Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Riza Patria Sebut M Taufik sebagai Aktivis Sektorial yang Analisisnya Tajam

Kompas.com - 04/05/2023, 16:58 WIB
M Chaerul Halim,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

KARAWANG, KOMPAS.com - Mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria menghadiri prosesi pemakaman politikus senior Partai Gerindra, M Taufik, di Al Azhar Memorial Garden, Karawang, Jawa Barat, Kamis (4/5/2023).

Riza mengungkapkan bahwa M Taufik merupakan sosok aktivis sektorial yang memiliki kemampuan analisis sangat akurat.

"Beliau adalah seorang aktivis sektorial luar biasa, tidak pernah mengenal lelah, selalu berdiskusi, analisisnya sangat tajam, orangnya sangat teliti, senang membaca, senang mempelajari aturan dan ketentuan-ketentuan," kata Riza usai prosesi pemakaman, Kamis.

Baca juga: M Taufik Dimakamkan di Al Azhar Memorial Garden Karawang

Riza mengaku telah mengenal almarhum sejak 30 tahun yang lalu. Di ujung karier politiknya, M Taufik diketahui menduduki kursi kepemimpinan sebagai Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta 2014-2019.

Dalam kenangannya, Riza menyebut M Taufik sebagai senior yang senang berdiskusi.

"Beliau sangat senang di bidang politik. Alhamdulilah, beliau sampai DPRD DKI Jakarta," ujar dia.

Tak hanya itu, Riza juga menyatakan bahwa kemampuan M Taufik di bidang politik berhasil menyukseskan pasangan Joko Widodo-Basuki Tjahaja Purnama (Ahok), kemudian Anies Baswedan-Sandiaga Uno sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta.

Baca juga: Takziah ke Rumah M Taufik, Anies: Kita Semua Kehilangan Pribadi yang Konsisten

"Beliau juga mengantarkan dua pasangan gubernur Jokowi-Ahok, Anies-Sandiaga yang menang dalam Pilkada di DKI Jakarta, tahun 2012 dan 2017," ucap dia.

Adapun M Taufik meninggal dunia di RS Siloam Semanggi, Rabu (3/5/2023) pukul 21.45 WIB.

M Taufik mengembuskan napas terakhirnya setelah berjuang melawan kanker paru-paru yang dideritanya. Taufik diketahui merupakan politisi senior Gerindra.

Ia sempat menjabat Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta periode 2014-2019 dan 2019-2024 sebelum digantikan Rani Mauliani.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Megapolitan
Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program 'Bebenah Kampung'

Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program "Bebenah Kampung"

Megapolitan
Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Megapolitan
Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Megapolitan
Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Megapolitan
Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Megapolitan
2 Pria Rampok Taksi 'Online' di Kembangan untuk Bayar Pinjol

2 Pria Rampok Taksi "Online" di Kembangan untuk Bayar Pinjol

Megapolitan
Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Megapolitan
Polda Metro Jadwalkan Pemeriksaan Pendeta Gilbert Lumoindong Terkait Dugaan Penistaan Agama

Polda Metro Jadwalkan Pemeriksaan Pendeta Gilbert Lumoindong Terkait Dugaan Penistaan Agama

Megapolitan
Prabowo-Gibran Belum Dilantik, Pedagang Pigura: Belum Berani Jual, Presidennya Masih Jokowi

Prabowo-Gibran Belum Dilantik, Pedagang Pigura: Belum Berani Jual, Presidennya Masih Jokowi

Megapolitan
Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Sendiri Pakai Senpi

Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Sendiri Pakai Senpi

Megapolitan
2 Pria Rampok Taksi Online di Jakbar, Leher Sopir Dijerat dan Ditusuk

2 Pria Rampok Taksi Online di Jakbar, Leher Sopir Dijerat dan Ditusuk

Megapolitan
Polisi Periksa Kejiwaan Orangtua yang Buang Bayi ke KBB Tanah Abang

Polisi Periksa Kejiwaan Orangtua yang Buang Bayi ke KBB Tanah Abang

Megapolitan
Golkar Buka Peluang Lanjutkan Koalisi Indonesia Maju pada Pilkada DKI 2024

Golkar Buka Peluang Lanjutkan Koalisi Indonesia Maju pada Pilkada DKI 2024

Megapolitan
Di Tanah Tinggi Hampir Mustahil Menyuruh Anak Tidur Pukul 10 Malam untuk Cegah Tawuran

Di Tanah Tinggi Hampir Mustahil Menyuruh Anak Tidur Pukul 10 Malam untuk Cegah Tawuran

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com