Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pendapatan Turun Drastis saat CFD karena Hujan Deras, PKL Lanjut Jualan di Lokasi Lain

Kompas.com - 12/02/2023, 11:34 WIB
Muhammad Naufal,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pendapatan pedagang di sekitar kawasan hari bebas kendaraan bermotor (HBKB) alias car free day (CFD) Sudirman-MH Thamrin menurun drastis karena hujan yang tak berhenti mengguyur Jakarta, Minggu (12/2/2023).

Imam Syafei, salah satu penjual makanan di sana, memiliki siasat tersendiri saat pendapatan yang diterima menurun drastis.

Usai berjualan di sekitar HBKB Sudirman-MH Thamrin, ia lanjut berjualan di depan salah satu gerai minimarket di daerah Slipi, Jakarta Barat.

Baca juga: Masih Ada yang Buang Sampah Sembarangan Saat CFD, Dinas LH Kumpulkan Denda Rp 400.000

"Buat saya, saya kan nyewa tenant di depan minimarket. Pulang dari sini (sekitar CFD Sudirman-MH Thamrin), saya lanjut di tenant depan minimarket," ucap Imam, ditemui di tempatnya berjualan di Jalan Pamekasan, Minggu.

Saat berjualan di depan minimarket itu, Imam berjualan hingga dagangannya habis. Ia bisa berjualan hingga sore hari di depan minimarket tersebut.

Namun, jika dagangannya di sekitar CFD Sudirman-MH Thamrin saat CFD habis, Imam tak lanjut berdagang di depan minimarket tersebut.

"Jikalau alhamdulillah di sini saya habis, itu di depan tenant minimarket saya enggak buka, istirahat," tutur pria berusia 48 tahun itu.

Baca juga: Pendapatannya Berkurang Drastis karena Hujan, PKL Car Free Day: Enggak Sesuai Ekspektasi...

Saat berjualan di depan minimarket, Imam bermitra dengan sejumlah aplikasi layanan pesan antar makanan online.

Meski demikian, waktu yang dibutuhkan untuk menghabiskan dagangannya di kawasan CFD Sudirman-MH Thamrin atau di depan minimarket itu tak menentu.

"Jadi, kalau dikatakan di tempat ini atau sana ramai, enggak tentulah. Kalau saya dagang ini ya relatif, kadang ramai kadang sepi. Kalau bahasa ininya, tergantung rezeki," ungkap dia.

Saat ditemui Kompas.com di Jalan Pamekasan, masih di sekitar kawasan CFD, Minggu pagi, ia mengaku pendapatannya belum mencapai Rp 500.000 hingga pukul 09.40 WIB.

Baca juga: Suasana Car Free Day Kala Jakarta Diguyur Hujan Deras, Sepi Pengunjung dan Bersih dari Pedagang

Jika dalam kondisi tidak hujan, di lokasi yang sama, Imam bisa mendapatkan minimal Rp 1 juta.

"Kalau enggak hujan, alhamdulillah nasi bakar bisa habis semua, ayam gunting (ayam tepung) bisa habis semua. (Pendapatan) bisa sampai Rp 1 juta-an. Minimal nasi bakar 30 porsi, ayam 20 porsi (terjual)," urainya.

"(Pendapatan pada Minggu ini) belum sampai Rp 500.000. Nasi bakar kejual 15-an porsi, ayam gunting lima porsi," sambung dia.

Ia belum mengetahui apakah bakal berjualan di depan minimarket daerah Slipi usai berjualan di Jalan Pamekasan itu.

Sebagai informasi, kondisi HBKB Sudirman-MH Thamrin memang tergolong sepi pada Minggu ini karena hujan yang tak kunjung berhenti.

Baca juga: PKL Hanya Boleh Berjualan di Zona Hijau dalam Car Free Day Jakarta, Ini Daftar Lokasinya

Sesekali hujan mereda. Namun, tak berselang lama, hujan yang rintik-rintik kembali mengguyur dengan intensitas cukup tinggi.

Tak sedikit pengunjung HBKB Sudirman-MH Thamrin yang mengenakan jas hujan atau payung.

Pengunjung bersepeda juga terlihat ada yang sampai mengenakan jas hujan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sudah Dievakuasi, Bangkai Pesawat Latih yang Jatuh di BSD Dibawa ke Bandara Pondok Cabe

Sudah Dievakuasi, Bangkai Pesawat Latih yang Jatuh di BSD Dibawa ke Bandara Pondok Cabe

Megapolitan
Tiga Jenazah Korban Pesawat Jatuh Telah Dibawa Pulang Keluarga dari RS Polri

Tiga Jenazah Korban Pesawat Jatuh Telah Dibawa Pulang Keluarga dari RS Polri

Megapolitan
Marak Kasus Curanmor di Tanjung Priok, Polisi Imbau Masyarakat Kunci Ganda Kendaraan

Marak Kasus Curanmor di Tanjung Priok, Polisi Imbau Masyarakat Kunci Ganda Kendaraan

Megapolitan
'Berkah' di Balik Sumpeknya Macet Jakarta, Jambret Pun Terjebak Tak Bisa Kabur

"Berkah" di Balik Sumpeknya Macet Jakarta, Jambret Pun Terjebak Tak Bisa Kabur

Megapolitan
Ibu di Tanjung Priok Dikira Penculik, Ternyata Ingin Cari Anak Kandung yang Lama Terpisah

Ibu di Tanjung Priok Dikira Penculik, Ternyata Ingin Cari Anak Kandung yang Lama Terpisah

Megapolitan
Dituduh Ingin Culik Anak, Seorang Ibu di Tanjung Priok Diamuk Warga

Dituduh Ingin Culik Anak, Seorang Ibu di Tanjung Priok Diamuk Warga

Megapolitan
KNKT Bakal Cek Percakapan Menara Pengawas dan Pilot Pesawat yang Jatuh di BSD

KNKT Bakal Cek Percakapan Menara Pengawas dan Pilot Pesawat yang Jatuh di BSD

Megapolitan
Mekanisme Pendaftaran PPDB di Jakarta 2024 dan Cara Pengajuan Akunnya

Mekanisme Pendaftaran PPDB di Jakarta 2024 dan Cara Pengajuan Akunnya

Megapolitan
Cerita Saksi Mata Jatuhnya Pesawat di BSD, Sempat Berputar-putar, Tabrak Pohon lalu Menghantam Tanah

Cerita Saksi Mata Jatuhnya Pesawat di BSD, Sempat Berputar-putar, Tabrak Pohon lalu Menghantam Tanah

Megapolitan
Jadwal dan Lokasi Samsat Keliling di Jakarta 20 Mei 2024

Jadwal dan Lokasi Samsat Keliling di Jakarta 20 Mei 2024

Megapolitan
Daftar Lokasi SIM Keliling di Jakarta 20 Mei 2024

Daftar Lokasi SIM Keliling di Jakarta 20 Mei 2024

Megapolitan
Modus Maling Motor di Jakut, Cegat Korban di Tengah Jalan dan Tuduh Tusuk Orang

Modus Maling Motor di Jakut, Cegat Korban di Tengah Jalan dan Tuduh Tusuk Orang

Megapolitan
Detik-detik Terjatuhnya Pesawat Latih di BSD, Pilot Serukan 'Mayday!' lalu Hilang Kontak

Detik-detik Terjatuhnya Pesawat Latih di BSD, Pilot Serukan "Mayday!" lalu Hilang Kontak

Megapolitan
Saksi Sebut Satu Korban Pesawat Jatuh di BSD Sempat Minta Tolong Sebelum Tewas

Saksi Sebut Satu Korban Pesawat Jatuh di BSD Sempat Minta Tolong Sebelum Tewas

Megapolitan
Polisi: Kondisi Jasad Korban Pesawat Jatuh di BSD Tidak Utuh dan Tak Ada Luka Bakar

Polisi: Kondisi Jasad Korban Pesawat Jatuh di BSD Tidak Utuh dan Tak Ada Luka Bakar

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com