Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Saat Anies Kenang Masa Kelam Pandemi Covid-19 di Jakarta...

Kompas.com - 14/10/2022, 20:17 WIB
Muhammad Naufal,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengenang masa ketika pandemi Covid-19 melanda Ibu Kota pada awal tahun 2020.

Hal ini Anies ungkap saat menggelar perpisahan dengan Aparatur Sipil Negara (ASN) Pemprov DKI Jakarta di Pendopo Balai Kota DKI Jakarta, Jakarta Pusat, Jumat (14/10/2022) sore atau dua hari menjelang lengser pada 16 Oktober 2022.

Eks Menteri Pendidikan dan Kebudayaan itu berujar, dua tahun dirinya menjabat, pandemi Covid-19 melanda Ibu Kota.

Anies pun mengakui bahwa saat itu adalah waktu-waktu yang tergolong berat untuk dijalani.

Baca juga: Anies Disoraki Massa karena Tolak Teken Surat yang Disodorkan Demonstran

Namun, dari masa yang berat itu, Anies menyebut banyak pihak yang menunjukkan aksi saling bekerja sama.

"Walaupun itu adalah masa berat, kami terima kasih dari yang erat itu, justru menegaskan dan menunjukan bahwa kita bisa kerja bersama, kita bisa solid, kita bisa saling topang," tegasnya.

Saat pandemi Covid-19, lanjut Anies, banyak pihak yang berjuang mengatasi masalah masing-masing. Namun, juga banyak pihak yang rela berkorban satu sama lain.

Ia menilai, tak ada pihak yang hanya menjadi penonton saat itu.

Baca juga: Saat Anies Pamerkan Sederet Hasil Kerja Selama Jadi Gubernur DKI...

"Ini bisa jadi contoh, bahwa saat kita memilih untuk itu, semua menunjukkan solidaritas. Kami semua, ketika menangani, kita juga merasa bangga," urainya.

Anies menegaskan, perasaan bangga itu patut dirasakan karena pemerintah setempat menanganu Covid-19 berdasar metode ilmiah dan tak menyalahi standard operating procedure (SOP).

Ia mengeklaim, pihaknya juga bersikap transparan tentang apa yang terjadi di Ibu Kota saat pandemi Covid-19.

"Tidak sedikitpun tergoda menyembunyikan masalah, kita tidak manipulatif, dan kita menunjukkan komitmen tinggi dalam menangani itu semua," urainya.

Untuk diketahui, perpisahan Anies dan wakilnya, Ahmad Riza Patria, dengan ASN ini dihadiri oleh ratusan ASN Pemprov DKI.

Kegiatan ini berlangsung di depan Pendopo Balai Kota DKI mulai sekitar pukul 17.00 WIB

Anies-Riza turut didampingi istri masing-masing.

Putri Anies, yakni Mutiara Annisa Baswedan dan suaminya, Ali Saleh Alhuraiby, juga hadir di acara yang sama.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Jakarta Sabtu dan Besok: Tengah Malam Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Sabtu dan Besok: Tengah Malam Berawan

Megapolitan
Pencuri Motor yang Dihakimi Warga Pasar Minggu Ternyata Residivis, Pernah Dipenjara 3,5 Tahun

Pencuri Motor yang Dihakimi Warga Pasar Minggu Ternyata Residivis, Pernah Dipenjara 3,5 Tahun

Megapolitan
Aksinya Tepergok, Pencuri Motor Babak Belur Diamuk Warga di Pasar Minggu

Aksinya Tepergok, Pencuri Motor Babak Belur Diamuk Warga di Pasar Minggu

Megapolitan
Polisi Temukan Ganja dalam Penangkapan Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez

Polisi Temukan Ganja dalam Penangkapan Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez

Megapolitan
Bukan Hanya Epy Kusnandar, Polisi Juga Tangkap Yogi Gamblez Terkait Kasus Narkoba

Bukan Hanya Epy Kusnandar, Polisi Juga Tangkap Yogi Gamblez Terkait Kasus Narkoba

Megapolitan
Diduga Salahgunakan Narkoba, Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Ditangkap di Lokasi yang Sama

Diduga Salahgunakan Narkoba, Epy Kusnandar dan Yogi Gamblez Ditangkap di Lokasi yang Sama

Megapolitan
Anies-Ahok Disebut Sangat Mungkin Berpasangan di Pilkada DKI 2024

Anies-Ahok Disebut Sangat Mungkin Berpasangan di Pilkada DKI 2024

Megapolitan
Pria yang Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Cengkareng Ditetapkan Tersangka

Pria yang Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Cengkareng Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Disuruh Beli Rokok tapi Tidak Pulang-pulang, Ternyata AF Diamuk Warga

Disuruh Beli Rokok tapi Tidak Pulang-pulang, Ternyata AF Diamuk Warga

Megapolitan
Korban Pelecehan Payudara di Jaksel Trauma, Takut Saat Orang Asing Mendekat

Korban Pelecehan Payudara di Jaksel Trauma, Takut Saat Orang Asing Mendekat

Megapolitan
Dilecehkan Pria di Jakbar, 5 Bocah Laki-laki Tak Berani Lapor Orangtua

Dilecehkan Pria di Jakbar, 5 Bocah Laki-laki Tak Berani Lapor Orangtua

Megapolitan
Rute Transjakarta 12C Waduk Pluit-Penjaringan

Rute Transjakarta 12C Waduk Pluit-Penjaringan

Megapolitan
Rute KA Gumarang, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Gumarang, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Kronologi Perempuan di Jaksel Jadi Korban Pelecehan Payudara, Pelaku Diduga Pelajar

Kronologi Perempuan di Jaksel Jadi Korban Pelecehan Payudara, Pelaku Diduga Pelajar

Megapolitan
Masuk Rumah Korban, Pria yang Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Jakbar Ngaku Salah Rumah

Masuk Rumah Korban, Pria yang Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Jakbar Ngaku Salah Rumah

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com