Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pijakan Besi Longgar serta Anak Tangga Jembatan Cempaka Mas Licin, Warga: Bahaya Banget

Kompas.com - 28/03/2023, 21:31 WIB
Rizky Syahrial,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Warga yang melintas di jembatan penghubung Halte Transjakarta Cempaka Mas 2-Cempaka Timur Jakarta Pusat, mengeluhkan kondisi pijakan besi yang longgar serta licin.

Menurut salah satu pejalan kaki bernama Najwa (19), terdapat bagian pijakan besi yang goyang di jembatan tersebut.

Kata Najwa, jika pijakan besi tersebut tidak segera diperbaiki, dikhawatirkan akan ada korban yang terjatuh.

"Iya bahaya banget, soalnya ada salah satu pijakan di sana itu agak goyang, takutnya lama kelamaan jatuh kalau terinjak orang," ujar dia saat ditemui Kompas.com di lokasi, Selasa (28/3/2023).

Salah satu contoh pijakan yang berlubang dan longgar di JPO Cempaka Mas, Jakarta Pusat, ditemui Kompas.com Selasa (28/3/2023)KOMPAS.com/RIZKY SYAHRIAL Salah satu contoh pijakan yang berlubang dan longgar di JPO Cempaka Mas, Jakarta Pusat, ditemui Kompas.com Selasa (28/3/2023)

Baca juga: Atap Shelter Jembatan Cempaka Mas Jebol, tapi Tak Kunjung Direnovasi

Najwa menuturkan, selain pijakan besi yang longgar, anak tangga di jembatan tersebut juga licin saat hujan.

"Terus juga licin kan di tangga-tangga, kalau hujan takutnya ada yang terpeleset," tambah dia.

Ardi (39) warga yang juga melintas, turut merasakan hal yang sama.

Menurut Ardi, saat menuruni anak tangga di jembatan tersebut, ia harus berpegangan pada besi di sisi jembatan.

"Ya pijakannya licin, di turunan tangga situ kurang bagus. Jadi agak takut saya pegangan banget saat melintas," kata Ardi.

Baca juga: Pagar Pembatas dan Atap JPO Cempaka Mas Terlihat Keropos dan Berkarat

Sebelumnya, jembatan penghubung Halte Transjakarta Cempaka Timur-Cempaka Mas 2, merupakan jembatan penyeberangan orang (JPO) terpanjang nomor dua di Jakarta setelah JPO Semanggi-Benhil.

Penumpang dari Halte Transjakarta Cempaka Mas 2 dapat melewati jembatan ini untuk transit menuju Halte Cempaka Timur maupun sebaliknya.

JPO yang membentang di depan ITC Cempaka Mas Jakarta Pusat ini, memiliki panjang sekitar 480 meter.

Baca juga: Jembatan Cempaka Mas Terlalu Panjang, Warga Paruh Baya: Capek!

Kompas.com pun menjajal jembatan ini beberapa kali mulai dari Halte Cempaka Timur hingga ke Halte Cempaka Mas 2, Selasa (28/3/2023).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kecelakaan di UI, Saksi Sebut Mobil HRV Berkecepatan Tinggi Tabrak Bus Kuning

Kecelakaan di UI, Saksi Sebut Mobil HRV Berkecepatan Tinggi Tabrak Bus Kuning

Megapolitan
Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Megapolitan
Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Megapolitan
Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Megapolitan
Mahasiswa STIP Tewas Diduga akibat Dianiaya Senior

Mahasiswa STIP Tewas Diduga akibat Dianiaya Senior

Megapolitan
Berbeda Nasib dengan Chandrika Chika, Rio Reifan Tak Akan Dapat Rehabilitasi Narkoba

Berbeda Nasib dengan Chandrika Chika, Rio Reifan Tak Akan Dapat Rehabilitasi Narkoba

Megapolitan
Lansia Korban Hipnotis di Bogor, Emas 1,5 Gram dan Uang Tunai Jutaan Rupiah Raib

Lansia Korban Hipnotis di Bogor, Emas 1,5 Gram dan Uang Tunai Jutaan Rupiah Raib

Megapolitan
Polisi Sebut Keributan Suporter di Stasiun Manggarai Libatkan Jakmania dan Viking

Polisi Sebut Keributan Suporter di Stasiun Manggarai Libatkan Jakmania dan Viking

Megapolitan
Aditya Tak Tahu Koper yang Dibawa Kakaknya Berisi Mayat RM

Aditya Tak Tahu Koper yang Dibawa Kakaknya Berisi Mayat RM

Megapolitan
Kadishub DKI Jakarta Tegaskan Parkir di Minimarket Gratis

Kadishub DKI Jakarta Tegaskan Parkir di Minimarket Gratis

Megapolitan
Koper Pertama Kekecilan, Ahmad Beli Lagi yang Besar untuk Masukkan Jenazah RM

Koper Pertama Kekecilan, Ahmad Beli Lagi yang Besar untuk Masukkan Jenazah RM

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com