Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pembangunan Halte Bundaran HI yang Halangi Visual Patung Selamat Datang Jalan Terus meski Tuai Kritik

Kompas.com - 04/10/2022, 07:08 WIB
Nirmala Maulana Achmad,
Jessi Carina

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria menyebutkan, revitalisasi Halte Transjakarta Tosari-Bundaran HI, Jakarta Pusat, sementara berjalan terus meski menuai kritik.

"Sementara program jalan terus. Tetapi nanti saya akan tanyakan lagi detailnya ke PT Transjakarta sejauh mana prosesnya, apa masalahnya, kekurangannya apa, nanti sama-sama kami sempurnakan," kata Riza di Balai Kota DKI, Senin (3/10/2022) petang.

Riza menambahkan, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta bersama PT Transjakarta juga akan menerangkan ke publik soal desain halte yang dianggap menghalangi Patung Selamat Datang itu.

"Kami perbaiki bagaimana menjelaskan ke publik tentang persepsi atau dugaan yang dianggap menghalangi itu," ujar Riza.

Baca juga: DPRD Panggil Dua Pihak Ini Terkait Revitalisasi Halte Transjakarta Bundaran HI

Riza menyebutkan bahwa desain halte Tosari-Bundaran HI itu telah dirancang jauh-jauh hari.

"Nanti kami cek, apakah saja yang diprotes. Apakah betul yang diprotes itu memang ada kesalahan dari pihak Transjakarta, nanti akan kami cek," kata Riza.

Adapun Sejarawan JJ Rizal menyampaikan kritik atas pembangunan atau revitalisasi Halte Transjakarta Tosari-Bundaran HI.

Menurut dia, model arsitektur halte itu menutup pandangan ke Patung Selamat Datang.

"Halte tetap di tempat, tetapi carilah model arsitektur yang ramah dan respek pada kawasan sejarah. Desain yang lebih merunduk, menghormat vista cagar budaya," kata JJ Rizal saat dihubungi, Jumat (30/9/2022).

JJ Rizal juga menyampaikan saran kepada PT Transjakarta agar tidak memanfaatkan ruang untuk kepentingan komersial.

Baca juga: Kritik Anies soal Halte Bundaran HI, Ketua DPRD DKI: Pesan Bung Karno Jangan Lupa Sejarah

"Bukan yang dengan sengaja malah memanfaatkan ruang yang bernilai komersil untuk komersialisasi," kata dia.

JJ Rizal meminta agar revitalisasi halte Transjakarta Tosari-Bundaran HI itu disetop. Permintaan itu disampaikan lewat kicauannya di Twitter.

"Pak Gubernur mohon stop pembangunan halte tosari-bundaran hi yg merusak pandangan ke patung selamat datang en henk ngantung fontein warisan presiden sukarno dgn gubernur henk ngantung sbg poros penanda perubahan ibukota kolonial ke ibukota nasional," kicau @JJRizal, Kamis (29/9/2022).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Megapolitan
Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Megapolitan
Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Megapolitan
Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Megapolitan
Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Megapolitan
Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Megapolitan
Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Megapolitan
Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program 'Bebenah Kampung'

Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program "Bebenah Kampung"

Megapolitan
Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Megapolitan
Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Megapolitan
Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Megapolitan
Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Megapolitan
2 Pria Rampok Taksi 'Online' di Kembangan untuk Bayar Pinjol

2 Pria Rampok Taksi "Online" di Kembangan untuk Bayar Pinjol

Megapolitan
Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Megapolitan
Polda Metro Jadwalkan Pemeriksaan Pendeta Gilbert Lumoindong Terkait Dugaan Penistaan Agama

Polda Metro Jadwalkan Pemeriksaan Pendeta Gilbert Lumoindong Terkait Dugaan Penistaan Agama

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com