Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Diduga ODGJ Keliling Kompleks Perumahan di Bekasi Sambil Tenteng Senjata Tajam, Warga Sekitar Resah

Kompas.com - 31/03/2023, 12:58 WIB
Joy Andre,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

 

BEKASI, KOMPAS.com - Warga di Komplek Chandra Baru, Jatirahayu, Pondok Melati diresahkan dengan perilaku diduga orang dengan gangguan jiwa (ODGJ) yang berkeliling kompleks sambil menenteng senjata tajam.

Kanit Reskrim Polsek Pondok Gede Iptu Saputra membenarkan soal peristiwa tersebut.

Namun, polisi bersama pihak kelurahan belum bisa menemukan pria ODGJ yang membuat warga resah tersebut.

Baca juga: Buka-bukaan soal Harta Kekayaan Ketua DPRD DKI Jakarta yang Capai Rp 23 Miliar...

"Kemarin sudah didatangi wilayahnya, waktu dicari, sudah berkeliling, enggak ketemu itu (si pria ODGJ)," ujar Saputra saat dihubungi, Jumat (31/3/2023).

Saputra menyebut, pria ODGJ itu bukan merupakan warga komplek perumahan tersebut. Namun, ia diduga tinggal tidak jauh atau masih di sekitar Pondok Melati.

"Soalnya pernah waktu itu, warga (Pondok Melati) juga melihat ada orang keliling bawa sajam, pas didatangi, sudah enggak ada orangnya," ucap dia.

Meski belum ada laporan korban akibat aksi pria ODGJ tersebut, namun polisi mengimbau kepada warga untuk segera melapor apabila melihat pria tersebut.

Terlebih, aksi ODGJ tersebut bukan kali pertama terjadi.

Baca juga: Tren Anak dan Istri Pamer Tas Mewah Belum Surut, Pejabat Dishub DKI Ini Ikut Dikuliti di Medsos 

"Kalau warga melihat, diinformasikan ke Polsek, biar nanti segera kami amankan," imbau Saputra.

Sebagai informasi, rekaman video pria yang menenteng sajam sambil berkeliling komplek perumahan itu beredar di media sosial Instagram.

Pria ODGJ tersebut menenteng sebuah senjata tajam yang mirip sebilah pedang.

Ia mengenakan kaus lengan pendek, celana panjang, topi, dan menggendong tas.

"Orang tersebut suka mondar-mandir di Jalan Kodau-Jatikramat-Jatiwaringin, membawa pedang di ranselnya, jangan sampai keluarga anda jadi korban. Sejak tanggal 24 Maret sampai hari ini yang bersangkutan masih menghantui warga," demikian keterangan unggahan dalam video yang beredar.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pernah Mengaku Capek Terlibat Narkoba, Rio Reifan Ditangkap Lagi Usai 2 Bulan Bebas Penjara

Pernah Mengaku Capek Terlibat Narkoba, Rio Reifan Ditangkap Lagi Usai 2 Bulan Bebas Penjara

Megapolitan
Senior Aniaya Siswa STIP hingga Tewas, 5 Kali Pukul Bagian Ulu Hati

Senior Aniaya Siswa STIP hingga Tewas, 5 Kali Pukul Bagian Ulu Hati

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper: Korban Ternyata Minta Dinikahi | Misteri Mayat Wanita Dalam Koper Mulai Terkuak

[POPULER JABODETABEK] Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper: Korban Ternyata Minta Dinikahi | Misteri Mayat Wanita Dalam Koper Mulai Terkuak

Megapolitan
Rute Transjakarta 10M Pulo Gadung - Walikota Jakarta Utara via Cakung

Rute Transjakarta 10M Pulo Gadung - Walikota Jakarta Utara via Cakung

Megapolitan
Lokasi dan Jadwal Pencetakan KTP dan KK di Tangerang Selatan

Lokasi dan Jadwal Pencetakan KTP dan KK di Tangerang Selatan

Megapolitan
Kecelakaan di UI, Saksi Sebut Mobil HRV Berkecepatan Tinggi Tabrak Bus Kuning

Kecelakaan di UI, Saksi Sebut Mobil HRV Berkecepatan Tinggi Tabrak Bus Kuning

Megapolitan
Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Megapolitan
Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Megapolitan
Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Megapolitan
Mahasiswa STIP Tewas Diduga akibat Dianiaya Senior

Mahasiswa STIP Tewas Diduga akibat Dianiaya Senior

Megapolitan
Berbeda Nasib dengan Chandrika Chika, Rio Reifan Tak Akan Dapat Rehabilitasi Narkoba

Berbeda Nasib dengan Chandrika Chika, Rio Reifan Tak Akan Dapat Rehabilitasi Narkoba

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com