JAKARTA, KOMPAS.com - Waduk Brigif yang berlokasi di Kelurahan Cipedak, Kecamatan Jagakarsa, Jakarta Selatan, belum dibuka untuk masyarakat umum meski telah diresmikan lebih dari satu bulan lalu, tepatnya 6 Oktober 2022.
Warga setempat bernama Usman mengatakan, meski kawasan waduk belum dibuka untuk umum, banyak warga yang masuk ke Waduk Brigif untuk berolahraga.
"Dibuka secara resmi untuk umum belum, tapi kadang kalau pagi pintu terbuka, warga masuk untuk olahraga. Jam 07.00 itu pintu ditutup," kata Usman saat ditemui di lokasi, Selasa (23/11/2022).
Baca juga: Sebulan Setelah Diresmikan Anies, Waduk Brigif Masih Belum Dibuka untuk Umum
Usman mengatakan, masyarakat masuk ke dalam Waduk Brigif tidak melalui pintu utama di Jalan Aselih, melainkan melalui jalur lain di Jalan Raisan.
Jalan itu, kata Usman, tidak dijaga oleh petugas karena lokasinya di perkampungan rumah warga.
"Banyak warga masuk pada lewat sana (Jalan Raisan). Itu sebenarnya bukan boleh sih, tapi karena emang di sana itu tidak dijaga petugas dan tidak ada pintu penutup," kata Usman.
Kompas.com kemudian menelusuri jalur masuk Waduk Brigif yang disebutkan Usman, yakni Jalan Raisan. Akses tersebut bisa dilalui satu mobil dan sepeda motor.
Baca juga: Anies Sebut Pembangunan Waduk Brigif Merujuk Konsep Sungai di Singapura dan Belanda
Waduk Brigif bisa ditempuh sekitar 5 menit dari Jalan Raisan menggunakan sepeda motor.
Tampak masih ada beberapa pekerja yang sedang mengerjakan fasilitas di dalam Waduk Brigif.
Terlihat juga jaring sebagai pembatas dan tumpukan tanah galian di tepi Waduk Brigif.
Sebelumnya, Waduk Brigif telah diresmikan pada 6 Oktober 2022 oleh Anies Baswedan yang saat itu menjabat sebagai gubernur DKI Jakarta.
Baca juga: Menengok Mal Ratu Plaza yang Makin Sepi Pengunjung, Lantai 3 dan 5 Kosong Melompong
Peresmian Waduk Brigif yang dinamakan Ruang Limpah ini turut dihadiri oleh Duta Besar (Dubes) Singapura untuk Indonesia Kwok Fong Seng.
Waduk Brigif disebut merupakan proyek pertama berbasis alam yang dinilai bisa menyelesaikan masalah limpahan air sungai.
Adapun pembuatan Waduk Brigif merujuk Kallang River di Singapura.
Dalam peresmian Waduk Brigif itu, Anies juga melepas ribuan ekor ikan serta menanam dan menyiram tanaman.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.