Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pria di Cilodong Tewas Ditusuk Temannya, Awalnya Korban dan Pelaku Cekcok Lewat Ponsel

Kompas.com - 29/03/2023, 16:41 WIB
M Chaerul Halim,
Ihsanuddin

Tim Redaksi

DEPOK, KOMPAS.com - Pria berinisial IR tewas ditusuk temannya di rumah kontrakan di Jalan H. Noer RT 003 RW 022, Sukamaju, Cilodong, Depok, pada Selasa (28/3/2023) petang.

Sebelum penusukan itu terjadi, pelaku dan korban diketahui sempat cekcok melalui percakapan di telepon seluler.

Penghuni kontrakan sekaligus saksi mata bernama Tia mengaku mendengar IR dan pelaku Kuncoro sempat bertengkar melalui percakapan di Whatsapp.

Namun, ia tak bisa memastikan pertengkaran itu dipicu atas persoalan apa.

"Kalau untuk berantem, lebih jelasnya kurang paham ya. Saya tahu sebelumnya memang pernah ada ribut di HP, Kuncoro itu dengan si Keple (IR)," kata Tia saat ditemui di lokasi, Rabu (29/3/2023).

Baca juga: Seorang Pria Tewas Ditusuk Temannya di Cilodong Depok

Dalam percekcokan itu, keduanya saling melontarkan kalimat-kalimat kasar. Korban lantas menantang untuk berkelahi.

"Enggak terima dikata-katain, mohon maaf bahasa kotor, nah si Keple (IR) nantangi ribut kaya biasa," ujar dia.

Selanjutnya, Kuncoro bersama seorang temannya berinisial E datang ke kontrakan.

Tak lama kemudian, IR bersama dua orang temannya tiba-tiba datang menantang Kuncoro.

"Ada tiga orang datang bawa senjata, mau nusuk yang namanya Kuncoro atau ukun, terus mereka di sini (dalam rumah) berantem," kata Tia.

Baca juga: Rumah di Sawangan Depok Dibobol Maling Saat Penghuninya Shalat Tarawih

Tia dan suaminya berupaya melerai pertengkaran tersebut dan meminta mereka untuk keluar dari rumahnya.

Akan tetapi, pertengkaran mereka ternyata berlanjut di area depan rumah.

Meski demikian, Tia tak mengetahui persis bagaimana kronologi saat Kuncoro menusuk IR dengan pisau yang dibawa korban.

"Kalau untuk masalah yang ngambil, saya juga kurang tahu yang ngambil siapa. Cuma yang jelas si keple (IR) datang itu udah bawa-bawa pisau," kata Tia.

Baca juga: Nekat Open BO di Rumah Kontrakan di Tangerang, Wanita Ini Digerebek Polisi Saat Layani Tamunya

Setelah aksi penusukan itu, IR sempat dilarikan di Rumah Sakit Primaya Depok guna mendapatkan pertolongan medis.

Namun, IR dinyatakan meninggal dunia sekitar pukul 21.00 WIB.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Fahira Idris: Gerakan Buruh Terdepan dalam Perjuangkan Isu Lintas Sektoral

Fahira Idris: Gerakan Buruh Terdepan dalam Perjuangkan Isu Lintas Sektoral

Megapolitan
Polisi Tangkap Pembunuh Wanita Dalam Koper di Bekasi

Polisi Tangkap Pembunuh Wanita Dalam Koper di Bekasi

Megapolitan
Hadiri May Day Fiesta, Massa Buruh Mulai Bergerak Menuju GBK

Hadiri May Day Fiesta, Massa Buruh Mulai Bergerak Menuju GBK

Megapolitan
Pakai Caping Saat Aksi 'May Day', Pedemo: Buruh seperti Petani, Semua Pasti Butuh Kami...

Pakai Caping Saat Aksi "May Day", Pedemo: Buruh seperti Petani, Semua Pasti Butuh Kami...

Megapolitan
Penyebab Mobil Terbakar di Tol Japek: Pecah Ban lalu Ditabrak Pikap

Penyebab Mobil Terbakar di Tol Japek: Pecah Ban lalu Ditabrak Pikap

Megapolitan
Massa Buruh Nyalakan 'Flare' dan Kibarkan Bendera di Monas

Massa Buruh Nyalakan "Flare" dan Kibarkan Bendera di Monas

Megapolitan
Ribuan Buruh Ikut Aksi 'May Day', Jalanan Jadi 'Lautan' Oranye

Ribuan Buruh Ikut Aksi "May Day", Jalanan Jadi "Lautan" Oranye

Megapolitan
Bahas Diskriminasi di Dunia Kerja pada Hari Buruh, Aliansi Perempuan: Muka Jelek, Eh Tidak Diterima...

Bahas Diskriminasi di Dunia Kerja pada Hari Buruh, Aliansi Perempuan: Muka Jelek, Eh Tidak Diterima...

Megapolitan
Ribuan Polisi Amankan Aksi 'May Day', Kapolres: Tidak Bersenjata Api untuk Layani Buruh

Ribuan Polisi Amankan Aksi "May Day", Kapolres: Tidak Bersenjata Api untuk Layani Buruh

Megapolitan
Korban Tenggelam di Kali Ciliwung Ditemukan, Jasad Mengapung 2,5 Kilometer dari Titik Kejadian

Korban Tenggelam di Kali Ciliwung Ditemukan, Jasad Mengapung 2,5 Kilometer dari Titik Kejadian

Megapolitan
Mobil Terbakar di Tol Japek Arah Cawang, Lalin Sempat Tersendat

Mobil Terbakar di Tol Japek Arah Cawang, Lalin Sempat Tersendat

Megapolitan
Jalanan Mulai Ditutup, Ini Rekayasa Lalu Lintas di Jakarta Saat Ada Aksi 'May Day'

Jalanan Mulai Ditutup, Ini Rekayasa Lalu Lintas di Jakarta Saat Ada Aksi "May Day"

Megapolitan
Massa Aksi 'May Day' Mulai Berkumpul di Depan Patung Kuda

Massa Aksi "May Day" Mulai Berkumpul di Depan Patung Kuda

Megapolitan
Rayakan 'May Day', Puluhan Ribu Buruh Bakal Aksi di Patung Kuda lalu ke Senayan

Rayakan "May Day", Puluhan Ribu Buruh Bakal Aksi di Patung Kuda lalu ke Senayan

Megapolitan
Pakar Ungkap 'Suicide Rate' Anggota Polri Lebih Tinggi dari Warga Sipil

Pakar Ungkap "Suicide Rate" Anggota Polri Lebih Tinggi dari Warga Sipil

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com