JAKARTA, KOMPAS.com - Seorang lansia bernama Upi (70) hampir menjadi korban penjambretan di RT 06/RW 04, Kelurahan Malaka Jaya, Kecamatan Duren Sawit, Minggu (9/4/2023).
Seorang saksi bernama Tari (50) mengatakan, lansia itu sampai terjatuh saat mencoba mempertahankan tasnya.
"Pas lagi shalat Dzuhur, saya dengar teriakan 'Jambret!', saya keluar dan nenek udah jatuh di sini (dekat rumah Tari). Malingnya udah kabur jauh," ungkap dia di lokasi, Selasa (11/4/2023).
Tari mengatakan, berdasarkan rekaman CCTV yang telah beredar di kalangan warga, pelaku penjambretan merupakan seorang pengendara motor berjenis kelamin laki-laki.
Baca juga: Polisi Sebut Tersangka Penipuan QRIS Palsu di Masjid adalah Mantan Pegawai Bank BUMN
Sebelum melakukan aksinya, laki-laki itu sempat memarkirkan motornya di perempatan dekat rumah Tari.
Pada saat itu, Upi tengah ditemani oleh seorang tetangga yang tinggal di gang yang berbeda.
"Dua orang (Upi dan tetangga yang menemani) baru pulang dari gereja. Dia (tetangga) menemani nenek, megangin karena (nenek) kecapekan habis Paskah," kata Tari.
"Pas belok (ke gang rumah Tari), dia (penjambret) ngambil (tas Upi), dan langsung lari ke arah jalan raya (setelah gagal menjambret)," imbuh dia.
Berdasarkan keterangan dari Nenek Upi dan tetangga yang menemaninya, Tari menjelaskan bahwa jambret itu tidak sempat mengambil tas Upi.
Baca juga: Dalam Sepekan, Iman Mahlil Dapat Rp 13 Juta dari Penipuan Bermodus QRIS Amal Palsu
Sebab, Upi melakukan perlawanan dengan menarik tasnya agar tidak bisa diambil oleh maling itu.
Walhasil, tidak hanya Upi terjatuh, tasnya juga putus. Tetangganya yang juga seorang lansia juga mencoba mengejar jambret itu.
"Nenek yang satu lagi, lagi nguber jambret ceritanya, malah jatuh dianya. Mereka (Upi dan tetangga) jatuh, luka-luka, kasihan," ucap Tari.
Saat Upi berteriak dan tetangga yang menemaninya mencoba mengejar jambret itu, warga setempat langsung keluar rumah.
Akan tetapi, jambret itu sudah menancap gas dan kabur ke arah jalan raya.
Tari mengatakan, sebelumnya laki-laki itu terlihat menghampiri beberapa rumah di dekat lokasi kejadian.
Menurut dia, ada kemungkinan jambret itu tidak berhasil memasuki rumah-rumah tersebut untuk melakukan aksi pencurian, sehingga ia memutuskan untuk menjambret Upi meski tidak berhasil.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.