Antisipasi Kekerasan terhadap Penumpang Perempuan dan Anak, Terminal Pulo Gebang Siapkan Pos "Sapa"

JAKARTA, KOMPAS.com - Sebagai upaya melindungi perempuan dan anak dari tindak kekerasan, pengelola Terminal Pulo Gebang, Jakarta Timur, menghadirkan Posko Sahabat Perempuan dan Anak (Sapa).

Komandan Regu II Terminal Pulo Gebang Anwar Mansyur mengatakan, posko itu dihadirkan untuk mengantisipai kekerasan yang terjadi di dalam bus maupun area terminal.

"Pos Sapa bertujuan untuk menerima pengaduan apabila ada tindak kekerasan di area Terminal Pulo Gebang ini," kata dia di lokasi, Kamis (20/4/2023).

Baca juga: Beragam Fasilitas di Terminal Pulo Gebang untuk Pemudik, Ada Playground dan Penginapan

Posko yang berlokasi di Gedung A Terminal Pulo Gebang ini sudah ada sejak seminggu sebelum Lebaran.

Meski demikian, hingga saat ini, pengelola belum mendapat laporan apa pun terkait tindak kekerasan terhadap perempuan dan anak.

"Sampai saat ini, kami belum menerima laporan. Alhamdulillah, di Terminal Pulogebang cukup aman dan nyaman," ujar Anwar.

Baca juga: Pemudik Manfaatkan Fasilitas Penginapan di Terminal Pulogebang, Tarifnya Hanya Rp 15.000

Apabila ada laporan masuk ke Pos Sapa, laporan akan langsung ditindaklanjuti. Sebab, Terminal Pulo Gebang sudah bekerja sama dengan Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Anak DKI Jakarta.

"Mungkin akan ditindaklanjuti pihak tersebut dan terkait karena kami hanya menampung laporan tersebut," kata Anwar.