Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Selama Perayaan Natal, Dinkes DKI Sediakan Pfizer dan Zifivax untuk Vaksinasi di 58 Gereja

Kompas.com - 22/12/2022, 08:10 WIB
Larissa Huda

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Dinas Kesehatan DKI Jakarta membuka layanan vaksinasi Covid-19 khusus di 58 gereja tersebar pada 44 kecamatan Ibu Kota selama perayaan Natal.

Kepala Dinas Kesehatan DKI Widyastuti menuturkan, Dinkes DKI bakal menyediakan vaksin merek Pfizer dan Zifivax selama layanan tersebut berjalan.

"Masyarakat yang belum lengkap vaksinnya kami imbau untuk segera melengkapi vaksinasinya," kata Widyastuti, dilansir dari Antara, Rabu (21/12/2022).

Baca juga: Gereja Katedral Jakarta Bersolek Jelang Natal, Ada Hiasan Boneka Berpakaian Adat hingga Ornamen Wayang

Layanan vaksinasi di gereja itu, kata dia, tidak hanya untuk jemaat, dapat diakses siapa saja dengan kartu tanda penduduk (KTP) seluruh Indonesia berusia 12 tahun ke atas.

Sebanyak 58 gereja dan satu Kepolisian Sektor (Polsek) Cakung di Jakarta itu melaksanakan vaksinasi dengan jadwal dan waktu yang bervariasi.

Untuk jadwal dan lokasi gereja, dapat disimak melalui akun Instagram Dinkes DKI melalui @dinkesdki. Adapun dua merek vaksinasi itu diberikan untuk vaksinasi dosis pertama hingga empat.

Baca juga: Pemkot Jakpus Kerahkan 250 Satpol PP untuk Bersih-bersih di Gereja Menjelang Natal 2023

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by Dinas Kesehatan DKI Jakarta (@dinkesdki)

Untuk vaksinasi dosis ketiga hanya untuk usia 18 tahun ke atas dan dosis keempat untuk warga lanjut usia atau 60 tahun ke atas dan tenaga kesehatan.

Anak berusia 6-12 tahun yang belum mendapat vaksinasi dan akan melaksanakan perjalanan dalam negeri, Dinkes DKI meminta agar dipastikan sudah memiliki surat keterangan belum mendapatkan vaksinasi dari puskesmas atau fasilitas kesehatan dengan alasan tertentu.

Apabila belum mendapat surat keterangan itu, pemerintah memberi alternatif lain yakni anak tersebut wajib didampingi orang tua/orang dewasa yang sudah vaksinasi lengkap (hingga dosis tiga) selama melakukan perjalanan.

Baca juga: Jelang Natal, Pasukan Oranye Dikerahkan untuk Bersih-bersih Gereja di Jakarta Utara

Ketentuan itu tertuang dalam Surat Edaran Direktorat Jenderal Pelayanan Kesehatan Kementerian Kesehatan Nomor 3984 tahun 2022.

Kendati demikian, Dinkes DKI meminta warga untuk tidak menunda vaksinasi lengkap karena efektif mencegah kematian akibat Covid-19.

Selain itu, layanan vaksinasi juga dibuka di 44 puskesmas kecamatan dan tempat-tempat umum seperti mal dan taman yang mudah diakses.

Tidak hanya di pagi hari, sebagian di antaranya juga memberikan layanan vaksinasi pada sore dan malam hari, yaitu pukul 16.00-20.00 WIB pada hari kerja maupun akhir pekan.

Sementara itu, Kepala Seksi Surveilans, Epidemiologi, dan Imunisasi Dinkes DKI Ngabila Salama menambahkan dosis satu dan dua sudah bisa dengan merek vaksin yang berbeda.

Misalnya dosis pertama Sinovac atau Astra Zeneca, maka dosis kedua bisa dengan merek berbeda misalnya Pfizer.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Ada 292 Aduan Terkait Pembayaran THR 2024 Lewat Website Kemenaker

Ada 292 Aduan Terkait Pembayaran THR 2024 Lewat Website Kemenaker

Megapolitan
Bantah Gonta-ganti Pengurus Tanpa Izin, Ketua RW di Kalideres: Sudah Bersurat ke Lurah

Bantah Gonta-ganti Pengurus Tanpa Izin, Ketua RW di Kalideres: Sudah Bersurat ke Lurah

Megapolitan
Pelaku Pelecehan Payudara Siswi di Bogor Diduga ODGJ, Kini Dibawa ke RSJ

Pelaku Pelecehan Payudara Siswi di Bogor Diduga ODGJ, Kini Dibawa ke RSJ

Megapolitan
Longsor di New Anggrek 2 GDC Depok, Warga: Sudah Hubungi Semua Pihak, Tidak Ada Jawaban

Longsor di New Anggrek 2 GDC Depok, Warga: Sudah Hubungi Semua Pihak, Tidak Ada Jawaban

Megapolitan
Cuaca Panas Ekstrem di Arab Saudi, Fahira Idris Minta Jemaah Haji Jaga Kondisi Fisik

Cuaca Panas Ekstrem di Arab Saudi, Fahira Idris Minta Jemaah Haji Jaga Kondisi Fisik

Megapolitan
Mahasiswa Dikeroyok di Tangsel, Setara Institute Minta Hentikan Narasi Kebencian Pemicu Konflik

Mahasiswa Dikeroyok di Tangsel, Setara Institute Minta Hentikan Narasi Kebencian Pemicu Konflik

Megapolitan
Khawatir Kalah karena Politik Uang, Hanya 1 Kader PKB Daftar Pilkada Bogor

Khawatir Kalah karena Politik Uang, Hanya 1 Kader PKB Daftar Pilkada Bogor

Megapolitan
Dari 11, 4 Aduan Pekerja di Jakarta Terkait Pembayaran THR 2024 Telah Ditindaklanjuti

Dari 11, 4 Aduan Pekerja di Jakarta Terkait Pembayaran THR 2024 Telah Ditindaklanjuti

Megapolitan
Ketum PITI Diperiksa Polisi Terkait Laporan Terhadap Pendeta Gilbert

Ketum PITI Diperiksa Polisi Terkait Laporan Terhadap Pendeta Gilbert

Megapolitan
Lurah di Kalideres Tak Masalah jika Digugat soal Penonaktifan Ketua RW, Yakin Keputusannya Tepat

Lurah di Kalideres Tak Masalah jika Digugat soal Penonaktifan Ketua RW, Yakin Keputusannya Tepat

Megapolitan
Polisi Selidiki Kepemilikan Pelat Putih Mobil Dinas Polda Jabar yang Kecelakaan di Tol MBZ

Polisi Selidiki Kepemilikan Pelat Putih Mobil Dinas Polda Jabar yang Kecelakaan di Tol MBZ

Megapolitan
Hanya 1 Kader Daftar Pilkada Bogor, PKB: Khawatir Demokrasi Rusak seperti Pemilu

Hanya 1 Kader Daftar Pilkada Bogor, PKB: Khawatir Demokrasi Rusak seperti Pemilu

Megapolitan
Pemkot Tangsel Bakal Evaluasi Ketua RT-RW Imbas Pengeroyokan Mahasiswa

Pemkot Tangsel Bakal Evaluasi Ketua RT-RW Imbas Pengeroyokan Mahasiswa

Megapolitan
Meski Tersangka Sudah Ditetapkan, Polisi Sebut Penyidikan Kasus Tewasnya Taruna STIP Belum Final

Meski Tersangka Sudah Ditetapkan, Polisi Sebut Penyidikan Kasus Tewasnya Taruna STIP Belum Final

Megapolitan
Mengingat Lagi Pesan yang Ada di STIP, 'Sekolah Ini Akan Ditutup Jika Terjadi Kekerasan'

Mengingat Lagi Pesan yang Ada di STIP, "Sekolah Ini Akan Ditutup Jika Terjadi Kekerasan"

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com