JAKARTA, KOMPAS.com - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta kembali mengirimkan bantuan logistik untuk warga yang menjadi korban kebakaran Depo Pertamina Plumpang, Jakarta Utara.
Plh Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi DKI Jakarta M. Ridwan Ibrahim mengatakan, bantuan diberikan untuk memastikan korban kebakaran Depo Pertamina Plumpang mendapatkan kebutuhannya di posko pengungsi.
“Bantuan yang disalurkan terdiri dari makanan, pakaian, dan obat-obatan. Bantuan ini akan terus diupayakan untuk disalurkan secara optimal dan kontinyu," ujar Ridwan dalam keterangannya, Senin (6/3/2023).
Ridwan mengatakan, berdasarkan data BPBD DKI hingga Senin, pukul 06.00 WIB, tercatat jumlah pengungsi korban kebakaran Depo Pertamina Plampang itu sebanyak 214 jiwa.
"Untuk di Kantor PMI Jakarta Utara sebanyak 186 jiwa; dan RPTRA Rasella berkurang 12 jiwa, sehingga menjadi 28 jiwa," ucap Ridwan.
Adapun, berdasarkan data Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta, hingga pukul 06.00 WIB, korban meninggal berjumlah 18 jiwa.
Sedangkan, 37 orang sedang dalam penanganan tim medis di rumah sakit, berikut rinciannya:
Baca juga: Jasad Ibu-Anak Ditemukan Berpelukan Usai Kebakaran Plumpang, Kini Jenazah Ibu Masih di RS Polri
BPBD DKI Jakarta mengirimkan 50 personil dan mendirikan 2 tenda pengungsi yang bertempat di RPTRA Rasela dan Wali Kota Jakarta Utara. BPBD juga mendistribusikan bantuan berupa:
Untuk diketahui kebakaran besar terjadi di kawasan Depo Pertamina Plumpang di Jalan Tanah Merah Bawah RT 012 RW 09, Kelurahan Rawa Badak Selatan, Kecamatan Koja, Jakarta Utara, Jumat (3/3/2023) malam.
Baca juga: Riandika, Bocah 11 Tahun di Tanah Merah yang Hilang sejak Kebakaran Depo Pertamina Plumpang
Kebakaran tersebut diketahui terjadi pada pukul 20.11 WIB. Kebakaran diduga terjadi setelah pipa BBM di kawasan depo meledak.
Sebanyak 52 unit mobil pompa dan 260 personel pemadam kebakaran dikerahkan untuk memadamkan api di kawasan depo dan pemukiman warga yang ikut terbakar.
Pertamina Marketing Operation Region (MOR) III membenarkan kebakaran yang terjadi di pipa penerimaan BBM di Depo Plumpang, Koja, Jakarta Utara, Jumat malam.
"Terjadi insiden terbakarnya pipa penerimaan BBM di Integrated Terminal BBM Jakarta, Plumpang," ujar unit Manager Communication Relations dan CSR Pertamina MOR III Eko Kristiawan, melalui pesan singkat, Jumat.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.