekosongan jabatan wakil direktur hingga kasubdit di Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) dinilai berpotensi mengganggu kinerja Kepolisian Daerah (Polda) Metro Jaya.
Sejumlah pejabat Ditreskrimum dicopot imbas ketidakprofesionalan penanganan kasus kematian Brigadir Nofriansyah Yosua alias J.
"Kekosongan jabatan yang begitu lama tentu akan mempengaruhi kinerja organisasi," ujar peneliti kepolisian di Institute for Security and Strategic Studies, Bambang Rukminto, saat dihubungi, Selasa (20/9/2022).
Baca juga: Belum Tunjuk Pengganti Pejabat yang Dicopot, Manajemen SDM Polda Metro Dinilai Belum Baik
Bambang berpandangan, jabatan yang cukup strategis itu seharusnya segera diisi dengan berbagai pertimbangan.
Beberapa hal yang kerap menjadi pertimbangan dalam menunjuk personel untuk mengisi jabatan tertentu antara lain kompetensi, kapabilitas dan integritas.
"Kalau pertimbangan pengisian jabatan itu profesional dan melalui sistem merit yang benar, harusnya slot jabatan yang kosong karena pencopotan pejabat lama bisa segera diisi," ungkap Bambang.
Sebelumnya, Mabes Polri memutasi sembilan anggota Polda Metro Jaya dan Polres Metro Jakarta Selatan yang diduga tidak profesional dalam penanganan kasus penembakan Brigadir J.
Kepala Bagian Penerangan Umum (Kabag Penum) Divisi Humas Polri Kombes Nurul Azizah mengatakan, sembilan perwira menengah dan perwira pertama itu dimutasi ke bagian Pelayanan Markas (Yanma) Polri.
Mutasi sembilan perwira Polda Metro Jaya dan Polres Jakarta Selatan tertuang dalam Surat Telegram Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo Nomor ST/1751/VIII/Kep./2022 yang terbit pada Senin (22/8/2022).
Baca juga: Polda Metro Pastikan Penanganan Kasus Kriminal Tak Terganggu Meski 7 Pejabat Ditreskrimum Dicopot
"(Surat telegram) ditandatangani oleh As SDM (Asisten Sumber Daya Manusia) atas nama Kapolri," kata Nurul saat dikonfirmasi Kompas.com pada 23 Agustus 2022.
Berikut daftar sembilan perwira Polda Metro Jaya dan Polres Metro Jaya Selatan yang dicopot dari jabatannya dan dimutasi ke Yanma Polri:
1. Kapolres nonaktif Jakarta Selatan Kombes Budhi Herdi Susianto
2. Wadirkrimum Polda Metro Jaya AKBP Jerry Raymond Siagian
3. Kasubdit III Ditreskrimum Polda Metro Jaya AKBP Handik Zusen
4. Kasubdit V Ditreskrimum Polda Metro Jaya AKBP H Pujiyarto