Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lama Tak Dagang Cincau, Duloh Rupanya Jalankan Aksi Pembunuhan Berantai

Kompas.com - 24/01/2023, 20:39 WIB
Ivany Atina Arbi

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Solihin alias Duloh (63), salah satu komplotan pembunuh berantai di Bekasi, telah lima tahun menjalankan keseharian sebagai pedagang es cincau di depan SDN Ciketing Udik 3, Bekasi.

Hal itu diungkapkan oleh Narto, seorang pedagang cakwe yang juga berjualan di depan sekolah tersebut.

"Setahu saya, dia dari 2017 lah. (Dagang) es cincau. Ngakunya juga dari Cianjur," ujar Narto saat ditemui di tempatnya berdagang, Selasa (24/1/2023).

Sebelum adanya kabar mengejutkan mengenai kasus pembunuhan berantai, menurut Narto, Duloh sudah hampir sepekan tidak berjualan.

"Dia pamit pulang ke Cianjur, kurang lebih seminggu," ujar Narto.

Baca juga: Kaget Duloh Ternyata Pembunuh Berantai, Kesaksian Pedagang di Bantargebang: Sempat Tidak Jualan karena Pulang ke Cianjur

Narto sangat yakin, orang yang menjadi tersangka dalam kasus pembunuhan berantai Bekasi dan Cianjur adalah Abah Soleh, pedagang cincau, yang dia kenal.

Terlebih lagi, setelah polisi memublikasikan foto ketiga tersangka, yakni Solihin alias Duloh, Wowon Erawan alias Aki, dan M Dede Solehudin.

"Kalau saya meyakininya iya, namanya juga kan sama. Saya tahunya Abah Soleh enggak tahu kalau ada (nama) belakangnya Solihin," ungkap Narto.

Menurut Narto, Duloh memang sering mondar-mandir Bekasi-Cianjur. Dalam sebulan, Duloh dia biasa pulang kampung hampir sepekan sebelum kembali berjualan.

"Memang sering pulang. Dia kalau pulang enggak tentu. Bisa misalnya seminggu enggak jualan, nanti balik jualan," ujarnya.

Baca juga: Demi Kesuksesan Lebih Besar, Pembunuh Berantai Wowon dkk Tega Habisi Anak yang Masih Balita

Selama berjualan, Duloh biasa berdagang di SDN Ciketing Udik 3 pada pagi hari. Setelah bubaran sekolah, Duloh akan berkeliling di sekitar permukiman Bantargebang.

Duloh diketahui mengontrak rumah di daerah Rawa Tengah, Pangkalan 2, Cikiwul, Kota Bekasi, bersama anak-anaknya.

Terungkapnya pembunuhan berantai

Misteri pembunuhan berencana yang melibatkan Duloh terungkap saat lima anggota keluarga terkapar lemas di sebuah rumah kontrakan di Ciketing Udik, Bantargebang, Kota Bekasi, pada Kamis (12/1/2023).

Para korban di Bekasi diracun karena mengetahui penipuan dan pembunuhan yang sebelumnya dilakukan Dulon bersama Wowon Erawan alias Aki (60) serta Dede (35) di Cianjur dan Garut, Jawa Barat.

Dalam aksinya, para pelaku mencampurkan pestisida dan racun tikus ke dalam kopi.

Baca juga: Nasib Baik Selamatkan Neng Ayu dari Kejinya Wowon yang Tega Tumbalkan Anaknya

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polisi Masih Observasi Kondisi Kejiwaan Anak yang Bacok Ibu di Cengkareng

Polisi Masih Observasi Kondisi Kejiwaan Anak yang Bacok Ibu di Cengkareng

Megapolitan
Pedagang Sebut Lokbin Pasar Minggu Sepi karena Lokasi Tak Strategis

Pedagang Sebut Lokbin Pasar Minggu Sepi karena Lokasi Tak Strategis

Megapolitan
Ini Kantong Parkir Penonton Nobar Timnas Indonesia U-23 Vs Irak U-23 di Monas

Ini Kantong Parkir Penonton Nobar Timnas Indonesia U-23 Vs Irak U-23 di Monas

Megapolitan
Golkar Depok Ajukan Ririn Farabi Arafiq untuk Maju Pilkada 2024

Golkar Depok Ajukan Ririn Farabi Arafiq untuk Maju Pilkada 2024

Megapolitan
Jasad Bayi Tergeletak di Pinggir Tol Jaksel

Jasad Bayi Tergeletak di Pinggir Tol Jaksel

Megapolitan
Fakta Kasus Pembunuhan Wanita Dalam Koper di Cikarang: Korban Disetubuhi lalu Dibunuh oleh Rekan Kerja

Fakta Kasus Pembunuhan Wanita Dalam Koper di Cikarang: Korban Disetubuhi lalu Dibunuh oleh Rekan Kerja

Megapolitan
Kronologi Jari Satpam Gereja di Pondok Aren Digigit Sampai Putus, Pelaku Diduga Mabuk

Kronologi Jari Satpam Gereja di Pondok Aren Digigit Sampai Putus, Pelaku Diduga Mabuk

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Ditangkap di Rumah Istrinya

Pembunuh Wanita Dalam Koper Ditangkap di Rumah Istrinya

Megapolitan
DJ East Blake Nekat Sebar Video dan Foto Mesum Mantan Kekasih sebab Tak Terima Diputuskan

DJ East Blake Nekat Sebar Video dan Foto Mesum Mantan Kekasih sebab Tak Terima Diputuskan

Megapolitan
RTH Tubagus Angke Jadi Tempat Prostitusi, Satpol PP dan Dinas Terkait Dinilai Lalai

RTH Tubagus Angke Jadi Tempat Prostitusi, Satpol PP dan Dinas Terkait Dinilai Lalai

Megapolitan
7 Tahun Berdiri, Lokasi Binaan Pasar Minggu Kini Sepi Pedagang dan Pembeli

7 Tahun Berdiri, Lokasi Binaan Pasar Minggu Kini Sepi Pedagang dan Pembeli

Megapolitan
Polisi Tangkap DJ East Blake yang Diduga Sebar Video dan Foto Mesum Mantan Kekasih

Polisi Tangkap DJ East Blake yang Diduga Sebar Video dan Foto Mesum Mantan Kekasih

Megapolitan
Pihak Keluarga Bakal Temui Ibu Pengemis Viral yang Paksa Orang Sedekah

Pihak Keluarga Bakal Temui Ibu Pengemis Viral yang Paksa Orang Sedekah

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Setubuhi Korban Sebelum Membunuhnya

Pembunuh Wanita Dalam Koper Setubuhi Korban Sebelum Membunuhnya

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Tak Dikenakan Pasal Pembunuhan Berencana

Pembunuh Wanita Dalam Koper Tak Dikenakan Pasal Pembunuhan Berencana

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com