Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ketua Komisi D Usul agar Korban Kebakaran Depo Pertamina Plumpang Ditampung di Wisma Atlet

Kompas.com - 08/03/2023, 21:30 WIB
Muhammad Isa Bustomi,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Komisi D Bidang Pembangunan DPRD DKI Jakarta Ida Mahmudah mengajukan usul kepada Pemerintah Provinsi (Pemprov) soal penanganan tempat tinggal bagi warga korban kebakaran Depo Pertamina di Plumpang, Koja, Jakarta Utara.

Ida akan meminta Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono agar menampung korban di Wisma Atlet, Kemayoran.

"Begitu (diusulkan) di Wisma Atlet, Pak Heru juga mengatakan, 'Ya sudah nanti saya komunikasi lagi dengan warga saya'" ujar Ida saat dihubungi wartawan, Rabu (8/3/2023).

Ida melontarkan usulan agar korban kebakaran agar ditampung di Wisma Atlet setelah sebelumnya para pengungsi menolak tawaran ditampung di Rumah Susun Nagrak yang lokasinya disebut terlalu jauh.

Baca juga: Ketua Komisi D Usul Warga Sekitar Depo Pertamina Plumpang Direlokasi ke Wisma Atlet atau Rusun Nagrak

"Kemarin dua pilihan saya sampaikan kepada mereka ada (Rusunawa) Nagrak dan Wisma Atlet. Begitu ditawarkan Rusun Nagrak mereka langsung tolak karena memang jauh," ucap Ida

"Nah ini kan memungkinkan kalau memang mereka mau di Wisma Atlet. Wisma Atlet ini seperti apartemen atau hotel," kata Ida.

Untuk diketahui, usai Depo Pertamina Pertamina Plumpang terbakar pada 3 Maret 2023, Presiden Joko Widodo menyebut ada dua opsi untuk warga Jalan Tanah Merah Bawah.

Kedua opsi itu adalah merelokasi warga atau merelokasi Depo Pertamina Plumpang.

Baca juga: Jika Rusun Nagrak Dihuni Korban Depo Pertamina Plumpang, Pemprov DKI Diminta Beri Subsidi Sewa Unit

Kebakaran besar terjadi di kawasan Depo Pertamina Plumpang, Jalan Tanah Merah Bawah RT 012 RW 09, Kelurahan Rawa Badak Selatan, Kecamatan Koja, Jakarta Utara, Jumat (3/3/2023) malam.

Kebakaran akibat ledakan pipa BBM itu dengan cepat menyebar ke permukiman warga dan menyebabkan 19 orang meninggal dunia, serta 49 korban luka-luka.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Rute KA Argo Cheribon, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Argo Cheribon, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Polisi Grebek Laboratorium Narkoba di Perumahan Elite Kawasan Sentul Bogor

Polisi Grebek Laboratorium Narkoba di Perumahan Elite Kawasan Sentul Bogor

Megapolitan
Bau Sampah Terasa Menyengat di Lokbin Pasar Minggu

Bau Sampah Terasa Menyengat di Lokbin Pasar Minggu

Megapolitan
Ini Tujuan Benyamin Ikut Penjaringan Bakal Cawalkot Tangsel di Tiga Partai Rival

Ini Tujuan Benyamin Ikut Penjaringan Bakal Cawalkot Tangsel di Tiga Partai Rival

Megapolitan
Usaha Dinsos Bogor Akhiri Perjalanan Mengemis Rosmini dengan Telusuri Keberadaan Keluarga

Usaha Dinsos Bogor Akhiri Perjalanan Mengemis Rosmini dengan Telusuri Keberadaan Keluarga

Megapolitan
Pembunuh Perempuan Dalam Koper Sempat Tinggalkan Jasad Korban di Hotel

Pembunuh Perempuan Dalam Koper Sempat Tinggalkan Jasad Korban di Hotel

Megapolitan
Dipecat karena Dituduh Gelapkan Uang, Ketua RW di Kalideres: Buat Apa Saya Korupsi Kalau Datanya Lengkap

Dipecat karena Dituduh Gelapkan Uang, Ketua RW di Kalideres: Buat Apa Saya Korupsi Kalau Datanya Lengkap

Megapolitan
Sudah Sepi Pembeli, Uang Retribusi di Lokbin Pasar Minggu Naik 2 Kali Lipat

Sudah Sepi Pembeli, Uang Retribusi di Lokbin Pasar Minggu Naik 2 Kali Lipat

Megapolitan
Benyamin-Pilar Kembalikan Berkas Penjaringan Pilkada Tangsel, Demokrat Sambut dengan Nasi Kebuli

Benyamin-Pilar Kembalikan Berkas Penjaringan Pilkada Tangsel, Demokrat Sambut dengan Nasi Kebuli

Megapolitan
Sehari Berlalu, Remaja yang Tenggelam di Kali Ciliwung Belum Ditemukan

Sehari Berlalu, Remaja yang Tenggelam di Kali Ciliwung Belum Ditemukan

Megapolitan
Polisi Masih Observasi Kondisi Kejiwaan Anak yang Bacok Ibu di Cengkareng

Polisi Masih Observasi Kondisi Kejiwaan Anak yang Bacok Ibu di Cengkareng

Megapolitan
Pedagang Sebut Lokbin Pasar Minggu Sepi karena Lokasi Tak Strategis

Pedagang Sebut Lokbin Pasar Minggu Sepi karena Lokasi Tak Strategis

Megapolitan
Ini Kantong Parkir Penonton Nobar Timnas Indonesia U-23 Vs Irak U-23 di Monas

Ini Kantong Parkir Penonton Nobar Timnas Indonesia U-23 Vs Irak U-23 di Monas

Megapolitan
Golkar Depok Ajukan Ririn Farabi Arafiq untuk Maju Pilkada 2024

Golkar Depok Ajukan Ririn Farabi Arafiq untuk Maju Pilkada 2024

Megapolitan
Jasad Bayi Tergeletak di Pinggir Tol Jaksel

Jasad Bayi Tergeletak di Pinggir Tol Jaksel

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com