Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polsek Pasar Minggu Selidiki Pencuri yang Menyamar Jadi Polisi dan Rampas HP Pelajar

Kompas.com - 06/04/2023, 15:35 WIB
Dzaky Nurcahyo,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Warganet dihebohkan dengan aksi seorang pencuri yang menyamar jadi polisi di bilangan Pasar Minggu, Jakarta Selatan.

Pencuri tersebut berlagak layaknya aparat kepolisian saat merampas ponsel milik seorang pelajar.

Dalam video yang diunggah oleh akun Instagram @jakartaselatan24jam, peristiwa tersebut dinarasikan terjadi di Jalan Ampera Raya, Pasar Minggu, Jakarta Selatan.

Baca juga: Heru Budi Akan Tindak Lanjuti Pengurus RT di Kapuk yang Minta THR ke Warga

Insiden tersebut bermula saat seorang pelajar yang berjalan seorang diri di Jalan Ampera Raya.

Pelajar tersebut kemudian dihampiri dan diberhentikan oleh pria yang mengendarai motor Honda Beat dengan nomor polisi B 3598 BTB.

Pria yang berlagak seperti aparat kepolisian itu kemudian meminta sang pelajar menyerahkan tas punggungnya.

Pelaku berdalih ingin memeriksa isi tas korban karena ada peristiwa pembacokan yang baru saja terjadi.

Kemudian, pelajar tersebut memberikan tasnya ke pelaku.

Baca juga: Polresta Tangerang Imbau Warga Berani Laporkan Pemerasan Berkedok THR

Pencuri itu kemudian mengorek isi tas dan mengambil HP korban dalam waktu sekejap tanpa disadari oleh sang pelajar.

Sementara itu, Kapolsek Pasar Minggu Kompol Rusit Malaka mengaku telah mengetahui insiden pencurian tersebut.

Aparat bahkan telah melacak terduga pelaku berdasarkan pelat nomor roda dua, tetapi hasilnya nihil.

"Kamu sudah melacak terduga pelaku, tetapi dia sudah tidak tinggal di lokasi yang tertera dalam STNK atau tak lagi berdomisili di sana," ujar Rusit saat dikonfirmasi, Kamis.

Namun, Rusit menegaskan, pihaknya bakal melakukan penyelidikan terhadap kasus tersebut.

Baca juga: Camat Cengkareng Pastikan Pengurus RT Cabut Surat Penarikan THR ke Warga

Ia juga berharap korban melapor ke Polsek Pasar Minggu agar kepolisian bisa memproses kasusnya lebih cepat.

"Saat ini kami masih lidik untuk menguak kebenaran dan mengejar terduga pelaku sembari menunggu laporan dari korban," tutup Rusit.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

NIK KTP Bakal Dijadikan Nomor SIM Mulai 2025, Korlantas Polri: Agar Jadi Satu Data dan Memudahkan

NIK KTP Bakal Dijadikan Nomor SIM Mulai 2025, Korlantas Polri: Agar Jadi Satu Data dan Memudahkan

Megapolitan
8 Tempat Makan dengan Playground di Jakarta

8 Tempat Makan dengan Playground di Jakarta

Megapolitan
Pegi Bantah Jadi Otak Pembunuhan, Kuasa Hukum Keluarga Vina: Itu Hak Dia untuk Berbicara

Pegi Bantah Jadi Otak Pembunuhan, Kuasa Hukum Keluarga Vina: Itu Hak Dia untuk Berbicara

Megapolitan
Polisi Tangkap Pria Paruh Baya Pemerkosa Anak Disabilitas di Kemayoran

Polisi Tangkap Pria Paruh Baya Pemerkosa Anak Disabilitas di Kemayoran

Megapolitan
Pengamat: Jika Ahok Diperintahkan PDI-P Maju Pilkada Sumut, Suka Tak Suka Harus Nurut

Pengamat: Jika Ahok Diperintahkan PDI-P Maju Pilkada Sumut, Suka Tak Suka Harus Nurut

Megapolitan
Pria Tanpa Identitas Ditemukan Tewas Dalam Toren Air di Pondok Aren

Pria Tanpa Identitas Ditemukan Tewas Dalam Toren Air di Pondok Aren

Megapolitan
Polisi Dalami Keterlibatan Caleg PKS yang Bisnis Sabu di Aceh dengan Fredy Pratama

Polisi Dalami Keterlibatan Caleg PKS yang Bisnis Sabu di Aceh dengan Fredy Pratama

Megapolitan
Temui Komnas HAM, Kuasa Hukum Sebut Keluarga Vina Trauma Berat

Temui Komnas HAM, Kuasa Hukum Sebut Keluarga Vina Trauma Berat

Megapolitan
NIK KTP Bakal Jadi Nomor SIM Mulai 2025

NIK KTP Bakal Jadi Nomor SIM Mulai 2025

Megapolitan
Polisi Buru Penyuplai Sabu untuk Caleg PKS di Aceh

Polisi Buru Penyuplai Sabu untuk Caleg PKS di Aceh

Megapolitan
Tiang Keropos di Cilodong Depok Sudah Bertahun-tahun, Warga Belum Melapor

Tiang Keropos di Cilodong Depok Sudah Bertahun-tahun, Warga Belum Melapor

Megapolitan
Polri Berencana Luncurkan SIM C2 Tahun Depan

Polri Berencana Luncurkan SIM C2 Tahun Depan

Megapolitan
Caleg PKS Terjerat Kasus Narkoba di Aceh, Kabur dan Tinggalkan Istri yang Hamil

Caleg PKS Terjerat Kasus Narkoba di Aceh, Kabur dan Tinggalkan Istri yang Hamil

Megapolitan
'Call Center' Posko PPDB Tak Bisa Dihubungi, Disdik DKI: Mohon Maaf, Jelek Menurut Saya

"Call Center" Posko PPDB Tak Bisa Dihubungi, Disdik DKI: Mohon Maaf, Jelek Menurut Saya

Megapolitan
Polisi: Ada Oknum Pengacara yang Pakai Pelat Palsu DPR

Polisi: Ada Oknum Pengacara yang Pakai Pelat Palsu DPR

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com